Dari 16 korban itu, sebanyak 14 korban sudah diperiksa dan divisum.
Rata-rata korban berjenis kelamin perempuan. Mereka mengalami kekerasan seksual berupa persetebuhan yang dilakukan berulang-ulang. Selain itu, mereka juga menjadi korban dari kekerasan fisik dan eksploitasi ekonomi.
Baca juga: Warga Blokade Jalan Menuju Bandara, Ini Tanggapan Pemkab Flores Timur
Terlapor berinisial JE yang merupakan pendiri sekolah tersebut. Diduga, kekerasan itu diketahui oleh lebih dari dua orang pengelola di selolah tersebut.
Pihak SMA SPI di Kota Batu membantah telah terjadi kekerasan seksual dan eksploitasi dengan terduga pelaku berinisial JE.
Pihak SMA SPI berjanji akan memberikan keterangan pers hari ini.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.