KOMPAS.com - Video mahasiswa diseret dan diinjak oleh aparat viral di sejumlah grup media sosial.
Terlihat dalam video berdurasi 2 menit, 29 detik itu, seorang mahasiswa yang sedang ikut aksi unjuk rasa di halaman kantor Bupati Alor, diseret oleh anggota polisi dan diinjak oleh seorang anggota Satuan Polisi Pamong Praja.
Polisi kemudian mengamankan beberapa mahasiswa yang membela rekannya yang diseret dan diinjak ke kendaraan patroli milik polisi.
Mahasiswa yang diamankan dibawa ke Mapolres Alor.
Baca juga: Video Viral Mahasiswa yang Demo Diseret dan Diinjak Polisi dan Satpol PP
Belum diketahui, alasan mahasiswa diseret dan diinjak oleh oknum polisi dan Satu Pol PP.
Aksi unjuk rasa mahasiswa itu terjadi di Kantor Bupati Alor, Kamis (10/6/2021).
Para mahasiswa tergabung dalam Gerakan Mahasiswa Peduli Pedagang Alor.
Mahasiswa menolak kebijakan pemerintah yang merelokasi 753 pedagang Pasar Kadelang ke Pasar Liba Kalabahi.
Kapolres Alor AKBP Agustinus Christmas, mengatakan, pihaknya mengamankan tiga orang mahasiswa, karena memaksa masuk ke dalam kantor Bupati Alor untuk melakukan sweeping.
Menurut Agustinus, mahasiswa memaksa sweeping, karena mahasiswa inginkan bupati yang menerima dan mendengar aspirasi mereka.