Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

2 Pekerja Korban Ledakan di Gresik Alami Luka Bakar 90 Persen, Dirujuk ke Surabaya

Kompas.com - 09/06/2021, 17:13 WIB
Hamzah Arfah,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

GRESIK, KOMPAS.com - Sebanyak lima orang pekerja meninggal dunia usai insiden ledakan tabung yang berada di PT Citra Adi Sarana (CAS), Jalan Kapten Darmo Sugondo, Gresik.

Ledakan terjadi pada saat para pekerja tengah melakukan proses pengelasan. 

Humas Rumah Sakit Semen Gresik Tolib Bahasuan mengatakan, pihaknya memang sempat menangani empat orang pekerja yang menjadi korban ledakan tabung tersebut.

Dua orang di antaranya, tidak dapat tertolong akibat luka parah yang dialami.

"Ada empat orang yang dibawa ke kami. Dua meninggal dunia di UGD (Unit Gawat Darurat). Dua lagi mengalami luka bakar derajat berat yakni luka bakar cukup luas sampai ke muka, leher dan mengganggu pernafasan," ujar Tolib saat dihubungi, Rabu (9/6/2021).

Baca juga: 5 Orang Tewas akibat Ledakan di Gresik, 2 Pekerja Pabrik Terluka

Adapun dua korban meninggal dunia di UGD Rumah Sakit Semen Gresik diketahui atas nama M. Burhanudin Al Ansori (22) dan Ibnu A'Thoillah (21).

Keduanya berasal dari Trenggalek, Jawa Timur.

Tolib mengatakan, kedua jenazah langsung dibawa pulang atas permintaan pihak keluarga untuk dimakamkan.

Sementara dua pekerja lagi sempat menjalani perawatan di Rumah Sakit Semen Gresik, atas nama Nur Kholik (35) warga Jalan Usman Sadar, Gresik dan Ali Sofyan (25) asal Tulungagung.

Namun lantaran mengalami luka bakar cukup parah, keduanya kemudian dirujuk ke Rumah Sakit dr Soetomo di Surabaya.

"Akhirnya dirujuk ke Rumah Sakit dr. Soetomo tadi malam jam 02.00 WIB, karena harus dirawat di luka bakar unit dan itu adanya di dr. Soetomo. Bisa dibilang (mengalami) luka bakar hampir 90 persen," ucap Tolib.

Baca juga: Hanya Tersedia 16 Menit untuk Menyelamatkan Diri jika Tsunami Mengempas Pantai Selatan Blitar

 

Sementara Wakil Direktur RSUD Ibnu Sina Gresik Maftukhan mengatakan, pihaknya sempat merawat tiga orang pekerja korban ledakan tabung pabrik tersebut. Namun, ketiganya kemudian meninggal dunia.

"Tiga orang yang di Ibnu Sina. Meninggal dunia dan sudah dibawa pulang," kata Maftukhan.

Ketiga pekerja yang meninggal di RSUD Ibnu Sina kemudian diketahui atas nama Septianingrum (26) warga Kabupaten Kediri, Muhammad Andik (33) warga Jalan Awikoen, Gresik dan Johanes Saputra (22) warga Lamongan.

Kapolres Gresik AKBP Arief Fitrianto menjelaskan, saat ini aparat masih menunggu hasil olah TKP (Tempat Kejadian Perkara) dan pemeriksaan yang tengah dilakukan oleh tim Laboratorium Forensik (Labfor) Polda Jawa Timur.

Hasil tersebut akan menguak penyebab kejadian meledaknya tabung yang menewaskan lima orang pekerja dan membuat dua pegawai mengalami luka bakar parah.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Puluhan Hektar Lahan Padi di Kabupaten Landak Terendam Banjir

Puluhan Hektar Lahan Padi di Kabupaten Landak Terendam Banjir

Regional
Kasus Penemuan Mayat Wanita di Polokarto Sukoharjo Dipastikan Korban Pembunuhan, 15 Orang Diperiksa, Jasad Diduga Sudah 5 Hari

Kasus Penemuan Mayat Wanita di Polokarto Sukoharjo Dipastikan Korban Pembunuhan, 15 Orang Diperiksa, Jasad Diduga Sudah 5 Hari

Regional
Libur Lebaran, Volume Sampah di Tangerang Capai 3.000 Ton Per Hari

Libur Lebaran, Volume Sampah di Tangerang Capai 3.000 Ton Per Hari

Regional
Selepas Lebaran, Kapolsek dan Kasat Lantas di Lampung Diganti

Selepas Lebaran, Kapolsek dan Kasat Lantas di Lampung Diganti

Regional
Usai Lebaran, Perbaikan Tanggul Jebol Sungai Wulan Demak Dikebut

Usai Lebaran, Perbaikan Tanggul Jebol Sungai Wulan Demak Dikebut

Regional
Viral, Video Truk Meluncur Tanpa Sopir di Tol Kalikangkung, Ini Penyebabnya

Viral, Video Truk Meluncur Tanpa Sopir di Tol Kalikangkung, Ini Penyebabnya

Regional
Letusan Gunung Ruang Sudah Mereda, Statusnya Masih Awas

Letusan Gunung Ruang Sudah Mereda, Statusnya Masih Awas

Regional
Anggota Polisi yang Mabuk Sambil Ngebut Bawa Mobil Kasat Narkoba di Riau Ditahan

Anggota Polisi yang Mabuk Sambil Ngebut Bawa Mobil Kasat Narkoba di Riau Ditahan

Regional
BEM FH Undip Serahkan 'Amicus Curiae' ke MK, Berisi soal Permasalahan Pilpres

BEM FH Undip Serahkan "Amicus Curiae" ke MK, Berisi soal Permasalahan Pilpres

Regional
Labuan Bajo Tuan Rumah Dialog Tingkat Tinggi Indonesia-China, Polda NTT Siapkan Ratusan Personel

Labuan Bajo Tuan Rumah Dialog Tingkat Tinggi Indonesia-China, Polda NTT Siapkan Ratusan Personel

Regional
Gratifikasi Parsel Lebaran Pejabat Pemkot Salatiga Diberikan ke Tenaga Kebersihan

Gratifikasi Parsel Lebaran Pejabat Pemkot Salatiga Diberikan ke Tenaga Kebersihan

Regional
Sakit Hati Menantu terhadap Ibu Mertua yang Berujung Maut

Sakit Hati Menantu terhadap Ibu Mertua yang Berujung Maut

Regional
Kapal Tanpa Nama dari Bima Sudah Dua Hari Hilang Kontak di Perairan Gili Motang Labuan Bajo

Kapal Tanpa Nama dari Bima Sudah Dua Hari Hilang Kontak di Perairan Gili Motang Labuan Bajo

Regional
Polisi Mabuk Mengebut Bawa Fortuner, Tabrak Kantor Dinas Peternakan

Polisi Mabuk Mengebut Bawa Fortuner, Tabrak Kantor Dinas Peternakan

Regional
Harga Bawang Merah Tembus Rp 70.000 Per Kg, Ibu-ibu di Semarang Pusing

Harga Bawang Merah Tembus Rp 70.000 Per Kg, Ibu-ibu di Semarang Pusing

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com