KOMPAS.com - Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Sumatera Barat melalui Resor Agam memasang tiga kamera trap di lokasi munculnya makhluk misterius yang meresahkan warga Palembayan Tangah, Nagari IV Koto Pelembayan, Kecamatan Palembayan, Agam, Sumbar.
Dari laporan warga, makhluk yang muncul berbau busuk dan berwarna hitam.
Baca juga: Kapal Hantu Diberondong Tembakan dari Helikopter Polisi, Ini Ceritanya
"Tiga kamera penjebak itu kita pasang di tempat munculnya dan lokasi jejak ditemukan," kata Kepala Resor Konservasi Sumber Daya Alam (KSDA) Agam, Ade Putra di Lubukbasung, dikutip dari Antara, Sabtu (5/6/2021).
Baca juga: Diperbantukan ke Papua, Oknum Anggota Brimob Polda Sumbar Malah Kabur
Kamera pertama dipasang di Gantiang Jorong Pasa Palambayan, kamera kedua dan tiga dipasang di Lakuak Jorong Palembayan Tangah.
Pemasangan kamera itu untuk mendapatkan gambaran visual terkait penampakan yang dilaporkan warga.
"Kamera kita pasang selama tujuh hari dan tidak menutup kemungkinan akan ditambah," katanya.
Apabila kamera berhasil menangkap gambar visual, maka akan dilakukan penanganan.
Ciri-ciri
Wali Jorong Palembayan Tangah, Khairul Amri menjelaskan, awalnya seorang warga bernama Darwis melihat makhluk berbau busuk dan berwarna hitam beberapa bulan lalu.
Hal itu kemudian menjadi perbincangan hingga meresahkan warga di Lakuak, Balai Kamih, Kampung Lurah dan Gantiang.
"Darwis melihat makhluk itu berwarna hitam dan berbauk busuk saat pulang dari warung," katanya.