Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kronologi KKB Tembak Mati Seorang Warga di Puncak, Korban Sempat Teriak "Ampun Komandan"

Kompas.com - 03/06/2021, 18:33 WIB
Kontributor Kompas TV Timika, Irsul Panca Aditra,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

TIMIKA, KOMPAS.com - Seorang pekerja bangunan bernama Habel Halenti (30) tewas ditembak anggota kelompok kriminal bersenjata (KKB) di Kabupaten Puncak, Papua, Kamis (3/6/2021).

Kapolres Puncak Kompol I Nyoman Punia menjelaskan, penembakan itu terjadi pukul 13.00 WIT.

Saat itu, korban bersama dua rekannya, Muh Alif (17) dan Abdul Haras'z (52) berangkat dari kamp karyawan di Kompleks Pancuran, Kampung Kibogolome, Distrik Ilaga, menuju Kampung Eronggobak, Distrik Omukia.

Mereka mengendarai mobil pikap milik Pemerintah Kabupaten Puncak untuk mengangkut ternak babi.

Saat akan kembali ke kamp karyawan, Habel dan Muh Alif ditodong dua anggota KKB dengan senjata api laras pendek dan laras panjang. 

"Korban sempat berteriak "ampun komandan". Namun langsung ditembak oleh salah satu KKB yang menodongkan senjata api tersebut sebanyak satu kali," kata Kompol Punia dalam keterangannya, Kamis sore.

Baca juga: Kenang Kru KRI Nanggala-402, KSAL Bangun Monumen Kapal Selam di Surabaya

Muh Alif ketakutan melihat rekannya ditembak. Ia langsung melompat ke dalam mobil dan menancap gas meninggalkan lokasi penembakan itu.

Saat mobil yang dibawa Alif dan Abdul Haras'z melaju, anggota KKB melepaskan tembakan ke arah mereka. Akibatnya, pintu mobil terkena tembakan.

"Saat mobil sudah jalan mereka masih mendapatkan tembakan yang mengenai pintu mobil, namun tidak mengenai penumpang yang berada di dalam mobil. Kemudian mobil tersebut menuju ke Polsek Ilaga dan melaporkan kejadian itu," tutur Kompol Punia.

TNI-Polri langsung ke lokasi kejadian

Tim gabungan TNI-Polri pun langsung menuju lokasi kejadian setelah menerima laporan dari dua saksi mata itu. Tiba di lokasi, aparat gabungan mendapat tembakan dari anggota KKB.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Di Balik Video Viral Kebocoran Pipa Gas di Indramayu

Di Balik Video Viral Kebocoran Pipa Gas di Indramayu

Regional
Bocah Perempuan 15 Tahun Laporkan Sang Ibu ke Polisi karena Dijual ke Laki-laki Hidung Belang

Bocah Perempuan 15 Tahun Laporkan Sang Ibu ke Polisi karena Dijual ke Laki-laki Hidung Belang

Regional
Waduk Pondok Ngawi: Daya Tarik, Aktivitas, dan Rute

Waduk Pondok Ngawi: Daya Tarik, Aktivitas, dan Rute

Regional
Nostalgia Bandung Tempo Dulu, Jalan Braga Bakal Ditutup untuk Kendaraan di Akhir Pekan

Nostalgia Bandung Tempo Dulu, Jalan Braga Bakal Ditutup untuk Kendaraan di Akhir Pekan

Regional
Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Siswi SMP di Demak Dipaksa Hubungan Badan dengan Pacar, lalu Diperkosa 3 Orang Bergiliran

Siswi SMP di Demak Dipaksa Hubungan Badan dengan Pacar, lalu Diperkosa 3 Orang Bergiliran

Regional
Tim SAR Cari Penumpang yang Jatuh dari KMP Reinna di Perairan Lampung

Tim SAR Cari Penumpang yang Jatuh dari KMP Reinna di Perairan Lampung

Regional
Seorang Perempuan Tewas Tersengat Listrik Jerat Babi Hutan

Seorang Perempuan Tewas Tersengat Listrik Jerat Babi Hutan

Regional
Lapak Pigura di Kota Serang Mulai Banjir Pesanan Foto Prabowo-Gibran

Lapak Pigura di Kota Serang Mulai Banjir Pesanan Foto Prabowo-Gibran

Regional
Cerita Petani di Sumbawa Menangis Harga Jagung Anjlok Rp 2.900 Per Kilogram

Cerita Petani di Sumbawa Menangis Harga Jagung Anjlok Rp 2.900 Per Kilogram

Regional
Takut dan Malu, Siswi Magang di Kupang Melahirkan dan Sembunyikan Bayi dalam Koper

Takut dan Malu, Siswi Magang di Kupang Melahirkan dan Sembunyikan Bayi dalam Koper

Regional
Pemkot Semarang Adakan Nobar Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan di Balai Kota

Pemkot Semarang Adakan Nobar Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan di Balai Kota

Regional
Ikuti Arahan Musda, PKS Semarang Akan Mengusung Tokoh di Pilkada 2024

Ikuti Arahan Musda, PKS Semarang Akan Mengusung Tokoh di Pilkada 2024

Regional
Mantan Kepala BPBD Deli Serdang Ditahan, Diduga Korupsi Rp 850 Juta

Mantan Kepala BPBD Deli Serdang Ditahan, Diduga Korupsi Rp 850 Juta

Regional
Peringati Hari Bumi, Kementerian KP Tanam 1.000 Mangrove di Kawasan Tambak Silvofishery Maros

Peringati Hari Bumi, Kementerian KP Tanam 1.000 Mangrove di Kawasan Tambak Silvofishery Maros

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com