SURABAYA, KOMPAS.com - Dari ratusan orang yang menjalani tes swab di pos penyekatan Jembatan Suramadu, ada satu warga asal Bangkalan yang dinyatakan positif Covid-19 dan nekat kabur saat penyekatan, Senin (7/6/2021).
Kasat Lantas Polres Pelabuhan Tanjung Perak AKP Eko Adi Wibowo menyebut, warga Bangkalan itu berinisial MS.
Dia adalah warga Labang, Kecamatan Labang, Bangkalan, Madura, Jawa Timur.
Baca juga: Viral Video Pengendara Jebol Pagar saat Penyekatan di Suramadu, Ini Penjelasan Polisi
MS terjaring penyekatan dan menjalani tes swab sekitar pukul 09.30 WIB.
"Berdasarkan laporan dari nakes yang bertugas bahwa hasil swabnya yang bersangkutan dinyatakan positif Covid-19. Saat dicari dan dipanggil melalui pengeras suara tak ditemukan, berarti kan kabur," ucap Wibowo saat dikonfirmasi via telepon, Senin (7/6/2021).
Setelah kejadian itu, pihak petugas langsung berkoordinasi dengan tim satgas Covid-19 Bangkalan untuk mencari orang tersebut.
Dikhawatirkan, kaburnya warga Bangkalan itu berdampak pada penularan Covid-19.
Baca juga: Warga Hindari Tes Swab hingga Kelabui Nakes, 7 Desa di Bangkalan Diberlakukan Micro-lockdown
Menurut Wibowo, warga Bangkalan yang kabur kini telah ditemukan oleh petugas.
"Langsung melakukan koordinasi dengan pihak satgas Covid-19 Bangkalan. Dan laporannya tadi sudah diamankan, yang bersangkutan ditemukan dirumahnya," sebut dia.
Adapun berdasarkan pantauan Kompas.com, situasi terkini di pos penyekatan Surmadu sisi Surabaya lancar dan kondusif.
Hal ini berbeda dengan penyekatan hari pertama kemarin. Saat itu sempat terjadi lonjakan kendaraan baik jalur mobil dan jalur pengendara roda dua.
"Hari ini terus dilakukan tes swab, bagi semua pengendara tanpa terkecuali, kini tidak terlalu padat karena di Bangkalan sudah dilakukan penyekatan pula dengan tes swabnya," terang dia.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.