Dalam proses pembuatannya, membutuhkan bahan-bahan yang tidak terpakai lagi.
Bahan tersebut antara lain 10 liter air, bahan organik 1.800 gram (kulit nanas, apel, pir, pepaya, jeruk, pisang, daun kelor, sawi/pakcoy), dan gula merah 600 gram.
"Semua bahan yang telah disebutkan dicampur dalam suatu wadah kedap udara dan difermentasi selama tiga bulan. Tujuannya adalah untuk menghasilkan suatu produk yang berkualitas. Produk eco enzyme murni, kalau mau dipakai untuk berbagai keperluan tinggal ditambahkan air. Untuk hand sanitizer satu banding tiga yaitu satu bag eco enzyme ditambah tiga bagian air bersih," jalas Rina.
Ia menjelaskan beberapa manfaat eco enzyme, antara lain bisa membantu mengurangi limbah atau sampah organik basah sehingga zero waste, membantu menyadarkan masyarakat pentingnya penggunaan pembersih rumah tangga termasuk disinfektan yang ramah lingkungan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.