Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Video Viral Seorang Pria Curi Celana Dalam Wanita, Polisi Minta Korban Buat Laporan

Kompas.com - 27/05/2021, 15:22 WIB
Ach Fawaidi,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

BULELENG, KOMPAS.com - Warga Dusun Celuk Buluh, Desa Kalibukbuk, Buleleng, Bali, dihebohkan dengan aksi pencurian celana dalam wanita yang dilakukan seorang pria dengan mengendarai sepeda motor.

Aksi pencurian yang dilakukan di pekarangan rumah warga itu terekam kamera pengawas atau CCTV. Video itu pun belakangan viral di media sosial.

"Pelaku mengambil empat buah celana dalam saya dan dibawa kabur," kata korban berinisial LBA (30) saat dihubungi Kompas.com, Kamis (27/5/2021).

LBA menjelaskan, peristiwa itu bermula ketika dirinya menjemur pakaian di teras rumah pada Selasa (25/5/2021) pukul 14.40 Wita.

Setelah itu, ia masuk ke dalam rumah. Sementara teras dalam keadaan sepi dengan pagar yang dibiarkan sedikit terbuka.

"Tiba-tiba dia masuk dari gang. Terus dia berhenti di depan rumah saya. Setelah berhenti dia masuk dan tengok tengok di depan pagar, kemudian diambil celana dalam saya yang empat biji itu," kata wanita berusia 30 tahun itu.

Aksi pencurian itu sempat diketahui tetangga korban. Namun, belum sempat dikejar, pelaku sudah kabur.

LBA baru pertama kali mengalami insiden pencurian seperti itu. Kini, ia lebih waspada menjemur pakaian.

"Sekarang kalau jemur pakaian lebih masuk lagi, tidak benar-benar di samping pagar," kata dia.

Ia mengatakan, aksi pelaku itu sudah terekam CCTV yang dipasang di depan rumahnya. Nomor kendaraan dan motor yang dipakai pelaku bisa terlihat jelas dalam rekaman CCTV itu.

 

Meski begitu, ia belum berpikir untuk melaporkan kejadian itu kepada polisi.

"Belum ada niatan (lapor polisi), soalnya celana dalam. Saya hanya berpikir mungkin orang itu ada kelainan seks. Kalu kekhawatiran diguna-guna tentu ada," kata dia.

Sementara itu, Kasubag Humas Polres Buleleng, Iptu Sumarjaya menyampaikan, pihaknya masih menyelidiki kasus pencurian celana dalam tersebut.

Baca juga: Video Viral Seorang Wanita Mencuri Perhiasan Emas di Toko, Aksinya Terekam CCTV

Pihaknya juga belum berani menarik kesimpulan lebih jauh terkait dengan peristiwa itu.

"Masih dilakukan penyelidikan," kata Sumarjaya.

Karena kesulitan mengumpulkan bukti, ia mendorong korban melapor ke Polres Buleleng untuk memudahkan penyelidikan.

"Lebih baik korbannya memberikan informasi kepada pihak kepolisian. Soalnya kan kerugiannya di bawah Rp 2,5 juta, jadi tindak pidana ringan masuknya dia nanti," tuturnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pelaku Pembunuhan Mantan Istri di Kubu Raya Menyerahkan Diri

Pelaku Pembunuhan Mantan Istri di Kubu Raya Menyerahkan Diri

Regional
Kronologi Hilangnya Gadis Asal Karanganyar di Malam Takbiran hingga Ditemukan Tewas Tertutup Plastik

Kronologi Hilangnya Gadis Asal Karanganyar di Malam Takbiran hingga Ditemukan Tewas Tertutup Plastik

Regional
Ketua DPD Golkar Kalbar Dipastikan Tak Maju Jadi Calon Gubernur

Ketua DPD Golkar Kalbar Dipastikan Tak Maju Jadi Calon Gubernur

Regional
Pria di Kubu Raya Diduga Bunuh Mantan Istri, Pelaku Belum Tertangkap

Pria di Kubu Raya Diduga Bunuh Mantan Istri, Pelaku Belum Tertangkap

Regional
Bumi Perkemahan Sukamantri di Bogor: Daya Tarik, Fasilitas, dan Rute

Bumi Perkemahan Sukamantri di Bogor: Daya Tarik, Fasilitas, dan Rute

Regional
Aduan Tarif Parkir 'Ngepruk' di Solo Selama Lebaran Minim, Dishub: Tim Saber Pungli Kita Turunkan Semua

Aduan Tarif Parkir "Ngepruk" di Solo Selama Lebaran Minim, Dishub: Tim Saber Pungli Kita Turunkan Semua

Regional
Detik-detik Kecelakaan ALS, Bus Melambat, Oleng, Lalu Terbalik

Detik-detik Kecelakaan ALS, Bus Melambat, Oleng, Lalu Terbalik

Regional
Pemkot Ambon Tak Berlakukan WFH bagi ASN Usai Libur Lebaran

Pemkot Ambon Tak Berlakukan WFH bagi ASN Usai Libur Lebaran

Regional
5 Unit Rumah Semipermanen di Ende Ludes Terbakar, Kerugian Capai Ratusan Juta Rupiah

5 Unit Rumah Semipermanen di Ende Ludes Terbakar, Kerugian Capai Ratusan Juta Rupiah

Regional
Sungai Meluap, 4 Desa di Sikka Terdampak Banjir

Sungai Meluap, 4 Desa di Sikka Terdampak Banjir

Regional
Daftar 20 Korban Tewas Tragedi Bencana Longsor di Tana Toraja

Daftar 20 Korban Tewas Tragedi Bencana Longsor di Tana Toraja

Regional
Toko Emas di Blora Dirampok, Pelaku Sempat Todongkan Senjata Api saat Beraksi

Toko Emas di Blora Dirampok, Pelaku Sempat Todongkan Senjata Api saat Beraksi

Regional
Pendangkalan Muara Pelabuhan Nelayan di Bangka, Pemprov Gandeng Swasta

Pendangkalan Muara Pelabuhan Nelayan di Bangka, Pemprov Gandeng Swasta

Regional
2 Perahu Tabrakan di Perairan Nunukan, Dishub: Tak Ada Sanksi untuk Agen Pelayaran

2 Perahu Tabrakan di Perairan Nunukan, Dishub: Tak Ada Sanksi untuk Agen Pelayaran

Regional
Jadi Saksi Kunci, Bocah 7 Tahun di Palembang Lihat Pelaku yang Bunuh Ibu dan Kakak Perempuannya

Jadi Saksi Kunci, Bocah 7 Tahun di Palembang Lihat Pelaku yang Bunuh Ibu dan Kakak Perempuannya

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com