Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pasca-Lebaran, Muncul Klaster Hajatan dan Klaster Kantor di Wonogiri

Kompas.com - 14/06/2021, 16:26 WIB
Muhlis Al Alawi,
Khairina

Tim Redaksi

WONOGIRI, KOMPAS.com-Dua minggu terakhir pascalebaran, muncul klaster penularan Covid-19 dari hajatan dan perkantoran di Kabupaten Wonogiri.

Jumlah penambahan kasus positif Covid-19 dalam dua pekan terakhir di Kabupaten Wonogiri mencapai 553 orang.

Dua pekan lalu, kasus positif Covid-19 di Kabupaten Wonogiri tercatat 4.491 orang. Dari jumlah itu, 159 masih aktif, 4.083 sembuh dan 242 meninggal dunia.

Dua minggu kemudian,  kasus positif di bumi gaplek meningkat menjadi 5.044 kasus positif Covid-19. Perinciannya, 380 masih aktif, 4.376 sembuh dan 288 orang meninggal dunia.

“Saya melihatnya itu (penambahan kasus Covid-19) berasal dari klaster hajatan. Karena hajatan itu menimbulkan multi efek aktivitas,” kata Bupati Wonogiri Joko Sutopo kepada Kompas.com, Senin (14/6/2021) siang.

Baca juga: Butuh Transfusi Darah, Terdakwa Kasus Pencemaran Nama Baik Dandim Tegal Diizinkan Rawat Inap

Pria yang akrab disapa Mas Jekek ini mengatakan, pascalebaran banyak warga Kabupaten Wonogiri menggelar hajatan. Kondisi ini berdampak terjadinya peningkatan kunjungan warga ke tempat-tempat publik.

Tak hanya itu, banyaknya kegiatan hajatan juga menjadikan tren kunjungan warga ke pasar dan mobilitas warga keluar kota meningkat. Selain itu warga dari kota besar yang masuk ke Kabupaten Wonogiri juga meningkat.

Ia juga menyebut beragam prosesi budaya yang dilakukan sebelum hajatan dilaksanakan berdampak melemahnya imun warga yang menggelar hajatan.

Dengan demikian, saat kondisi fisik dan imun melemah maka warga akan berpotensi tertular Covid-19 makin tinggi.

Dua klaster kantor

Selain klaster hajatan, Jekek menyebut terdapat klaster kantor di organisasi perangkat daerah (OPD) di Kabupaten Wonogiri yakni Bappeda dan Inspektorat. Total pegawai yang positif covid-19 di dua instansi tersebut sebanyak lima orang.

“Jumlahnya ada lima orang. Dua di Bappeda dan tiga orang di Inspektorat,” kata Jekek.

Baca juga: Kasus Covid-19 di DIY Naik sampai 400-an Per Hari, Sultan HB X: Corona Ini Nyata

Kendati positif covid-19, lima pegawai di dua instansi itu dalam kondisi baik. Setelah dilakukan pemeriksaan kelimanya menjalani isolasi mandiri di rumah masing-masing.

Untuk mencegah penularan di dua instansi tersebut, Jekek memberlakukan pembatasan kerja dengan model work from home (WFH).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ibu Jual Anak Kandung Rp 100.000 ke Pria Hidung Belang di Bengkulu

Ibu Jual Anak Kandung Rp 100.000 ke Pria Hidung Belang di Bengkulu

Regional
Bukan Cincin, Jari Pria Ini Terjepit Tutup Botol dan Minta Bantuan Damkar

Bukan Cincin, Jari Pria Ini Terjepit Tutup Botol dan Minta Bantuan Damkar

Regional
Kejari Pontianak Bantah Hambat Perkara Mantan Caleg Tipu Warga Rp 2,3 Miliar

Kejari Pontianak Bantah Hambat Perkara Mantan Caleg Tipu Warga Rp 2,3 Miliar

Regional
Bukan Modus Begal, Pria Terkapar di Jalan dalam Video di TNBBS Ternyata Kecelakaan

Bukan Modus Begal, Pria Terkapar di Jalan dalam Video di TNBBS Ternyata Kecelakaan

Regional
Pj Wali Kota Muflihun Minta Jalan Rusak Segera Diperbaiki, Dinas PUPR Pekanbaru: Secara Bertahap Telah Diperbaiki

Pj Wali Kota Muflihun Minta Jalan Rusak Segera Diperbaiki, Dinas PUPR Pekanbaru: Secara Bertahap Telah Diperbaiki

Regional
Asmara Berujung Maut, Wanita di Wonogiri yang Hilang Sebulan Ternyata Dibunuh Pacar

Asmara Berujung Maut, Wanita di Wonogiri yang Hilang Sebulan Ternyata Dibunuh Pacar

Regional
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Siang Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Siang Hujan Sedang

Regional
Jembatan Menuju Pos Pantau TNI AL di Pulau Sebatik Ambruk, DPRD Desak Segera Bangun Ulang

Jembatan Menuju Pos Pantau TNI AL di Pulau Sebatik Ambruk, DPRD Desak Segera Bangun Ulang

Regional
11 Tokoh Daftar Pilkada 2024 di Partai Golkar Gunungkidul, Ada Bupati Sunaryanta

11 Tokoh Daftar Pilkada 2024 di Partai Golkar Gunungkidul, Ada Bupati Sunaryanta

Regional
Penumpang Kapal di Nabire Kedapatan Bawa 1 Kg Ganja

Penumpang Kapal di Nabire Kedapatan Bawa 1 Kg Ganja

Regional
Pembunuhan di Wonogiri, Pelaku Kubur Jasad Kekasih di Pekarangan Rumah

Pembunuhan di Wonogiri, Pelaku Kubur Jasad Kekasih di Pekarangan Rumah

Regional
Kronologi Tentara Amerika Meninggal di Hutan Karawang, Sempat Terpisah Saat Survei Latihan Gabungan

Kronologi Tentara Amerika Meninggal di Hutan Karawang, Sempat Terpisah Saat Survei Latihan Gabungan

Regional
Bea Cukai Temukan Truk Berisi Jutaan Batang Rokok Ilegal Tak Bertuan di Kalbar

Bea Cukai Temukan Truk Berisi Jutaan Batang Rokok Ilegal Tak Bertuan di Kalbar

Regional
Siswi SMA yang Simpan Bayinya di Koper Ternyata Sedang Magang

Siswi SMA yang Simpan Bayinya di Koper Ternyata Sedang Magang

Regional
TKW Asal Cianjur Diduga Jadi Korban Kekerasan Majikan di Irak, Kini Minta Dipulangkan ke Indonesia

TKW Asal Cianjur Diduga Jadi Korban Kekerasan Majikan di Irak, Kini Minta Dipulangkan ke Indonesia

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com