Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tak Bawa Bekal, Wanita Pencari Kayu Tersesat 4 Hari di Lereng Merapi, Ini Pengakuannya

Kompas.com - 25/05/2021, 13:17 WIB
Michael Hangga Wismabrata

Editor

KOMPAS.com - Tersesat selama 4 hari di lereng Gunung Merapi, Surati (45) warga Wonolelo, Boyolali, Jawa Tengah, ditemukan selamat.

Namun, petugas masih belum mengetahui pasti penyebab wanita pencari kayu itu bisa tersesat.

"Katanya dia puasa. Ditanya lagi (mengapa bisa tersesat) katanya mau menonton gitu aja, " pungkas Petugas Tim Reaksi Cepat (TRC) Kecamatan Sawangan pada Satuan Tugas Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Magelang Irianto Purwadi.

Sementara itu, saat ditemukan, petugas melihat kondisi Surati lemas, namun masih membawa seikat kayu bakar.

Baca juga: Tersesat di Lereng Merapi 4 Hari Tanpa Bekal, Surati Ditemukan Selamat, Ini Ceritanya

Petugas dan warga pun segera membawa Surati ke Balai Desa Klakah untuk diperiksa kondisinya.

“Dia ditemukan pukul 11.20 WIB, di hutan Watu Candi, Dusun Bakalan, Desa Klakah, Kecamatan Selo, Kabupaten Boyolali. Saat ditemukan kondisinya lemas, terus dibawa menuju Balai Desa Klakah untuk pemeriksaan kesehatan,” jelas Kepala Kepolisian Sektor Sawangan Ajun Komisaris Polisi Tugimin, Senin (24/5/2021).

Baca juga: 4 Hari Hilang di Lereng Gunung Merbabu, Wanita Ini Ditemukan Selamat di Lereng Merapi

 

Kronologi pencarian

Gunung Merapi dilihat dari Bendungan Kendalsari atau Karangkendal, Kemalang, Klaten, Jawa Tengah.KOMPAS.com/ANGGARA WIKAN PRASETYA Gunung Merapi dilihat dari Bendungan Kendalsari atau Karangkendal, Kemalang, Klaten, Jawa Tengah.

Menurut Irianto, keluarga korban melaporkan bahwa Surati hilang saat mencari kayu ke Polsek Sawangan, Kamis (20/5/2021).

Setelah itu, warga dan aparat gabungan melakukan pencarian di kawasan Taman Nasional Gunung Merapi yang jaraknya mencapai sekitar 10 kilometer dari rumahnya.

Lalu pada pada Senin (24/5/2021), petugas berhasil menemukan Surati. 

"Saat itu, dia ditanya, 'Jenengan ndak Mbok Surati?' (Apakah Anda Bu Surati?), lalu dijawab 'Nggih' (ya). Relawan lalu melaporkan keberadaan Bu Surati ke posko kemudian dievakuasi ke Balai Desa Klakah," kata Irianto.

(Penulis: Kontributor Magelang, Ika Fitriana | Editor: Khairina)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tak Terima Ibunya Dihina, Pria di Riau Bunuh Istrinya

Tak Terima Ibunya Dihina, Pria di Riau Bunuh Istrinya

Regional
Sambut Indonesia Emas 2045, GP Ansor Gelar Acara Gowes Sepeda Jakarta-Bogor

Sambut Indonesia Emas 2045, GP Ansor Gelar Acara Gowes Sepeda Jakarta-Bogor

Regional
Pengadaan Kapal Fiktif Rp 23,6 Miliar, Pengusaha Cilegon Divonis 4 Tahun Penjara

Pengadaan Kapal Fiktif Rp 23,6 Miliar, Pengusaha Cilegon Divonis 4 Tahun Penjara

Regional
5 Pemandian Air Panas Magelang, Ada yang Buka 24 Jam

5 Pemandian Air Panas Magelang, Ada yang Buka 24 Jam

Regional
Terduga Pelaku Pembunuhan Karyawan Toko Pakaian Asal Karanganyar Belum Tertangkap

Terduga Pelaku Pembunuhan Karyawan Toko Pakaian Asal Karanganyar Belum Tertangkap

Regional
Motif Pembunuhan Mantan Istri di Kubu Raya, Korban Minta Rp 2,5 Juta dan Cekcok

Motif Pembunuhan Mantan Istri di Kubu Raya, Korban Minta Rp 2,5 Juta dan Cekcok

Regional
Soal Hibah Pembangunan Gedung Baru Senilai Rp 7,3 M, Kejari Blora: Gedung Sempit

Soal Hibah Pembangunan Gedung Baru Senilai Rp 7,3 M, Kejari Blora: Gedung Sempit

Regional
Miring Sejak 2018, Jembatan Dermaga Sei Nyamuk di Pulau Sebatuk Ambruk

Miring Sejak 2018, Jembatan Dermaga Sei Nyamuk di Pulau Sebatuk Ambruk

Regional
Kesaksian Korban Truk Terguling di Kebumen: Remnya Blong, Bannya Bocor

Kesaksian Korban Truk Terguling di Kebumen: Remnya Blong, Bannya Bocor

Regional
Profil Gunung Ruang, dari Lokasi hingga Sejarah Erupsi

Profil Gunung Ruang, dari Lokasi hingga Sejarah Erupsi

Regional
BKSDA Bengkulu Berharap Warga Tak Pancing dan Matikan Buaya

BKSDA Bengkulu Berharap Warga Tak Pancing dan Matikan Buaya

Regional
Anggota DPRD Kota Serang Bakal Dapat 2 Baju Dinas Seharga Rp 8 Juta

Anggota DPRD Kota Serang Bakal Dapat 2 Baju Dinas Seharga Rp 8 Juta

Regional
Terjadi Hujan Kerikil dan Pasir Saat Gunung Ruang Meletus

Terjadi Hujan Kerikil dan Pasir Saat Gunung Ruang Meletus

Regional
Pemkab Agam Anggarkan Rp 2,2 Miliar untuk Rehabilitasi 106 Rumah

Pemkab Agam Anggarkan Rp 2,2 Miliar untuk Rehabilitasi 106 Rumah

Regional
Kronologi Menantu Otaki Pembunuhan Mertua di Kendari, Korban Sempat Diajak Berbelanja

Kronologi Menantu Otaki Pembunuhan Mertua di Kendari, Korban Sempat Diajak Berbelanja

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com