“Setelah itu 11 orang periksa juga ternyata positif, lalu tracing dari puskesmas dan dilakukan tes swab PCR ulang hasilnya 17 orang positif Covid-19, Mereka ini dari klaster gathering," ujar Intan.
Seluruh mahasiswa itu termasuk pasien tanpa gejala (OPTG) yang semula isolasi di Mess Cipta Karya kemudian di pindah ke Hotel Borobudur.
“Kemarin tertulis 130 (orang), tapi kemarin sudah ada yang ditracing hari Sabtu atau Jumat itu, jadi tinggal berkurang 117 (orang) besok dipusatkan di Untid. Jadi istilahnya yang belum tercatat di Untid, diharapkan untuk bisa ikut diswab di situ. Kita layani semuanya,” ujar Intan.
Pasca-kejadian ini, pihak kampus mengeluarkan surat edaran (SE) Nomor 1366/UN57/SE/DI.04.01/2021 yang menyebutkan, kampus melarang semua bentuk kegiatan kemahasiswaan baik di dalam maupun di luar kampus yang menimbulkan kerumunan serta berpotensi terjadinya penularan Covid-19.
Demikian halnya dengan Fakultas Teknik Untidar, yang juga mengeluarkan SE, agar semua dosen dan tenaga pendidik memberikan pelayanan kepada mahasiswa secara daring.
Sedangkan untuk fasilitas gedung dan laboratorium untuk sementara ditutup hingga 29 Juni 2021.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.