Punia menduga, KKB yang terlibat kontak senjata dengan aparat keamanan merupakan kelompok Lekagak Telenggen yang terpencar.
"Kurang lebih mereka 30 orang, sepertinya mereka kelompoknya Numbuk (bagian dari kelompok Lekagak Telenggen)," ujarnya.
Sebelumnya, KKB menembak seorang warga bernama Habel Halenti di Kampung Eromoga, Distrik Omukia, Kamis (3/6/2021) sekitar pukul 13.00 WIT.
Baca juga: Mengungkap Fakta Tewasnya Sopir Taksi Online Wanita Asal Medan yang Ditemukan di Gunung Salak Aceh
Saat aparat keamanan hendak mengevakuasi jasad korban, KKB mencegat dan menembaki aparat hingga terjadi kontak senjata selama satu jam.
Kemudian, sekitar pukul 17.40 WIT, KKB kembali berulah dengan membakar sejumlah fasilitas Bandara Aminggaru Ilaga.
Baca juga: Kronologi Kecelakaan Maut yang Tewaskan 5 Mahasiswa Halu Oleo Kendari, Berawal Pecah Ban
Akibatnya, sebuah menara, ruang tunggu, tiga perumahan perhubungan udara, satu pesawat berbedan kecil APMS, dan satu rumah warga, hangus.
Saat kejadian, aparat keamanan yang berusaha menuju ke lokasi ditembaki KKB, kontak senjata pun kembali terjadi.
Pada Jumat (4/6/2021) sekitar pukul 01.00 WIT, aparat keamanan berhasil mengamankan area Bandara Aminggaru.
(Penulis : Kontributor Jayapura, Dhias Suwandi | Editor : Dheri Agriesta)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.