Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sopir Truk Tronton yang Kabur Usai Tabrak Mahasiswa hingga Tewas Akhirnya Menyerahkan Diri

Kompas.com - 11/06/2021, 15:10 WIB
Sigiranus Marutho Bere,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

KUPANG, KOMPAS.com - Sopir truk tronton berinisial DP (52) yang kabur usai menabrak seorang mahasiswa hingga tewas di Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT), akhirnya menyerahkan diri.

"Dia menyerahkan diri tadi, setelah sempat kabur," kata Kasat Lantas Polres Kupang Kota, AKP Andri Aryansyah, kepada Kompas.com, Jumat (11/6/2021) siang.

Andri menyebut, DP merupakan warga Kecamatan Kupang Tengah, Kabupaten Kupang.

Andri menuturkan, setelah kecelakaan yang menewaskan seorang mahasiswa bernama Yairus Markos Lanikari (21), DP melarikan diri.

Sopir truk itu bersembunyi di bawah kolong kendaraan di salah satu gudang di sekitar lokasi kecelakaan.

Baca juga: Penjelasan Lengkap Kapolres Alor soal Mahasiswa yang Diseret dan Diinjak Saat Demontrasi

Kepada polisi, DP sengaja bersembunyi karena takut dihakimi massa.

Setelah merasa aman, DP menuju Kantor Satuan Lalu Lintas Polres Kupang Kota untuk menyerahkan diri.

“Kita sudah amankan sopirnya (DP) dan kita sudah periksa. Saat ini sudah ditahan untuk proses lebih lanjut,” kata Andri.

Atas perbuatannya, DP dijerat Pasal 310 Ayat (4) Undang-Undang Lalu Lintas dengan ancaman di atas 5 tahun penjara.

 

Sebelumnya, Yairus Markos Lanikari, seorang mahasiswa yang tinggal di rumah kos di Kelurahan Oesapa, Kecamatan Kelapa Lima, Kota Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT), tewas mengenaskan setelah digilas truk tronton.

"Kejadiannya tadi di Jalan Herman Yohanes, Kelurahan Lasiana, Kecamatan Kelapa Lima, Kota Kupang," ungkap Kasat Lantas Polres Kupang Kota AKP Andri Aryansyah, kepada Kompas.com di Kupang, Kamis (10/6/2021).

Andri menuturkan, kejadian itu bermula saat Yairus yang mengendarai sepeda motor Honda Beat tanpa nomor polisi, melaju dari arah belakang Kampus Undana Kupang menuju Kelurahan Lasiana.

Baca juga: Seorang Mahasiswa Tewas Terlindas Truk Tronton, Sopir Kabur Setelah Kejadian

Pada saat yang bersamaan, mobil truk tronton dengan nomor polisi DH 8262 AC, bergerak dari arah batas kota menuju salah satu gudang di wilayah itu.

Pengemudi truk diduga tak memperhatikan jalan saat hendak belok kanan menuju gudang tersebut. Tabrakan antara truk dan motor pun terjadi.

Korban pun tergilas ban truk tronton. Mahasiswa tersebut tewas dengan kondisi mengenaskan. Usai kejadian, sang sopir berinisial DP melarikan diri.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Lebih dari Setahun, “Runway” Bandara Binuang Rusak Akibat Tanah Amblas

Lebih dari Setahun, “Runway” Bandara Binuang Rusak Akibat Tanah Amblas

Regional
Waspada Banjir dan Longsor, BMKG Prediksi Hujan Deras di Jateng Seminggu ke Depan

Waspada Banjir dan Longsor, BMKG Prediksi Hujan Deras di Jateng Seminggu ke Depan

Regional
Harus Alokasi Hibah Pilkada, Aceh Barat Daya Defisit Anggaran Rp 70 Miliar

Harus Alokasi Hibah Pilkada, Aceh Barat Daya Defisit Anggaran Rp 70 Miliar

Regional
2 Eks Pejabat Bank Banten Cabang Tangerang Didakwa Korupsi Kredit Fiktif Rp 782 Juta

2 Eks Pejabat Bank Banten Cabang Tangerang Didakwa Korupsi Kredit Fiktif Rp 782 Juta

Regional
Perbaikan Jembatan Terdampak Banjir di Lombok Utara Jadi Prioritas

Perbaikan Jembatan Terdampak Banjir di Lombok Utara Jadi Prioritas

Regional
PKS Usulkan Anggota DPR Nasir Djamil Jadi Cawalkot Banda Aceh

PKS Usulkan Anggota DPR Nasir Djamil Jadi Cawalkot Banda Aceh

Regional
Tak Terima Ibunya Dihina, Pria di Riau Bunuh Istrinya

Tak Terima Ibunya Dihina, Pria di Riau Bunuh Istrinya

Regional
Sambut Indonesia Emas 2045, GP Ansor Gelar Acara Gowes Sepeda Jakarta-Bogor

Sambut Indonesia Emas 2045, GP Ansor Gelar Acara Gowes Sepeda Jakarta-Bogor

Regional
Pengadaan Kapal Fiktif Rp 23,6 Miliar, Pengusaha Cilegon Divonis 4 Tahun Penjara

Pengadaan Kapal Fiktif Rp 23,6 Miliar, Pengusaha Cilegon Divonis 4 Tahun Penjara

Regional
5 Pemandian Air Panas Magelang, Ada yang Buka 24 Jam

5 Pemandian Air Panas Magelang, Ada yang Buka 24 Jam

Regional
Terduga Pelaku Pembunuhan Karyawan Toko Pakaian Asal Karanganyar Belum Tertangkap

Terduga Pelaku Pembunuhan Karyawan Toko Pakaian Asal Karanganyar Belum Tertangkap

Regional
Motif Pembunuhan Mantan Istri di Kubu Raya, Korban Minta Rp 2,5 Juta dan Cekcok

Motif Pembunuhan Mantan Istri di Kubu Raya, Korban Minta Rp 2,5 Juta dan Cekcok

Regional
Soal Hibah Pembangunan Gedung Baru Senilai Rp 7,3 M, Kejari Blora: Gedung Sempit

Soal Hibah Pembangunan Gedung Baru Senilai Rp 7,3 M, Kejari Blora: Gedung Sempit

Regional
Miring Sejak 2018, Jembatan Dermaga Sei Nyamuk di Pulau Sebatik Ambruk

Miring Sejak 2018, Jembatan Dermaga Sei Nyamuk di Pulau Sebatik Ambruk

Regional
Kesaksian Korban Truk Terguling di Kebumen: Remnya Blong, Bannya Bocor

Kesaksian Korban Truk Terguling di Kebumen: Remnya Blong, Bannya Bocor

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com