Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Viral, Video Dedi Mulyadi Diusir dan Dimarahi Emak-emak, Ini Penjelasannya

Kompas.com - 24/05/2021, 18:00 WIB
Farida Farhan,
David Oliver Purba

Tim Redaksi

KARAWANG, KOMPAS.com - Viral di media sosial video Wakil Komisi IV DPR RI Dedi Mulyadi dimarahi seorang perempuan saat mengajak mengobrol seorang bapak pencari kayu.

Dari video yang diunggah Dedi di akun YouTubenya, mantan bupati Purwakarta itu dimarahi perempuan saat menyambangi rumah kakek pencari kayu bakar.

Baca juga: Dedi Mulyadi: Mana yang Lebih Timbulkan Risiko Covid-19, Tempat Wisata atau Ziarah Kubur?

Saat itu Dedi tengah berkendara menggunakan sepeda motor. Sampai di Desa Gunung Tua, Kecamatan Cijambe, Kabupaten Subang, Dedi melihat seorang kakek yang sedang memanggul kayu bakar.

Baca juga: Kalah Elektabilitas dari Ridwan Kamil di Survei Pilkada Jabar 2024, Dedi Mulyadi: Terima Kasih Masih Ada yang Pilih Saya

Pria yang tak mengenakan alas kaki itu kemudian menyeberang jalan dan berhenti di sebuah tempat yang ternyata lapak jualan serabi isrinya.

Sesaat setelah kakek itu menurunkan kayu, Dedi menghampiri pria berkaus cokelat dan topi merah itu.

Pria itu mengatakan, dia mencari kayu bakar untuk berjualan serabi. Istrinya berjualan mulai pukul 18.00 WIB.

"Berangkat dari rumah jam 11.00, pulang jam 15.30 WIB. Rajin ya abah," kata Dedi menerjemahkan kakek itu.

Dedi pun menanyakan penghasilan jualan serabi dan untuk apa uangnya. Pria itu menjawab tak hapal, yang hapal istrinya.

Namun, kepada Dedi, pria itu menyebut hasil berjualan untuk makan.

Dedi pun menanyai istri dan rumah pria itu. Kebetulan sang istri keluar dan memanggil.

Dedi mengikuti mereka. Saat mencoba berbicara dengan keduanya, seorang perempuan keluar. Tenyata menantu pasangan itu.

"Pak, aya naon? (ada apa)" kata perempuan itu.

Dedi pun menjawab, "Ngajak ngobrol si bapak".

Perempuan itu pun kembali menimpali. "Aya naon kok dikamera?" ujar si menantu.

Perempuan itu pun menyangka Dedi memarahi mertuanya. 

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com