Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kisah Pilu Tukang Bangunan yang Tewas Ditembak KKB, Orangtua Sudah Tiada Sejak Korban Kecil

Kompas.com - 07/06/2021, 11:12 WIB
Pythag Kurniati

Editor

 

Kabar Habel terlambat sampai ke keluarga

Peristiwa penembakan pada Kamis (4/6/2021) itu tidak bisa langsung dikabarkan kepada keluarga Habel karena masalah jaringan telepon seluler.

Akibatnya pihak keluarga baru mengetahui kabar Habel meninggal dunia pada Sabtu (5/6/2021), dua hari setelah kejadian.

"Tadi saya langsung bertemu keluarganya di kampung dan mereka baru dapat informasi meninggalnya Habel tadi pagi," ungkap Charles kepada Kompas.com, Sabtu (5/6/2021) malam.

Baca juga: Rentetan Aksi KKB dalam Sehari, Tembak Mati Tukang Bangunan, Bakar Bandara dan Rumah Warga

Keluarga baru bisa menjemput jenazah dari Papua ke Kabupaten Alor, Nusa Tenggara Timur (NTT) pada Minggu (6/6/2021).

Jenazah diantarkan oleh sejumlah pihak dari Kabupaten Puncak menuju Bandara Mali Alor.

Mereka antara lain Kepala Dinas Pendapatan Daerah Kabupaten Puncak Fabianus Ado, yang juga merupakan Ketua Paguyuban Flobamora (Perkumpulan warga NTT), bersama anggota Flobamora bernama Domikus Mokoil.

Kemudian satu orang pendeta asal Papua, bernama Pih Newegalen dan anggota polisi dari Polres Timika bernama Jemis Sakala.

Pihak TNI dan Polri di Alor juga dilibatkan dalam proses pemulangan.

Petugas membatasi jumlah penjemput jenazah karena saat ini masih dalam masa pandemi Covid-19.

Baca juga: KKB Serang Bandara Ilaga dan Tembaki Aparat, Kapolda Papua: Kami Tidak Akan Mundur

Transit di 5 bandara

Jenazah Habel Halenti (30), saat berada di Bandara Mali Alor, Nisa Tenggara Timur, Minggu (6/6/2021) Dokumentasi Polres Alor Jenazah Habel Halenti (30), saat berada di Bandara Mali Alor, Nisa Tenggara Timur, Minggu (6/6/2021)

Kendala lain ialah pemulangan membutuhkan waktu cukup lama, sebab penerbangan harus menjalani transit di lima bandara.

Menggunakan pesawat carter Dimonim Air, rombongan pengantar jenazah terbang dari Kabupaten Puncak dan transit di Kabupaten Timika, Sabtu (5/6/2021) siang.

Kemudian terbang ke Makassar dan selanjutnya menuju Jakarta dan tiba Sabtu sore.

Dari Jakarta, jenazah Habel diberangkatkan Minggu subuh dan tiba di Bandara El Tari Kupang pukul 07.00 Wita.

"Jenazah baru saja tiba di Bandara Mali, tadi pagi sekitar pukul 09.30 WITA," kata Charles, Minggu.

Baca juga: Viral, Video Pengendara Roda Dua Bobol Pagar Pembatas Jembatan Suramadu untuk Hindari Tes Swab

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda
28th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

9 Warga Dievakuasi Usai KKB Lakukan Penembakan dan Pembakaran di Pegunungan Bintang

9 Warga Dievakuasi Usai KKB Lakukan Penembakan dan Pembakaran di Pegunungan Bintang

Regional
2 Laporan Penistaan Agama Panji Gumilang Dicabut, Forum Ulama Tasikmalaya Siap Berdamai

2 Laporan Penistaan Agama Panji Gumilang Dicabut, Forum Ulama Tasikmalaya Siap Berdamai

Regional
Ada Posko Pengaduan Tarif Hotel Jelang MotoGP Mandalika, Pemprov: Mahal Laporkan

Ada Posko Pengaduan Tarif Hotel Jelang MotoGP Mandalika, Pemprov: Mahal Laporkan

Regional
Diduga Korupsi Dana Desa Rp 396 Juta, Ini Modus yang Dilakukan Kades di Blora

Diduga Korupsi Dana Desa Rp 396 Juta, Ini Modus yang Dilakukan Kades di Blora

Regional
Kerusuhan Berujung Kantor Bupati Pohuwato Dibakar, Puluhan Orang Diperiksa

Kerusuhan Berujung Kantor Bupati Pohuwato Dibakar, Puluhan Orang Diperiksa

Regional
Kulminasi Matahari di Tugu Khatulistiwa Pontianak Diusulkan Masuk Kalender Pariwisata Nasional

Kulminasi Matahari di Tugu Khatulistiwa Pontianak Diusulkan Masuk Kalender Pariwisata Nasional

Regional
Kisah Pilu Bocah 4 Tahun Disiksa Ibunya di Boyolali, Diselamatkan Tetangga Saat Diikat di Pohon Pisang

Kisah Pilu Bocah 4 Tahun Disiksa Ibunya di Boyolali, Diselamatkan Tetangga Saat Diikat di Pohon Pisang

Regional
3 Kegiatan yang Dilakukan Jokowi Saat Kunker Hari Pertama ke IKN

3 Kegiatan yang Dilakukan Jokowi Saat Kunker Hari Pertama ke IKN

Regional
Sederet Fakta Patung Bung Karno di Banyuasin yang Telan Anggaran Rp 500 Juta, Dianggap Tak Mirip Soekarno

Sederet Fakta Patung Bung Karno di Banyuasin yang Telan Anggaran Rp 500 Juta, Dianggap Tak Mirip Soekarno

Regional
Warga Nagari Air Bangis: Jangan Sampai Kami Digusur...

Warga Nagari Air Bangis: Jangan Sampai Kami Digusur...

Regional
[POPULER NUSANTARA] Sopir Bus Jadi Tersangka dalam Kecelakaan Beruntun di Malang | WNA Tampar Polisi di Bali

[POPULER NUSANTARA] Sopir Bus Jadi Tersangka dalam Kecelakaan Beruntun di Malang | WNA Tampar Polisi di Bali

Regional
Saat 'Freestyle' Motor Siswa SMP Jadi Petaka bagi Bocah 8 Tahun...

Saat "Freestyle" Motor Siswa SMP Jadi Petaka bagi Bocah 8 Tahun...

Regional
Saat Pj Gubernur NTT Hentikan Kebijakan Masuk Sekolah Pukul 05.30 Pagi

Saat Pj Gubernur NTT Hentikan Kebijakan Masuk Sekolah Pukul 05.30 Pagi

Regional
Mahasiswa Disabilitas Universitas Muhammadiyah Purworejo Ciptakan Pakan Ternak yang Bisa Cegah Stunting

Mahasiswa Disabilitas Universitas Muhammadiyah Purworejo Ciptakan Pakan Ternak yang Bisa Cegah Stunting

Regional
Aniaya Dua Warga di Kartasura, 9 Anggota Geng Motor Diamankan Polisi, 7 di Antaranya Masih di Bawah Umur

Aniaya Dua Warga di Kartasura, 9 Anggota Geng Motor Diamankan Polisi, 7 di Antaranya Masih di Bawah Umur

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com