Tongkat magis yang hanya dimiliki para datu (dukun) ini dipercaya sebagai tempat bersemayam roh leluhur yang bisa memanggil hujan, menyembuhkan orang dan mengusir wabah penyakit.
Bagi mereka yang percaya, tongkat sakti ini diyakini juga dapat mendatangkan berkah, menjaga rumah dan kampung dari serangan musuh.
Baca juga: Senjata Tradisional Sumatera Utara
Menurut informasi dari Museum Batak TB Silalah Center di Balige, Kabupaten Toba, tunggal panaluan terbuat dari kayu tada-tada.
Pengerjaannya tidak sembarangan, ada ritual seperti sesajian, pangurason dan berpuasa.
Masih banyak yang memburunya, karena percaya bahwa siapa saja yang memiliki akan punya kekuatan, kekuasaan dan ditakuti lawan.
Sekarang, duplikat tongkat banyak dijual, meski semua penjualnya mengaku asli.
Harganya mulai puluhan ribu sampai jutaan di toko-toko online.
Meski demikian, pembeli dapat memilih menjadikannya cendera mata, kenang-kenangan, kepentingan seni atau koleksi pribadi.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.