Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

161 Calon Penumpang di Pelabuhan Kamal Bangkalan Jalani Tes Antigen, 4 Orang Reaktif

Kompas.com - 08/06/2021, 18:00 WIB
Achmad Faizal,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

SURABAYA, KOMPAS.com - Petugas gabungan menggelar tes swab antigen terhadap calon penumpang yang menyeberang dari Pelabuhan Kamal, Bangkalan, menuju Pelabuhan Ujung, Surabaya, Selasa (8/6/2021).

Petugas gabungan itu terdiri dari Direktorat Polisi Air dan Udara Polda Jatim, Polres Bangkalan, dan Pemkab Bangkalan.

Direktur Polisi Air dan Udara Polda Jatim Kombes Arnapi mengatakan, sebanyak 161 calon penumpang menjalani tes cepat antigen tersebut.

Hasilnya, empat penumpang dinyatakan reaktif.

"Ada empat yang reaktif, mereka gagal menyeberang ke Surabaya. Mereka langsung dibawa ke Balai Diklat Bangkalan untuk penanganan lebih lanjut," kata Direktur Polisi Air Dan Udara Polda Jatim Kombes Arnapi saat dikonfirmasi, Selasa siang.

Baca juga: Detik-detik Aparat Keamanan Pukul Mundur KKB Setelah 2 Jam Kontak Senjata di Distrik Ilaga, Puncak

Calon penumpang yang hasil tesnya nonreaktif, diberi tanda khusus untuk melanjutkan perjalanan ke Pelabuhan Ujung Perak Surabaya.

Sementara, calon penumpang yang reaktif tetapi dinyatakan negatif berdasarkan tes swab dengan metode polymerase chain reaction (PCR) akan diberi stiker tanda pengenal dan diizinkan melanjutkan perjalanan ke Surabaya.

Sejak beberapa hari terakhir, ada aturan baru bagi calon penumpang kapal penyeberangan di lintasan Kamal-Ujung.

Mereka wajib menunjukkan surat hasil tes antigen nonreaktif sebelum membeli tiket penyeberangan.

Tes antigen juga digelar secara acak di pintu masuk Kota Surabaya sisi jembatan Suramadu kepada semua pengguna jalan baik roda dua maupun roda empat.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pelaku Pembunuhan Mantan Istri di Kubu Raya Menyerahkan Diri

Pelaku Pembunuhan Mantan Istri di Kubu Raya Menyerahkan Diri

Regional
Kronologi Hilangnya Gadis Asal Karanganyar di Malam Takbiran hingga Ditemukan Tewas Tertutup Plastik

Kronologi Hilangnya Gadis Asal Karanganyar di Malam Takbiran hingga Ditemukan Tewas Tertutup Plastik

Regional
Ketua DPD Golkar Kalbar Dipastikan Tak Maju Jadi Calon Gubernur

Ketua DPD Golkar Kalbar Dipastikan Tak Maju Jadi Calon Gubernur

Regional
Pria di Kubu Raya Diduga Bunuh Mantan Istri, Pelaku Belum Tertangkap

Pria di Kubu Raya Diduga Bunuh Mantan Istri, Pelaku Belum Tertangkap

Regional
Bumi Perkemahan Sukamantri di Bogor: Daya Tarik, Fasilitas, dan Rute

Bumi Perkemahan Sukamantri di Bogor: Daya Tarik, Fasilitas, dan Rute

Regional
Aduan Tarif Parkir 'Ngepruk' di Solo Selama Lebaran Minim, Dishub: Tim Saber Pungli Kita Turunkan Semua

Aduan Tarif Parkir "Ngepruk" di Solo Selama Lebaran Minim, Dishub: Tim Saber Pungli Kita Turunkan Semua

Regional
Detik-detik Kecelakaan ALS, Bus Melambat, Oleng, Lalu Terbalik

Detik-detik Kecelakaan ALS, Bus Melambat, Oleng, Lalu Terbalik

Regional
Pemkot Ambon Tak Berlakukan WFH bagi ASN Usai Libur Lebaran

Pemkot Ambon Tak Berlakukan WFH bagi ASN Usai Libur Lebaran

Regional
5 Unit Rumah Semipermanen di Ende Ludes Terbakar, Kerugian Capai Ratusan Juta Rupiah

5 Unit Rumah Semipermanen di Ende Ludes Terbakar, Kerugian Capai Ratusan Juta Rupiah

Regional
Sungai Meluap, 4 Desa di Sikka Terdampak Banjir

Sungai Meluap, 4 Desa di Sikka Terdampak Banjir

Regional
Daftar 20 Korban Tewas Tragedi Bencana Longsor di Tana Toraja

Daftar 20 Korban Tewas Tragedi Bencana Longsor di Tana Toraja

Regional
Toko Emas di Blora Dirampok, Pelaku Sempat Todongkan Senjata Api saat Beraksi

Toko Emas di Blora Dirampok, Pelaku Sempat Todongkan Senjata Api saat Beraksi

Regional
Pendangkalan Muara Pelabuhan Nelayan di Bangka, Pemprov Gandeng Swasta

Pendangkalan Muara Pelabuhan Nelayan di Bangka, Pemprov Gandeng Swasta

Regional
2 Perahu Tabrakan di Perairan Nunukan, Dishub: Tak Ada Sanksi untuk Agen Pelayaran

2 Perahu Tabrakan di Perairan Nunukan, Dishub: Tak Ada Sanksi untuk Agen Pelayaran

Regional
Jadi Saksi Kunci, Bocah 7 Tahun di Palembang Lihat Pelaku yang Bunuh Ibu dan Kakak Perempuannya

Jadi Saksi Kunci, Bocah 7 Tahun di Palembang Lihat Pelaku yang Bunuh Ibu dan Kakak Perempuannya

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com