Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rumah Sakit di Kabupaten Bandung Penuh, Pasien Covid-19 Dibawa Pulang

Kompas.com - 13/06/2021, 10:58 WIB
Reni Susanti,
Abba Gabrillin

Tim Redaksi


BANDUNG, KOMPAS.com - Keterisian tempat tidur bagi pasien Covid-19 di sejumlah rumah sakit di Kabupaten Bandung, Jawa Barat, terus menipis.

Bahkan ada sebagian rumah sakit yang sudah penuh.

Salah satu pasien Covid-19 bahkan kembali dibawa pulang oleh keluarganya untuk menjalani isolasi mandiri.

"Saudara sakit beberapa hari ini. Kemarin dirujuk ke RS AMC, dinyatakan positif Covid-19," ujar Karmini (59) warga Cileunyi, Bandung, saat dihubungi Kompas.com, Minggu (13/6/2021).

Baca juga: Mulai Penuh, Keterisian RS Covid-19 di Kota Bandung Mencapai 84,56 Persen

Karmini mengatakan, setelah dinyatakan positif Covid-19, saudaranya menunggu berjam-jam untuk mendapatkan kamar.

Namun ketersediaan kamar untuk pasien Covid-19 tidak juga ada.

Begitu pun dengan beberapa rumah sakit di Kabupaten Bandung.

Setelah dikontak pihak RS, tidak ada kamar yang tersisa.

Melihat itu, keluarga Karmini akhirnya meminta izin membawa pulang pasien untuk isolasi mandiri di rumah.

Menurut Karmini, kebetulan ada kamar di lantai dua rumah pasien yang bisa digunakan untuk isolasi mandiri.

"Keluarga kami langsung berkoordinasi dengan pihak puskesmas," tutur dia.

Baca juga: Tempat Tidur Pasien Covid-19 di Jabar Mulai Penuh, Ini 6 Daerah Tertinggi

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Polisi Periksa 10 Saksi Kasus Kecelakaan Bus ALS di Agam

Polisi Periksa 10 Saksi Kasus Kecelakaan Bus ALS di Agam

Regional
Dukung Gebyar BBI/BBWI Riau 2024, Menhub Beri Bantuan 'Buy The Service' ke Pemprov Riau

Dukung Gebyar BBI/BBWI Riau 2024, Menhub Beri Bantuan "Buy The Service" ke Pemprov Riau

Regional
Pergerakan Wisatawan di Yogyakarta Selama Libur Lebaran Meningkat, tapi Lama Tinggal Menurun

Pergerakan Wisatawan di Yogyakarta Selama Libur Lebaran Meningkat, tapi Lama Tinggal Menurun

Regional
Kades di Magelang Jadi Tersangka Korupsi Retribusi Tambang Pasir, Rugikan Negara Rp 924 Juta

Kades di Magelang Jadi Tersangka Korupsi Retribusi Tambang Pasir, Rugikan Negara Rp 924 Juta

Regional
Polisi Buru Pelaku Pembacokan yang Tuduh Korban Mencuri Sawit

Polisi Buru Pelaku Pembacokan yang Tuduh Korban Mencuri Sawit

Regional
Meski Masuk Bursa Pilkada Jateng, Dico Diminta Jadi Calon Bupati Kendal Lagi

Meski Masuk Bursa Pilkada Jateng, Dico Diminta Jadi Calon Bupati Kendal Lagi

Regional
Polda Bengkulu Sita 2.000 Motor akibat Knalpot 'Brong' dan Balap Liar

Polda Bengkulu Sita 2.000 Motor akibat Knalpot "Brong" dan Balap Liar

Regional
Listrik Sering Mati, Warga OKU Demo PLN Bawa Satu Truk Barang Elektronik Rusak

Listrik Sering Mati, Warga OKU Demo PLN Bawa Satu Truk Barang Elektronik Rusak

Regional
Kasus Pemalsuan Nilai di Untan, Oknum Dosen Usulkan Mahasiswa Tak Pernah Kuliah untuk Seminar Proposal

Kasus Pemalsuan Nilai di Untan, Oknum Dosen Usulkan Mahasiswa Tak Pernah Kuliah untuk Seminar Proposal

Regional
Diguyur Hujan Deras, Ratusan Rumah di Sikka Terendam Banjir

Diguyur Hujan Deras, Ratusan Rumah di Sikka Terendam Banjir

Regional
Penjelasan DPRD Kota Serang soal Anggaran Baju Dinas Rp 360 Juta

Penjelasan DPRD Kota Serang soal Anggaran Baju Dinas Rp 360 Juta

Regional
Kabupaten Natuna Berstatus Siaga Darurat Bencana Kekeringan

Kabupaten Natuna Berstatus Siaga Darurat Bencana Kekeringan

Regional
Ayah dan Anak Nekat Curi Solar Milik PLN di Tapal Batas Sota Merauke

Ayah dan Anak Nekat Curi Solar Milik PLN di Tapal Batas Sota Merauke

Regional
Laporkan Pacar Anaknya atas Kasus Pencabulan, Ayah Korban Ternyata Ikut Memerkosa

Laporkan Pacar Anaknya atas Kasus Pencabulan, Ayah Korban Ternyata Ikut Memerkosa

Regional
Ditagih Belanjaan Sembako Rp 45 Juta, IRT Pelaku Penipuan Maki Korban

Ditagih Belanjaan Sembako Rp 45 Juta, IRT Pelaku Penipuan Maki Korban

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com