Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tentukan Pilihanmu
0 hari menuju
Pemilu 2024

Kota Tegal Targetkan Vaksinasi Covid-19 bagi 18.592 Lansia, Baru Tercapai 27,45 Persen

Kompas.com - 04/06/2021, 13:41 WIB

TEGAL, KOMPAS.com - Realisasi vaksinasi Covid-19 bagi warga lanjut usia (lansia) sebagai kelompok rentan baru mencapai 27,45 persen atau 5.103 orang di Kota Tegal, Jawa Tengah.

"Dari sasaran 18.592 lansia, baru 5.103 orang atau 27,45 persen yang sudah divaksin," kata Kepala Dinas Kesehatan Kota Tegal dr. Sri Prima saat dihubungi Kompas.com, Jumat (4/6/2021).

Menurut Prima, meski angkanya masih terbilang rendah, namun dibandingkan daerah lain di Jawa Tengah, capaian tersebut terbilang sudah cukup baik.

"Jadi bukan kategori rendah, namun cakupannya memang masih kurang. Kalau melihat capaian lansianya, jika dibanding kota/kabupaten lain di Jawa Tengah, Kota Tegal masih bagus," ujar Prima.

Baca juga: Vaksinasi Lansia di Kota Blitar Dilaksanakan di Kantor Kelurahan, Ini Tujuannya

Prima sendiri mengaku belum mengetahui pasti mengapa masih banyak lansia yang enggan untuk divaksin.

Apakah karena termakan berita hoaks, atau memang terkendala tidak ada yang mengantar ke fasilitas kesehatan yang telah disediakan.

"Untuk alasan lebih pastinya bisa wawancara langsung saja dengan keluarga para lansia," sebut Prima.

Untuk mengejar target sasaran, pihaknya mulai menerjunkan petugas Puskesmas untuk mendatangi langsung rumah lansia yang menjadi calon penerima vaksin.

"Vaksinasi door to door sudah dimulai 31 Mei. Sementara ini sasarannya lansia yang terlantar. Karena mungkin mereka tidak ada yang mengantar ke puskesmas. Jadi kita datang ke rumah," pungkas Prima.

Baca juga: NIK Digunakan Orang Lain, Warga Yogyakarta Ini Terpaksa Tunda Vaksinasi Covid-19

Sementara itu, kasus Covid-19 di Kota Tegal memang masih terus meningkat meski terbilang cukup landai.

Mengutip corona.tegalkota.id, Jumat (4/6/2021) kasus terkonfirmasi positif mencapai 2.330 orang. Sebanyak 2.156 dinyatakan sembuh, 18 dirawat, 12 isolasi mandiri, dan 144 meninggal dunia.

Dalam website tersebut, juga mencantumkan kasus Covid-19 yang menimpa warga ber-KTP luar Kota Tegal namun sempat ditangani atau dirawat di Kota Tegal.

Total ada 941 kasus positif Covid-19, dengan 59 orang dirawat, 360 isolasi mandiri, 350 sembuh, dan 172 pasien meninggal dunia.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Video rekomendasi
Video lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+


Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Diduga Ceburkan Diri ke Selat Bali, Pemuda Trenggalek Hilang

Diduga Ceburkan Diri ke Selat Bali, Pemuda Trenggalek Hilang

Regional
Mahasiswa dan Dosen Unram Kembali Demo di Mapolda NTB Terkait Penanganan Dugaan Pelecehan 10 Mahasiswi

Mahasiswa dan Dosen Unram Kembali Demo di Mapolda NTB Terkait Penanganan Dugaan Pelecehan 10 Mahasiswi

Regional
Dilaporkan Hilang 5 Hari, Pria di Tapin Ditemukan Sudah Tak Bernyawa di Rerumputan

Dilaporkan Hilang 5 Hari, Pria di Tapin Ditemukan Sudah Tak Bernyawa di Rerumputan

Regional
16 Jam Ditandu Menuju Rumah Sakit untuk Melahirkan, Ibu berserta Bayinya di Luwu Utara Meninggal

16 Jam Ditandu Menuju Rumah Sakit untuk Melahirkan, Ibu berserta Bayinya di Luwu Utara Meninggal

Regional
Diduga Buang Bagian Tubuh Bayi ke Kloset di RS Usai Melahirkan Sendirian, Ibu di Kupang Jadi Tersangka

Diduga Buang Bagian Tubuh Bayi ke Kloset di RS Usai Melahirkan Sendirian, Ibu di Kupang Jadi Tersangka

Regional
Ajak Pelajar Curhat di Medsos, Gibran: Enggak Perlu Lagi Demo di Jalan

Ajak Pelajar Curhat di Medsos, Gibran: Enggak Perlu Lagi Demo di Jalan

Regional
Menyaksikan Tradisi Perang Api Sambut Hari Raya Nyepi di Mataram

Menyaksikan Tradisi Perang Api Sambut Hari Raya Nyepi di Mataram

Regional
Soal Larangan Pakaian Bekas Impor, Disperindag Flores Timur: Kita Cek Regulasinya

Soal Larangan Pakaian Bekas Impor, Disperindag Flores Timur: Kita Cek Regulasinya

Regional
Pelajar di Solo Tak Tahu Proyek Prioritasnya, Gibran ke Para Guru: Tolong Kalau Pelajaran di Sekolah Diberi Tahu

Pelajar di Solo Tak Tahu Proyek Prioritasnya, Gibran ke Para Guru: Tolong Kalau Pelajaran di Sekolah Diberi Tahu

Regional
Diserang Komentar Negatif karena Ikuti Pawai Ogoh-ogoh, Gibran: Itu Orang Pikirannya Sempit

Diserang Komentar Negatif karena Ikuti Pawai Ogoh-ogoh, Gibran: Itu Orang Pikirannya Sempit

Regional
Kampung Aceh di Batam Digerebek, 43 Preman Ditangkap Saat Pesta Sabu

Kampung Aceh di Batam Digerebek, 43 Preman Ditangkap Saat Pesta Sabu

Regional
Update Covid-19 di Aceh, Sumut, Sumbar, Riau, Kepri, Jambi, dan Bengkulu 21 Maret 2023

Update Covid-19 di Aceh, Sumut, Sumbar, Riau, Kepri, Jambi, dan Bengkulu 21 Maret 2023

Regional
Bupati dan Warga di Dompu Pawai Obor Sambut Ramadhan

Bupati dan Warga di Dompu Pawai Obor Sambut Ramadhan

Regional
Hendak Bantu Bongkar Muat di Pelabuhan Semayang, Sopir di Balikpapan Tewas Tertimpa Material Bangunan

Hendak Bantu Bongkar Muat di Pelabuhan Semayang, Sopir di Balikpapan Tewas Tertimpa Material Bangunan

Regional
Pj Bupati Gayo Lues Aceh Diganti, Sakit Sejak Desember 2022

Pj Bupati Gayo Lues Aceh Diganti, Sakit Sejak Desember 2022

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke