KENDARI, KOMPAS.com- Seorang kepala pengawas inisial SJ (43) perusahaan tambang nikel di kecamatan Morosi, kabupaten Konawe, Sulawesi Tenggara (Sultra) tewas ditikam SD (29) karyawannya pada Jumat (21/5/2012).
Korban langsung tewas di tempat usai ditikam bawahannya yang merupakan sopir dump truck.
Usai membunuh SJ, SD tidak kabur, tapi hanya menatap mayat atasannya. Video peristiwa itu viral di media sosial.
Baca juga: Diduga karena Jalan Tak Dicor, Warga Tikam Kadus hingga Tewas
Kepala Satuan Reserse Kriminal Kepolisian Resor Konawe AKP Mochammad Jacub Kamaru mengatakan, peristiwa itu diawali ketika mobil yang biasa digunakan pelaku rusak dan hendak akan diperbaiki.
Namun, pelaku membawa mobil lain yang bukan dari unitnya tanpa berkoordinasi dengan pengawas dan kepala pengawas
"Di dalam aturan internal perusahaan, hal demikian tidak dibenarkan," kata Jacub melalui keterangan tertulisnya, Sabtu (22/5/2021) sore.
Selanjutnya, korban selaku kepala pengawas memanggil pelaku melalui telepon untuk menghadapnya.
Baca juga: Suami Tikam Istri hingga Tewas, Curiga Korban Selingkuh
Pelaku kemudian ditegur dan dimarahi korban. Setelah itu pelaku meninggalkan areal parkiran tempatnya menghadap korban.
Jacob mengungkapkan, tak lama pelaku datang kembali dengan membawa badik atau keris dan langsung menikam.