Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kasus Covid-19 di Kalbar Meningkat, Satgas Diminta Tegas dan Berani Tidak Populer

Kompas.com - 07/06/2021, 09:40 WIB
Hendra Cipta,
Khairina

Tim Redaksi

PONTIANAK, KOMPAS.com - Kepala Dinas Kesehatan Kalimantan Barat (Kalbar) Harisson meminta Satuan Tugas Penanganan Covid-19 tingkat kabupaten dan kota tegas dalam menegakkan protokol kesehatan.

Menurut Harisson, hal ini untuk keselamatan semua masyarakat dari virus corona atau Covid-19 yang semakin meningkat di Kalbar.

"Satgas harus berani, jangan takut tidak populer di masyarakat, ini semua demi kesehatan dan keselamatan masyarakat," kata Harisson kepada wartawan, Minggu (6/6/2021).

Baca juga: Rumah Sakit di Kalbar Hampir Kewalahan Tangani Covid-19, Angka Kematian Meningkat

Harisson mengimbau masyarakat menunda kegiatan yang melibatkan orang ramai dan berpotensi sulit menjalankan protokol kesehatan.

"Jadi tolong satgas kabupaten dan kota tegas melarang aktivitas masyarakat yang kira-kira tidak akan bisa menerapkan prokes," ucap Harisson.

Menurut Harisson, Satgas Penanganan Covid-19 harus tegas dan bila perlu memonitor seluruh kegiatan masyarakat, jika abai protokol kesehatan segera dibubarkan.

"Bila dianggap terjadi kerumunan dan mengakibatkan akan mengakibatkan terjadi penularan, seharusnya kegiatan-kegiatan masyarakat itu dibubarkan," ungkap Harisson. 

Baca juga: Dinyatakan Covid-19, Tersangka Kasus SARA di Semarang Batal Ditahan

Diberitakan, saat ini terjadi peningkatan kasus virus corona atau Covid-19 yang harus dirawat di rumah sakit. Akibatnya rumah sakit hampir kewalahan dan berdampak pada jumlah tingkat kematian.

"Rumah sakit sudah hampir kewalahan, angka kematian pun menjadi meningkat," kata Harisson.

Harisson mengatakan, untuk penanganannya, Satgas Penanganan Covid-19 tingkat kabupaten dan kota telah menambah tempat tidur di rumah sakit.

"Namun walaupun sudah kita tambah kapasitas tempat tidurnya, masih saja terus berdatangan pasien yang harus dirawat," ungkap Harisson.

Menurut Harisson, masih ada masyarakat yang menganggap Covid-19 itu tidak ada dan hanya bualan pemerintah, sehinga tidak mematuhi protokol kesehatan dan tidak mendengarkan setiap anjuran.

"Sekarang ini, tingkat hunian rumah sakit meningkat, angka kematian meningkat," ucap Harisson. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prabowo Minta Pendukungnya Batalkan Aksi Damai di MK Hari Ini, Gibran: Kita Ikuti Aja Arahannya

Prabowo Minta Pendukungnya Batalkan Aksi Damai di MK Hari Ini, Gibran: Kita Ikuti Aja Arahannya

Regional
Pimpin Apel Bulanan Pemprov Sumsel, Pj Gubernur Agus Fatoni Sampaikan Apresiasi hingga Ajak Pegawai Berinovasi

Pimpin Apel Bulanan Pemprov Sumsel, Pj Gubernur Agus Fatoni Sampaikan Apresiasi hingga Ajak Pegawai Berinovasi

Kilas Daerah
Suami Bunuh Istri di Riau, Sakit Hati Korban Hina dan Berkata Kasar ke Ibunya

Suami Bunuh Istri di Riau, Sakit Hati Korban Hina dan Berkata Kasar ke Ibunya

Regional
Di Hadapan Ketua BKKBN Sumsel, Pj Ketua TP-PKK Tyas Fatoni  Tegaskan Komitmen Turunkan Prevalensi Stunting

Di Hadapan Ketua BKKBN Sumsel, Pj Ketua TP-PKK Tyas Fatoni Tegaskan Komitmen Turunkan Prevalensi Stunting

Regional
Banyak Pegawai Tak Gunakan Seragam Korpri Terbaru, Pj Wali Kota Pangkalpinang: Kalau Tak Mampu, Saya Belikan

Banyak Pegawai Tak Gunakan Seragam Korpri Terbaru, Pj Wali Kota Pangkalpinang: Kalau Tak Mampu, Saya Belikan

Regional
Warga 2 Desa Diimbau Waspada Banjir Lahar Gunung Lewotobi Laki-laki

Warga 2 Desa Diimbau Waspada Banjir Lahar Gunung Lewotobi Laki-laki

Regional
Petugas Rutan Tangkap Pengunjung Selundupkan Sabu ke Penjara

Petugas Rutan Tangkap Pengunjung Selundupkan Sabu ke Penjara

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Jumat 19 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Jumat 19 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Jumat 19 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Jumat 19 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Jumat 19 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Jumat 19 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Imigrasi Tangkap 19 WN Papua Nugini yang Langgar Aturan dalam 4 Bulan

Imigrasi Tangkap 19 WN Papua Nugini yang Langgar Aturan dalam 4 Bulan

Regional
Pria di Sumbawa Cabuli Anak Tetangga, Ditangkap Usai 2 Bulan Sembunyi di Lombok

Pria di Sumbawa Cabuli Anak Tetangga, Ditangkap Usai 2 Bulan Sembunyi di Lombok

Regional
Jelang Putusan MK, Sudirman Said: Apa Pun Putusannya, Hakim Akan Beri Catatan Penting

Jelang Putusan MK, Sudirman Said: Apa Pun Putusannya, Hakim Akan Beri Catatan Penting

Regional
Isak Tangis Keluarga di Makam Eks Casis TNI Korban Pembunuhan Serda Adan

Isak Tangis Keluarga di Makam Eks Casis TNI Korban Pembunuhan Serda Adan

Regional
Kecelakaan Maut di Wonogiri, Pengendara Motor Jatuh Sebelum Ditabrak Truk Pengangkut BBM

Kecelakaan Maut di Wonogiri, Pengendara Motor Jatuh Sebelum Ditabrak Truk Pengangkut BBM

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com