NGANJUK, KOPMAS.com – Petugas Dinas Pariwisata, Kepemudaan, Olahraga dan Kebudayaan (Disparporabud) Kabupaten Nganjuk berkunjung ke Desa Gondang, Kecamatan Pace, Senin (14/6/2021).
Kunjungan itu menindaklanjuti laporan warga adanya objek diduga cagar budaya (ODCB) di desa tersebut.
Setelah dicek, benda yang dilaporkan memang sebuah ODCB berupa Lingga Semu dan Arca unfinished.
“Setelah kami verifikasi ke lapangan, (batu) ini rencana adalah sebuah patung,” jelas Kepala Seksi Sejarah, Museum dan Kepurbakalaan Disparporabud Nganjuk, Amin Fuadi, kepada Kompas.com, Senin (14/6/2021).
“Jadi ini bisa kita sebut, kalau dalam sisi arkeologi itu unfinished, patung unfinished. Jadi masih konsep,” lanjut dia.
Baca juga: Hanya Tersedia 16 Menit untuk Menyelamatkan Diri jika Tsunami Mengempas Pantai Selatan Blitar
Dianggap benda sakral oleh masyarakat
Amin belum bisa memastikan batu setinggi 50-an sentimeter tersebut termasuk arca jenis apa.
Ia juga belum bisa menyimpulkan, pada masa kerajaan apa arca unfinished tersebut dibuat.
“Bentuknya (Arca unfinished) apa? Itu kami masih belum berani memastikan. Tapi memang sudah tampak konsep dari tangan, terus kaki belum jelas banget ini bersila atau apa,” tuturnya.
Sementara itu, berdasarkan pengamatan Amin, Arca unfinished tersebut diduga dibuat dari batu lunak, yakni sebuah batu yang terbentuk dari endapan lempung atau tanah liat yang mengeras.
Pihak Disparporabud Nganjuk, lanjut Amin, belum berencana mengevakuasi Arca unfinished tersebut ke Museum Anjuk Ladang.
Alasannya, ODCB tersebut dianggap benda sakral oleh masyarakat.
“Jadi ini tetap kami biarkan di tempat sini. Hanya kami barangkali nanti meminta untuk diamankan, dirawat, sehingga keberlangsungannya bisa lebih lama,” papar Amin.
Baca juga: Alami Gangguan Ginjal, 1 Napi Peminum Disinfektan di Denpasar Masih Jalani Perawatan
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.