Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sandiga Uno Sebut Kota Batu Sebagai Kota Bulan Madu: Wisata Cinta

Kompas.com - 23/05/2021, 19:01 WIB
Rachmawati

Editor

KOMPAS.com - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahudin Uno menyebut Kota Batu, Jawa Timur adalah Kota Bulan Madu di Indonesia.

Hal tersebut disampaikan saat Sandiaga mendatangi Batu Love Garden atau dikenal sebagai Jatim Park 4 pada Sabtu (22/5/2021) pagi.

Dari hotel tempatnya menginap, Sandiaga Uno berlari sejauh 5,7 km ke Batu Love Garden.

Tib di loksi, Sandiaga disambut Wali Kota Batu, Dewanti Rumpoko dan Staf Ahli Jatim Park yang juga anak dari pemilik Jatim Park Group, Rio Imam Sendjojo.

Baca juga: 3 Menteri dengan Kinerja Terbaik Versi Survei Puspoll: Sandiaga, Risma, Erick Thohir

Mereka kemudian keliling Batu Love Garden dan melihat berbagai koleksi bunga dan tanaman. Usai berkeliling, mereka bertiga menanam tanaman juwet putih.

"Setelah dua bulan yang lalu ber zoom ria, hari ini saya realisasikan kunjungan ke Kota Wisata Batu yang sangat identik dengan wisata beraneka ragam. Mulai dari wisata agro, dan hari ini wisata cinta," ujar Sandiaga Uno dikutip dari SuryaMalang.com.

Sandiaga Uno menjelaskan Batu Love Garden menjadi satu destinasi wisata yang ingin dikolaborasikan. Baik dengan pemerintah maupun dengan dunia usaha.

"Saya juga mengapresiasi, di tengah pandemi dan di tengah kesulitan ekonomi. Teman-teman Jatim Park berkomitmen untuk terus berinvestasi, membuka lapangan kerja, meningkatkan ketrampilan dari pelaku wisata dan ekonomi kreatif mulai dari aspek digitalnya sampai dengan aspek landscape," jelasnya.

Baca juga: Kunjungi Malang, Menteri Sandiaga Duet Nyanyi Lagu Los Dol dengan Denny Caknan

Kota Batu cocok untuk pasangan yang baru menikah

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahudin Uno saat berlari pagi di Kota Batu menuju Batu Love Garden (Baloga), Sabtu (22/5/2021).KOMPAS.COM/Dok. Menparekraf Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahudin Uno saat berlari pagi di Kota Batu menuju Batu Love Garden (Baloga), Sabtu (22/5/2021).
Sandiaga Uno mengaku mengagumi keindahan dan kecantikan Kota Batu. Ia menyebut Kota Batu cocok menjadi kota wisata bagi pasangan yang baru saja menikah.

"Buat para honeymooners di seluruh Indonesia, Kota Batu adalah tempat yang sangat cantik untuk kalian ber-honeymoon (bulan madu). Jadi Kota Batu adalah the honeymoon city of Indonesia," jelas dia.

"Kota Batu punya sejarah. Dan pada satu saat setelah pandemi ini saya yakin, Kota Batu akan kembali memasuki era-era keemasan sebagai kota berbasis wisata," ungkapnya.

Baca juga: Kota Batu Lahan Basah, Pengemis Ini Raup Rp 18 Juta Per Bulan hingga Bisa Bangun Rumah

Saat berkunjung ke Kota Batu, ia juga menyampaikan pesan agar dana hibah pariwisata harus tepat sasaran.

"Tidak hanya tepat sasaran saja, namun juga harus tepat manfaat, tepat tujuan, dan tepat waktu. Oleh karena itu, kami mengajak kita semua untuk ikut mengawal program ini sehingga bisa tereksekusi."

"Pada tahun lalu, (dana hibah pariwisata) hanya untuk hotel dan restoran, dan di tahun ini kita perluas bisa menyentuh ke teman-teman pengelola destinasi wisata taman rekreasi," kata dia.

Baca juga: 2 Mahasiswa UIN Malang Meninggal Saat Ikuti Kegiatan Pencak Silat di Coban Rais Kota Batu

Dengan program tersebut, Sadiaga Uni berharap para pelaku usaha pariwisata dapat terus berinvestasi dan membuka lapangan kerja seluas-luasnya.

Sementara itu Wali Kota Batu, Dewanti Rumpoko mengungkapkan, pihaknya berterima kasih atas kunjungan yang dilakukan oleh Menparekraf Sandiaga Uno.

"Kunjungan ini termasuk bentuk support di tengah situasi kondisi pariwisata seperti ini. Kami juga berterima kasih, karena sebentar lagi kami mendapatkan support untuk bantuan pariwisata dan nanti akan kami laksanakan sebaik-baiknya," tandasnya.

Artikel ini telah tayang di SuryaMalang.com dengan judul Menparekraf Sandiaga Uno: Kota Batu Adalah The Honeymoon City of Indonesia

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Harga Daging Sapi di Pasar Kebumen Naik Jelang Idul Fitri

Harga Daging Sapi di Pasar Kebumen Naik Jelang Idul Fitri

Regional
Penerimaan Bintara Polisi di Papua, Ada Kuota Khusus untuk Anak Kepala Suku

Penerimaan Bintara Polisi di Papua, Ada Kuota Khusus untuk Anak Kepala Suku

Regional
Terungkap Asal Puluhan Senjata Api di Bandung, Dititipi Suami yang Ditahan di Lapas Cipinang

Terungkap Asal Puluhan Senjata Api di Bandung, Dititipi Suami yang Ditahan di Lapas Cipinang

Regional
Pesta Sabu dengan Temannya, Caleg Gagal Asal Pati Diringkus Polisi

Pesta Sabu dengan Temannya, Caleg Gagal Asal Pati Diringkus Polisi

Regional
Banjir Demak Berangsur Surut, Ribuan Orang Tinggalkan Pos Pengungsian

Banjir Demak Berangsur Surut, Ribuan Orang Tinggalkan Pos Pengungsian

Regional
Kualitas Rendah, Beras Lokal di Kebumen Kurang Diminati meski Harganya Turun

Kualitas Rendah, Beras Lokal di Kebumen Kurang Diminati meski Harganya Turun

Regional
Diduga Hendak Perang Sarung, Puluhan Pelajar di Demak Diamankan Polisi

Diduga Hendak Perang Sarung, Puluhan Pelajar di Demak Diamankan Polisi

Regional
SPBU di Jalan Utama Kabupaten Semarang Diperiksa untuk Mencegah Kecurangan

SPBU di Jalan Utama Kabupaten Semarang Diperiksa untuk Mencegah Kecurangan

Regional
Peringati Jumat Agung, Remaja di Magelang Rasakan Penyaliban Yesus

Peringati Jumat Agung, Remaja di Magelang Rasakan Penyaliban Yesus

Regional
Aktivitas Gunung Marapi Meningkat, Wagub Audy Minta Warga Waspada

Aktivitas Gunung Marapi Meningkat, Wagub Audy Minta Warga Waspada

Regional
Jalan Rusak Pasca Banjir di Demak Ditargetkan Rampung Sebelum Lebaran

Jalan Rusak Pasca Banjir di Demak Ditargetkan Rampung Sebelum Lebaran

Regional
Sebelum Bunuh Mantan Anak Buah, Bos Madu di Banten Konsumsi 10 Pil Koplo

Sebelum Bunuh Mantan Anak Buah, Bos Madu di Banten Konsumsi 10 Pil Koplo

Regional
Depresi Hamil di Luar Nikah, Remaja Putri di Jepara Bekap dan Buang Bayinya ke Sungai

Depresi Hamil di Luar Nikah, Remaja Putri di Jepara Bekap dan Buang Bayinya ke Sungai

Regional
Harvey Moeis Jadi Tersangka, Kasus Bermula dari Anjloknya Ekspor PT Timah Tbk

Harvey Moeis Jadi Tersangka, Kasus Bermula dari Anjloknya Ekspor PT Timah Tbk

Regional
Jalan Salib di Pulau Sumba, Angkat Isu Kerusakan Alam yang Jadi Masalah Zaman Modern

Jalan Salib di Pulau Sumba, Angkat Isu Kerusakan Alam yang Jadi Masalah Zaman Modern

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com