Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Muncul Klaster Baru Covid-19 di Karawang, Tes dan Pelacakan Makin Gencar

Kompas.com - 04/06/2021, 11:28 WIB
Farida Farhan,
Abba Gabrillin

Tim Redaksi

KARAWANG, KOMPAS.com - Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Karawang, Jawa Barat, menggencarkan pelacakan dan pengetesan virus corona.

Hal ini menyusul munculnya klaster keluarga setelah Lebaran.

Seperti diketahui, pasca Lebaran terjadi peningkatan pada klaster keluarga dan industri.

Baca juga: Kronologi Kebocoran Gas yang Menyebabkan Keracunan Warga di Karawang

Hingga akhir Mei 2021, klaster keluarga mencapai 57 orang yang tersebar di Kecamatan Kutawaluya, Telagasari, dan Cilamaya.

"Kita gencarkan testing dan tracing," ujar Juru Bicara Penanganan Covid-19 Karawang Fitra Hergyana melalui pesan singkat, Jumat (4/6/2021).

Bahkan di beberapa wilayah diterapkan lockdown atau pemberlakukan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) mikro.

Misalnya seperti satu RT di Desa Waluya, Kecamatan Kutawaluya, Kabupaten Karawang.

Baca juga: Satu RT di Karawang Di-lockdown, 16 Warga Positif Covid-19, Diduga Klaster Pasca-Lebaran

Beberapa sampel warga yang terkonfirmasi positif Covid-19 telah dikirimkan ke Balai Penelitian dan Pengembangan Kementerian Kesehatan.

Mereka dikhawatirkan terpapar virus corona varian baru.

Sebab, tingkat penyebarannya cepat dengan risiko kematian yang tinggi.

"Hasilnya belum keluar," kata Fitra.

Suhendi selaku Surveilans Kesehatan Puskesmas Kutawaluya mengatakan, pihaknya terus melakukan testing dan tracing kasus Covid-19.

Terutama kontak erat dari warga yang terpapar Covid-19.

Sejak pandemi Ciovid-19 melanda, ia terus menyosialisasikan penerapan protokol kesehatan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pemkot Semarang Adakan Nobar Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan di Balai Kota

Pemkot Semarang Adakan Nobar Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan di Balai Kota

Regional
Ikuti Arahan Musda, PKS Semarang Akan Mengusung Tokoh di Pilkada 2024

Ikuti Arahan Musda, PKS Semarang Akan Mengusung Tokoh di Pilkada 2024

Regional
Mantan Kepala BPBD Deli Serdang Ditahan, Diduga Korupsi Rp 850 Juta

Mantan Kepala BPBD Deli Serdang Ditahan, Diduga Korupsi Rp 850 Juta

Regional
Peringati Hari Bumi, Kementerian KP Tanam 1.000 Mangrove di Kawasan Tambak Silvofishery Maros

Peringati Hari Bumi, Kementerian KP Tanam 1.000 Mangrove di Kawasan Tambak Silvofishery Maros

Regional
Dinas Pusdataru: Rawa Pening Bisa Jadi 'Long Storage' Air Hujan, Solusi Banjir Pantura

Dinas Pusdataru: Rawa Pening Bisa Jadi "Long Storage" Air Hujan, Solusi Banjir Pantura

Regional
Sungai Meluap, Banjir Terjang Badau Kapuas Hulu

Sungai Meluap, Banjir Terjang Badau Kapuas Hulu

Regional
Diduga Korupsi Dana Desa Rp  376 Juta, Wali Nagari di Pesisir Selatan Sumbar Jadi Tersangka

Diduga Korupsi Dana Desa Rp 376 Juta, Wali Nagari di Pesisir Selatan Sumbar Jadi Tersangka

Regional
Gunung Semeru 4 Kali Meletus Pagi Ini

Gunung Semeru 4 Kali Meletus Pagi Ini

Regional
Ban Terbalik, Pencari Batu di Lahat Hilang Terseret Arus Sungai Lematang

Ban Terbalik, Pencari Batu di Lahat Hilang Terseret Arus Sungai Lematang

Regional
Cemburu Istri Hubungi Mantan Suami, Pria di Kabupaten Semarang Cabuli Anak Tiri

Cemburu Istri Hubungi Mantan Suami, Pria di Kabupaten Semarang Cabuli Anak Tiri

Regional
Nasdem dan PKB Silaturahmi Jelang Pilkada di Purworejo, Bahas Kemungkinan Koalisi

Nasdem dan PKB Silaturahmi Jelang Pilkada di Purworejo, Bahas Kemungkinan Koalisi

Regional
Ibu di Bengkulu Jual Anak Kandung Rp 100.000 ke Pacarnya

Ibu di Bengkulu Jual Anak Kandung Rp 100.000 ke Pacarnya

Regional
Bukan Cincin, Jari Pria Ini Terjepit Tutup Botol dan Minta Bantuan Damkar

Bukan Cincin, Jari Pria Ini Terjepit Tutup Botol dan Minta Bantuan Damkar

Regional
Kejari Pontianak Bantah Hambat Perkara Mantan Caleg Tipu Warga Rp 2,3 Miliar

Kejari Pontianak Bantah Hambat Perkara Mantan Caleg Tipu Warga Rp 2,3 Miliar

Regional
Bukan Modus Begal, Pria Terkapar di Jalan dalam Video di TNBBS Ternyata Kecelakaan

Bukan Modus Begal, Pria Terkapar di Jalan dalam Video di TNBBS Ternyata Kecelakaan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com