Fakta Baru Gerakan KKB di Papua, Pimpinan Lekagak Telenggen Siapkan Lokasi Perang Terbuka dan TNI-Polri Ubah Strategi

KOMPAS.com - Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) pimpinan Lekagak Telenggen yang bermarkas di Kampung Makki, Distrik Ilaga Utara, Kabupaten Puncak, Papua, hingga sekarang belum juga menyerah.

Bahkan, mereka menantang aparat keamanan untuk perang secara terbuka di lokasi yang telah disiapkan.

Informasi tersebut disampaikan juru bicara Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat (TPNPB) Sebby Sambom melalui keterangan tertulisnya.

Baca juga: KKB Pimpinan Lekagak Telenggen Siapkan Lokasi Perang, Ini Jawaban Kapolda Papua...

Seby mengatakan, lokasi perang yang telah disiapkan kelompok Lekagak Telenggen berada di wilayah Muara Distrik Ilaga Utara.

Meski demikian, hingga sekarang belum ada aparat keamanan yang masuk di lokasi tersebut.

"Ingat bahwa lapangan perang militer TPNPB-OPM sudah ditempatkan di muara Kabupaten Puncak, itu pun sampai detik ini pasukan TNI/Polri belum masuk area perang," ujar Seby.

"Lekagak mereka ada tunggu TNI Polri di Muara itu, TNI-Polri boleh masuk perang lawan pasukan TPNPB," tambahnya.

Panglima TNI dan Kapolri turun tangan

Puspen Mabes TNI Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto dan Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo berdialog dengan Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Papua di Sentani, Jayapura, Papua, Kamis (27/05/2021).

Menyikapi kondisi keamanan di Papua yang belum kondusif, Panglima Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto dan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo datang ke Jayapura, Papua, pada Kamis (27/5/2021) siang.

Dalam kunjungannya itu mereka mengadakan pertemuan tertutup dengan tokoh masyarakat serta bupati dari 10 kabupaten di pegunungan tengah Papua.

Pangdam XVII/Cenderawasih Mayjen Ignatius Yogo Triyono mengatakan, pertemuan itu dilakukan untuk mendorong kerjasama dalam penanganan KKB dengan pendekatan kesejahteraan.

"Pertemuan ini untuk menyinkronkan kerja sama sehingga pendekatan yang dilakukan oleh TNI-Polri lebih kepada pendekatan kesejahteraan," kata Yogo di Jayapura, Kamis.

Baca juga: Berkunjung ke Papua, Panglima TNI dan Kapolri Bertemu Tokoh Masyarakat dan Kepala Daerah

Aparat keamanan rubah strategi

KOMPAS/Aris Prasetyo Ilustrasi TNI di Papua

Kapolda Papua Irjen Mathius D Fakhiri angkat bicara untuk menyikapi tantangan perang terbuka dari KKB.

Menurutnya, setelah kunjungan dari Panglima TNI dan Kapolri di Jayapura, Papua, pendekatan yang akan dilakukan aparat keamanan terhadap KKB berubah.

Aparat keamanan akan menggunakan cara persuasif untuk menghindari jumlah korban jiwa lebih banyak dan dendam berkepanjangan.

"Kita kan masih mau berkomunikasi dengan dia, kalau dia turun saya dengan bapak Pangdam akan jemput dan perlakukan dia sebagaimana warga negara lainnya," ujar Fakhiri di Jayapura, Kamis.

Baca juga: KKB Lekagak Telenggen Semakin Terjepit, Kapolda Papua: Saya Harap Dia Menyerah

Strategi itu dilakukan karena selama ini belum pernah dilakukan upaya komunikasi antara aparat keamanan dengan pimpinan KKB.

"Kita berharap ada hal saling menguntungkan. Selama ini kan belum dicoba, saya berharap semua masyarakat yang mencintai Tanah Papua ini damai mari satu hati," kata dia.

Penulis : Kontributor Jayapura, Dhias Suwandi | Editor : Dheri Agriesta