Namun, lanjut Ato, untuk hasilnya apakah masuk pidana atau tidak pihaknya menyerahkan kepada pihak kepolisian.
Sampai dengan saat ini, kata Ato, kedua pelaku masih diamankan di rumah perlindungan anak KPAID Kabupaten Tasikmalaya selama menjalani pemeriksaan oleh pihak kepolisian.
Polisi masih mencari motif dan tujuan mereka membuat video tersebut.
"Sampai sekarang motif atau tujuan para pembuat video itu masih belum bisa disimpulkan. Soalnya, kita masih dalami dengan pemeriksaan lebih lanjut," Kepala Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polreskab Tasikmalaya AKP Hario Prasetyo Seno kepada wartawan di ruang kerjanya, Sabtu.
Baca juga: Miris, Pelajar SMP di Tasikmalaya Rekam Video Tanpa Busana, Pelaku Diamankan
Sebelumnya diberitakan, warga Tasikmalaya, Jawa Barat, digegerkan dengan beredarnya sebuah video seorang remaja wanita yang menjajakkan dirinya.
Dalam video berdurasi 6 detik yang beredar di media sosial, tampak terlihat perempuan itu dalam kondisi setengah bugil.
Perempuan yang terlihat bersama seorang teman pria itu kemudian menawarkan jasa seks dengan dengan tarif Rp 200.000.