Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pajero Pecah Ban Tabrak 3 Motor di Gunungkidul, 1 Orang Tewas

Kompas.com - 13/06/2021, 20:06 WIB
Markus Yuwono,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

Honda Scoopy Putih bernomor polisi AB 4354 XY dikendari oleh Lisa Utami (20) dan Noni Rosita (17) keduanya warga Padukuhan Nangsri, Kalurahan Srihardono, Kapanewon Pundong, Bantul.

Honda Scoopy warna hitam nomor polisi AB 6009 XY dikendarai Marsiyatun Setyaningsih (20), berboncengan dengan Emalia Widiya (20) keduanya warga  Srihardono, Pundong, Bantul

Mereka mengalami luka-luka, dari kelima orang, satu di antaranya meninggal atas nama Lisa Utami.

"Korban sempat dilarikan ke RSUD Panembahan Senopati Bantul namun telah meninggal dunia. Diduga korban meninggal di lokasi kejadian," kata Suryanto.

Baca juga: Kasus Covid-19 dari Klaster Kalurahan Dengok Gunungkidul Jadi 42 Orang

Pihaknya mengimbau kepada pengguna kendaraan untuk berhati-hati, dan mengecek kondisi kendaraan sebelum berangkat.

Selain itu mematuhi rambu lalu lintas.

Kepala Kepolisian Sektor Purwosari AKP Ismanto, mengatakan benturan empat kendaraan yang cukup keras tersebut mengakibatkan masing-masing pengendara sepeda motor dan pemboncengnya terlepas dari kendaraannya.

Lisa Utami juga terpental beberapa meter dari lokasi kejadian. Bahkan mengalami luka cukup serius dibagian kepalanya.

Baca juga: Mengaku Habis Rp 5 Miliar Saat Maju Jalur Independen, Kelick Tak Lolos, Gugat KPU Gunungkidul Rp 40 Miliar

“Korban atas nama Lisa Utami warga Nangsri, meninggal dunia di lokasi kejadian dengan kondisi cedera kepala berat,” kata Ismanto

Sementara untuk  Noni Rosita pembonceng Lisa juga mengalami luka cedera kepala saat ini masih menjalani perawatan di rumah sakit Rahma Husada Bantul.

Marsiyatun mengalami luka sobek kaki, Emalia Widiya Putri mengalami memar dan lecet di kaki, dan Melia Yulastuti mengalami pusing dan muntah.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Usai Lebaran, Perbaikan Tanggul Jebol Sungai Wulan Demak Dikebut

Usai Lebaran, Perbaikan Tanggul Jebol Sungai Wulan Demak Dikebut

Regional
Viral, Video Truk Meluncur Tanpa Sopir di Tol Kalikangkung, Ini Penyebabnya

Viral, Video Truk Meluncur Tanpa Sopir di Tol Kalikangkung, Ini Penyebabnya

Regional
Letusan Gunung Ruang Sudah Mereda, Statusnya Masih Awas

Letusan Gunung Ruang Sudah Mereda, Statusnya Masih Awas

Regional
Anggota Polisi yang Mabuk Sambil Ngebut Bawa Mobil Kasat Narkoba di Riau Ditahan

Anggota Polisi yang Mabuk Sambil Ngebut Bawa Mobil Kasat Narkoba di Riau Ditahan

Regional
BEM FH Undip Serahkan 'Amicus Curiae' ke MK, Berisi soal Permasalahan Pilpres

BEM FH Undip Serahkan "Amicus Curiae" ke MK, Berisi soal Permasalahan Pilpres

Regional
Labuan Bajo Tuan Rumah Dialog Tingkat Tinggi Indonesia-China, Polda NTT Siapkan Ratusan Personel

Labuan Bajo Tuan Rumah Dialog Tingkat Tinggi Indonesia-China, Polda NTT Siapkan Ratusan Personel

Regional
Gratifikasi Parsel Lebaran Pejabat Pemkot Salatiga Diberikan ke Tenaga Kebersihan

Gratifikasi Parsel Lebaran Pejabat Pemkot Salatiga Diberikan ke Tenaga Kebersihan

Regional
Sakit Hati Menantu terhadap Ibu Mertua yang Berujung Maut

Sakit Hati Menantu terhadap Ibu Mertua yang Berujung Maut

Regional
Kapal Tanpa Nama dari Bima Sudah Dua Hari Hilang Kontak di Perairan Gili Motang Labuan Bajo

Kapal Tanpa Nama dari Bima Sudah Dua Hari Hilang Kontak di Perairan Gili Motang Labuan Bajo

Regional
Polisi Mabuk Ngebut Bawa Fortuner, Tabrak Kantor Dinas Peternakan

Polisi Mabuk Ngebut Bawa Fortuner, Tabrak Kantor Dinas Peternakan

Regional
Harga Bawang Merah Tembus Rp 70.000 Per Kg, Ibu-ibu di Semarang Pusing

Harga Bawang Merah Tembus Rp 70.000 Per Kg, Ibu-ibu di Semarang Pusing

Regional
Pemasangan Talud Pelabuhan Nelayan di Bangka Terkendala Kewenangan

Pemasangan Talud Pelabuhan Nelayan di Bangka Terkendala Kewenangan

Regional
Dampak Banjir Bandang di Lombok Utara, 13 Rumah Warga dan Jembatan Rusak

Dampak Banjir Bandang di Lombok Utara, 13 Rumah Warga dan Jembatan Rusak

Regional
Cepatnya Peningkatan Status Gunung Ruang, Potensi Tsunami Jadi Faktor

Cepatnya Peningkatan Status Gunung Ruang, Potensi Tsunami Jadi Faktor

Regional
'Tradisi' Warga Brebes Usai Idul Fitri, Gadaikan Perhiasan Emas Setelah Dipakai Saat Lebaran

"Tradisi" Warga Brebes Usai Idul Fitri, Gadaikan Perhiasan Emas Setelah Dipakai Saat Lebaran

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com