Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 09/06/2021, 19:33 WIB
Markus Yuwono,
Dony Aprian

Tim Redaksi

YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Pasien positif Covid-19 dari Klaster Kalurahan Dengok, Kapanewon Playen, Kabupaten Gunungkidul, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), terus bertambah.

Dinas Kesehatan Gunungkidul mencatat sebanyak 42 warga terpapar Covid-19.

"Kemarin 30 warga, hari ini jadi 42 orang," kata Kepala Dinas Kesehatan Gunungkidul Dewi Irawaty saat dihubungi wartawan, Rabu (9/6/2021).

Baca juga: Tracing Klaster Pabrik Tas Gunungkidul, 86 Orang Jalani Tes Swab

Dia meminta masyarakat disiplin menerapkan protokol kesehatan untuk mencegah penularan Covid-19.

"Sudah ditangani secara prosedural. Kalau sudah terjadi, memang sulit dibendung. Justru kami mohon bantuan semuanya untuk pencegahan yakni 3M-nya masyarakat diperketat," kata Dewi

Total sejak pertama pandemi sudah ada 3.343 kasus, kasus sembuh ada 2.864 kasus.

Untuk yang masih dalam perawatan ada 320 kasus, dan meninggal ada 159 kasus.

"Hari ini penambahan 43 Kasus, sembuh 6 kasus, dan meninggal 1 orang, " kata Dewi

Sebelumnya, Lurah Dengok Suyanto mengatakan, jumlah warga terkonfirmasi positif selama beberapa pekan terakhir berjumlah 30 orang.

Baca juga: Puluhan Orang Positif Covid-19, Satu Padukuhan di Gunungkidul Lockdown

Sebagian besar berada di Padukuhan Dengok II, sebagian besar dari tracking warga meninggal terkonfirmasi positif covid-19 pekan lalu.

"Yang zona merah RT 007 dan 008, sisanya zona kuning. Biar saling membantu satu padukuhan (Dengok II) kita lockdown semuanya," kata Suyanto saat dihubungi Rabu (9/6/2021).

Dia menambahkan, penutupan ini dilakukan selama 14 hari ke depan, tetapi menyesuaikan situasi, dan menunggu petunjuk dari Gugus tugas Kapanewon, serta Dinas Kesehatan.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda

Terkini Lainnya

Mahasiswa Kupang Tanya ke Ganjar Apakah Akan Mewariskan Kekuasaan ke Keluarga

Mahasiswa Kupang Tanya ke Ganjar Apakah Akan Mewariskan Kekuasaan ke Keluarga

Regional
Kongkalikong Pengadaan Kapal Feri di Kapuas Hulu, 6 Orang Tersangka

Kongkalikong Pengadaan Kapal Feri di Kapuas Hulu, 6 Orang Tersangka

Regional
Wanita Disiram Air Keras di Solo, Korban Sempat Dapat Pesan Ancaman

Wanita Disiram Air Keras di Solo, Korban Sempat Dapat Pesan Ancaman

Regional
Gudang Elpiji Terbakar di Grobogan, 2 Rumah Ludes

Gudang Elpiji Terbakar di Grobogan, 2 Rumah Ludes

Regional
[POPULER REGIONAL] Gibran Enggan Tanggapi Tudingan FX Rudy | 'Saya sejak SD Jalan Kaki ke Sekolah'

[POPULER REGIONAL] Gibran Enggan Tanggapi Tudingan FX Rudy | "Saya sejak SD Jalan Kaki ke Sekolah"

Regional
Ada Potensi Banjir Rob, Pengguna Jalan Pantura Kaligawe Semarang Diminta Waspada

Ada Potensi Banjir Rob, Pengguna Jalan Pantura Kaligawe Semarang Diminta Waspada

Regional
Diduga Tergelincir, Pemotor di Jalingkut Brebes Tewas Terlindas Truk

Diduga Tergelincir, Pemotor di Jalingkut Brebes Tewas Terlindas Truk

Regional
Densus 88 Tangkap Terduga Teroris di Samarinda

Densus 88 Tangkap Terduga Teroris di Samarinda

Regional
Nyamuk Wolbachia Dipastikan Aman untuk Manusia, Tidak Berkembang di Luar Inangnya

Nyamuk Wolbachia Dipastikan Aman untuk Manusia, Tidak Berkembang di Luar Inangnya

Regional
Libur Nataru, Daop 5 Purwokerto Operasikan 2 Kereta Tambahan

Libur Nataru, Daop 5 Purwokerto Operasikan 2 Kereta Tambahan

Regional
Menteri Basuki Buat Strategi Jangka Panjang Atasi Banjir Kota Semarang

Menteri Basuki Buat Strategi Jangka Panjang Atasi Banjir Kota Semarang

Regional
6 Senjata Tradisional Bengkulu, Salah Satunya Keris

6 Senjata Tradisional Bengkulu, Salah Satunya Keris

Regional
Apoteker di Kendari Mengaku Dianiaya dan Disekap 7 Jam oleh Bos

Apoteker di Kendari Mengaku Dianiaya dan Disekap 7 Jam oleh Bos

Regional
Di Hadapan Mahasiswa Undana Kupang, Ganjar Sandingkan Fotonya dengan Xi Jinping dan Obama

Di Hadapan Mahasiswa Undana Kupang, Ganjar Sandingkan Fotonya dengan Xi Jinping dan Obama

Regional
Siswi SD 'Di-bully' Kakak Kelas, Kak Seto: Lampung Perlu Sekolah Ramah Anak

Siswi SD "Di-bully" Kakak Kelas, Kak Seto: Lampung Perlu Sekolah Ramah Anak

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com