Takut melapor
Sang ketua adat mengaku, belum pernah memberitahukan kepada siapapun terkait senjata itu, termasuk kepada pihak berwajib, karena takut untuk melapor.
"Menurut pengakuannya, senjata api rakitan tersebut sengaja ingin diserahkan untuk anggota Pos Ninulat karena selama ini anggota telah membantu membangun dan merehab rumah adat di desa tersebut," ujar dia.
Setelah menerima senjata api tersebut, anggota TNI kemudian membawa ke Pos Nilulat.
"Saat ini senjata api jenis senapan tumbuk tersebut sudah diamankan di Pos Ninulat dan akan diserahkan ke Mako Satgas Pamtas RI-RDTL Sektor Barat," tutupnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.