Mengenai kasus pecel lele kali ini, Heroe juga telah melakukan survei harga di beberapa pedagang makanan yang ada di sekitar Malioboro.
Dalam survei tersebut, dirinya menemukan harga antara Rp 15.000- Rp 18.000.
Sedangkan di luar Malioboro, dijual dengan harga Rp 20.000- Rp 30.000.
"Ada perbedaan harga sepanjang Malioboro dan di luar di Malioboro. Ini memberikan informasi yang jelas, supaya tidak ada lagi yang terjebak seolah-olah ada membeli pecel lele komplet, ternyata hanya bagian saja," kata dia.
Sebelumnya, Pemerintah Kota Yogyakarta sudah berdiskusi dengan sejumlah paguyuban pedagang di kawasan Malioboro untuk memastikan tidak ada wisatawan yang digugat.
Sebab, Paguyuban Lesehan Malam Malioboro berencana menggugat wisatawan yang mengeluh di media sosial, karena dipatok harga mahal saat makan pecel lele.
Setelah berdiskusi dengan beberapa perwakilan pedagang, menurut Heroe, ada kesepakatan untuk tidak menggugat wisatawan tersebut.
"Saya telah bicara dengan paguyuban dan komunitas Malioboro, tidak ada yang akan mengajukan gugatan. Artinya jika ada yang mau menggugat, itu bukan tindakan komunitas dan paguyuban," kata Heroe dalam keterangan tertulisnya, Jumat.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.