SERANG, KOMPAS.com - Gubernur Banten Wahidin Halim membuka lowongan 20 jabatan struktural untuk dari sekertaris dinas, kepala bidang dan kepala seksi di Dinas Kesehatan Banten.
Sebelumnya, 20 pejabat Dinkes Banten mengundurkan diri setelah kasus dugaan korupsi pengadaan masker diungkap oleh Kejaksaan Tinggi Banten.
"Saya umumkan bagi ASN yang ada di kota/kabupaten yang ada di Provinsi Banten, sesuai dengan pendidikan maupun profesinya silakan (mendaftar) dibuka seleksi hari Kamis sampai dengan hari Jumat," kata Wahidin melalui video yang diterima Kompas.com, Kamis (3/6/2021).
Baca juga: 20 Pejabat Dinkes Banten Kompak Mundur, Gubernur Wahidin: Semua Di-nonjob-kan
Apabila sudah memenuhi syarat, pada 5 atau 7 Juni 2021, pengganti 20 pejabat yang mundur akan segera dibuatkan Surat Keputusan pengangkatan dan dilantik.
"Ini kesempatan untuk mengisi kekosongan jabatan yang ditinggalkan oleh sekdis, para kabid, serta kasi yang kosong. Dibuka kesempatan bagi saudara-saudara yang berminat," ujar Wahidin.
Baca juga: 20 Pejabat Dinkes Banten yang Mengundurkan Diri Minta Maaf, Akui Cara Mereka Salah
Wahidin pun secara terbuka menyebutkan tunjangan kinerja (tukin) bagi eselon III sebesar Rp 30 juta per bulan.
Sedangkan eselon IV Rp 19 juta per bulan.
"Tukin sekitar Rp 19 juta per bulan, eselon III itu Rp 30 juta termasuk tinggi di indonesia. Eselon II b itu Rp 40. Jadi cukup harusnya diimbangi dengan kinerja," ujar Wahidin.
Sebelumnya, Wahidin Halim memastikan akan menerima pengunduran diri 20 pejabat Dinkes Banten.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.