Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

4 Warga Terjaring Razia Premanisme di Pasar Lama Sumba Barat, 1 Orang Diproses Hukum

Kompas.com - 14/06/2021, 20:03 WIB
Kontributor Sumba, Ignasius Sara,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

WAIKABUBAK, KOMPAS.com - Personel gabungan Polres Sumba Barat, Nusa Tenggara Timur (NTT), menangkap empat warga dalam operasi pemberantasan aksi premanisme di Pasar Lama Waikabubak, Minggu (13/6/2021) dini hari.

"Empat orang kita amankan. Tiga (orang) kita lakukan pembinaan dan satu orang kita proses (terkait) senjata tajam," kata Kapolres Sumba Barat AKBP FX Irwan Arianto kepada Kompas.com, melalui sambungan telepon, Senin (14/6/2021).

Sebanyak tiga warga yang dibina kedapatan mengonsumsi minuman beralkohol di lokasi. Mereka pun dibebaskan setelah mendapat arahan dari polisi.

Sementara seorang warga yang membawa senjata tajam masih ditahan di polres setempat. Pelaku diduga melakukan pemalakan di Pasar Lama Waikabubak, Sumba Barat.

Baca juga: 3 Warga Jatim Terinfeksi Covid-19 Varian India, Satgas: Semuanya dari Penyekatan Suramadu

"Yang satu orang, dia bawa senjata tajam. Makanya (oknum) yang bawa senjata tajam kita proses secara hukum. Yang minum-minum kita lakukan pembinaan. Kita data, kita lakukan edukasi preventif," ujar Arianto.

Sebelum razia, kata dia, polisi menurunkan tim intel untuk melakukan pendataan di lokasi sasaran.

Razia setiap malam

Menurut Arianto, lokasi pasar lama dan alun-alun Manda Elu menjadi tempat sasaran razia pemberantasan aksi premanisme di Kota Waikabubak.

"Kita sudah lakukan mapping, yaitu di pasar lama dan alun-alun Manda Elu," ungkap Arianto.

 

Hal tersebut merupakan tindak lanjut dari instruksi Kapolri melalui surat telegram nomor STR/138/VI/RES1.24/2021 pada 7 Juni 2021 tentang pemberantasan aksi kejahatan jalanan.

"Instruksi Bapak Kapolri kan di pelabuhan dan terminal. Karena wilayah hukum (Polres Sumba Barat) tidak mempunyai pelabuhan dan terminal, akhirnya kita melakukan razia aksi premanisme yang ada di pasar. Karena (berdasarkan) informasi, di pasar lama itu kalau malam sering terjadi pemalakan," kata Arianto.

Baca juga: Kapolda NTT Berantas Premanisme, Razia Preman Pelabuhan hingga Terminal Bus

"Karena pasar lama itu bergeraknya pada malam hari. Pasar lama ini sekarang dijadikan tempat bongkar barang oleh masyarakat yang akan berjualan di pasar baru," ujar Arianto lagi.

Ia mengatakan, pihaknya akan melakukan razia pemberantasan aksi premanisme setiap malam di wilayah itu.

"Kita akan terus melakukan operasi pemberantasan aksi premanisme di wilayah hukum kita. Tidak ada ruang untuk preman-preman di wilayah hukum Polres Sumba Barat," tutup Arianto.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Jumat 19 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Jumat 19 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Jumat 19 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Jumat 19 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Jumat 19 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Jumat 19 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Imigrasi Tangkap 19 WN Papua Nugini yang Langgar Aturan dalam 4 Bulan

Imigrasi Tangkap 19 WN Papua Nugini yang Langgar Aturan dalam 4 Bulan

Regional
Pria di Sumbawa Cabuli Anak Tetangga, Ditangkap Usai 2 Bulan Sembunyi di Lombok

Pria di Sumbawa Cabuli Anak Tetangga, Ditangkap Usai 2 Bulan Sembunyi di Lombok

Regional
Jelang Putusan MK, Sudirman Said: Apa Pun Putusannya, Hakim Akan Beri Catatan Penting

Jelang Putusan MK, Sudirman Said: Apa Pun Putusannya, Hakim Akan Beri Catatan Penting

Regional
Isak Tangis Keluarga di Makam Eks-Casis TNI Korban Pembunuhan Serda Adan

Isak Tangis Keluarga di Makam Eks-Casis TNI Korban Pembunuhan Serda Adan

Regional
Kecelakaan Maut di Wonogiri, Pengendara Motor Jatuh Sebelum Ditabrak Truk Pengangkut BBM

Kecelakaan Maut di Wonogiri, Pengendara Motor Jatuh Sebelum Ditabrak Truk Pengangkut BBM

Regional
Kaget Ada Mobil Tiba-tiba Putar Arah, Pelajar SMA di Brebes Tewas Terlindas Truk

Kaget Ada Mobil Tiba-tiba Putar Arah, Pelajar SMA di Brebes Tewas Terlindas Truk

Regional
Lebih dari Setahun, “Runway” Bandara Binuang Rusak Akibat Tanah Amblas

Lebih dari Setahun, “Runway” Bandara Binuang Rusak Akibat Tanah Amblas

Regional
Waspada Banjir dan Longsor, BMKG Prediksi Hujan Deras di Jateng Seminggu ke Depan

Waspada Banjir dan Longsor, BMKG Prediksi Hujan Deras di Jateng Seminggu ke Depan

Regional
Harus Alokasi Hibah Pilkada, Aceh Barat Daya Defisit Anggaran Rp 70 Miliar

Harus Alokasi Hibah Pilkada, Aceh Barat Daya Defisit Anggaran Rp 70 Miliar

Regional
2 Eks Pejabat Bank Banten Cabang Tangerang Didakwa Korupsi Kredit Fiktif Rp 782 Juta

2 Eks Pejabat Bank Banten Cabang Tangerang Didakwa Korupsi Kredit Fiktif Rp 782 Juta

Regional
Perbaikan Jembatan Terdampak Banjir di Lombok Utara Jadi Prioritas

Perbaikan Jembatan Terdampak Banjir di Lombok Utara Jadi Prioritas

Regional
PKS Usulkan Anggota DPR Nasir Djamil Jadi Cawalkot Banda Aceh

PKS Usulkan Anggota DPR Nasir Djamil Jadi Cawalkot Banda Aceh

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com