"Sambil ke sana bisa menengok ke sini," tutur Yudo.
Lokasinya yang berdekatan dengan pangkalan kapal selam lain, disebut bisa memberikan pengetahuan baru bagi masyarakat luar.
"Jadi, masyarakat bisa tahu di dalamnya dan ringkasan sejarahnya. Sehingga tidak bertanya-tanya lagi KRI Nanggala, karena sudah paham," ujar dia.
Baca juga: Pesan Sate Keliling untuk Anak, Pengunjung Telaga Sarangan Berkelahi dengan Pemilik Restoran
Yudo melanjutkan, pembangunan ikon baru tersebut rencana akan berlangsung selama tiga bulan.
Yudo berharap, dengan adanya monumen itu bisa menjadi kenangan para prajurit setelah 40 tahun mengabdi.
"Sejak tahun 81 perjuangan maupun dharma baktinya kepada negara dan bangsa akan dikenang di monumen ini," tutur Yudo.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.