Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 08/06/2021, 19:30 WIB
Ghinan Salman,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

SURABAYA, KOMPAS.com - Sebanyak 25 dari 30 pasien virus corona (Covid-19) dari Bangkalan, Madura, yang dirujuk ke Rumah Sakit Lapangan Indrapura (RSLI) Surabaya, Jawa Timur, diduga mengidap Covid-19 varian baru.

Hal itu diungkapkan Ketua Pelaksana Program Pendampingan Keluarga Pasien Covid-19 Rumah Sakit Lapangan Indrapura (RSLI), Surabaya, Radian Jadid.

Ia mengatakan, dugaan varian baru Covid-19 muncul lantaran penularan yang begitu cepat dan angka kematian yang cukup tinggi dalam beberapa hari terakhir di Bangkalan.

"Jadi memang, secara umum, melihat cepatnya penularan Covid-19 di Bangkalan, angka kematian yang tinggi, kondisi mereka patut diduga terinfeksi Covid-19 varian baru," kata Jadid kepada Kompas.com, Selasa (8/6/2021).

Menurut dia, hasil tes swab PCR kepada 30 pasien Covid-19 yang dirawat di RSLI, 25 pasien di antaranya memiliki CT value rendah, yakni di bawah 25.

Baca juga: Oknum Polisi Spesialis Jambret Beraksi dengan Modus Pinjam Ponsel, Lalu Kabur

"Dari 30 pasien itu, hasil PCR-nya 25 orang asal Bangkalan yang positif Covid-19 nilai CT value-nya di bawah 25. Yang 5 lainnya juga rendah, CT valuenya di bawah 31, ada yang 28 ada yang 26," ujar Jadid.

Namun, menurut SOP Kementerian Kesehatan, yang patut diduga terinfeksi Covid-19 varian baru adalah hasil CT value-nya di bawah 25.

Di atas itu, masih dinyatakan aman dan terinfeksi Covid-19 biasa.

"Nah, yang 25 pasien Covid-19 itu tadi, yang CT Value-nya di bawah 25, kami ambil sampelnya, lalu kami kirim ke Balitbangkes sama ITD Unair," ucap Jadid.

Hal itu dilakukan untuk mengetahui secara pasti apakah 25 pasien Covid-19 asal Bangkalan terbukti atau tidak terinfeksi Covid-19 varian baru.

"Karena itu tadi, patut diduga mereka terkena varian Covid-19 baru. Karena biasanya, CT value yang rendah itu, tingkat penyebarannya tinggi dan cepat," kata Jadid.

Meski beberapa dokter senior di Surabaya telah menyebut ada varian baru dari pasien Covid-19 asal Bangkalan, Jadid menilai belum ada hasil laboratorium maupun bukti medis yang menyebutkan pasien asal Bangkalan terinfeksi Covid-19 varian baru.

Karena itu, ia tidak berani mengatakan hal yang belum terbukti kebenarannya.

"Jadi, memang kami ngomongnya baru patut diduga. Tapi, dokter senior bilang ini hampir dipastikan kena varian baru meskipun belum ada bukti medisnya," ujar Jadid.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Soal Santri Tewas Tak Wajar di Jambi, Orangtua Minta Bantuan Kapolri

Soal Santri Tewas Tak Wajar di Jambi, Orangtua Minta Bantuan Kapolri

Regional
Cerita Penjual Kolang-kaling Musiman di Magelang, Raup Omzet Jutaan Saat Ramadhan

Cerita Penjual Kolang-kaling Musiman di Magelang, Raup Omzet Jutaan Saat Ramadhan

Regional
Cerita Siswa SMKN Jateng Jadi Volunteer di Posko Banjir Kota Semarang

Cerita Siswa SMKN Jateng Jadi Volunteer di Posko Banjir Kota Semarang

Regional
Seorang Warga Amerika Serikat Meninggal usai Menyelam di Raja Ampat

Seorang Warga Amerika Serikat Meninggal usai Menyelam di Raja Ampat

Regional
Tragis, Balita di Cilegon Terlindas Bus Saat Berburu Klakson Telolet, Ini Kronologinya

Tragis, Balita di Cilegon Terlindas Bus Saat Berburu Klakson Telolet, Ini Kronologinya

Regional
Polres Sumbawa Bekuk 2 Muncikari Prostitusi 'Online' Tarif Rp 500.000

Polres Sumbawa Bekuk 2 Muncikari Prostitusi "Online" Tarif Rp 500.000

Regional
Pelabuhan Ciwandan Banten Mulai Layani Pemudik Motor 3-9 April 2024

Pelabuhan Ciwandan Banten Mulai Layani Pemudik Motor 3-9 April 2024

Regional
Berkat Kerja Keras Pj Apriyadi, 7 Desa di Muba Kini Dapat Nikmati Listrik PLN

Berkat Kerja Keras Pj Apriyadi, 7 Desa di Muba Kini Dapat Nikmati Listrik PLN

Regional
2 Kali Kalah, Benny K Harman Enggan Maju Lagi di Pilgub NTT

2 Kali Kalah, Benny K Harman Enggan Maju Lagi di Pilgub NTT

Regional
Kisah Sabiq, Disabilitas yang Mengajar Mengaji Seratusan Anak di Salatiga

Kisah Sabiq, Disabilitas yang Mengajar Mengaji Seratusan Anak di Salatiga

Regional
Keroyok Guru SMA, Ayah dan Anak di Lembata Ditetapkan Tersangka

Keroyok Guru SMA, Ayah dan Anak di Lembata Ditetapkan Tersangka

Regional
6 Wanita Sumbar Raih Kursi MPR RI, Keterwakilan Perempuan Naik

6 Wanita Sumbar Raih Kursi MPR RI, Keterwakilan Perempuan Naik

Regional
KM Sinar Lema 01 Diperkirakan Tenggelam di Perairan Raja Ampat

KM Sinar Lema 01 Diperkirakan Tenggelam di Perairan Raja Ampat

Regional
Soal Kematian Santri di Jambi, Hotman Paris Curiga Jasad Korban Disetrum

Soal Kematian Santri di Jambi, Hotman Paris Curiga Jasad Korban Disetrum

Regional
Banjir Demak Meluas, Warga Ramai-ramai Bendung Ruas Jalan

Banjir Demak Meluas, Warga Ramai-ramai Bendung Ruas Jalan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com