Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

"Saya Sudah Dua Kali Minta Penjelasan tapi Pihak Bank Lepas Tangan dan Tak Mau Mengembalikan Uang Saya"

Kompas.com - 20/05/2021, 17:21 WIB
Candra Setia Budi

Editor

KOMPAS.com - Ramlah (50), warga Jalan Malino, Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan, tak dapat berbuat apa-apa setelah mengetahui uang Rp 30 juta yang ditabungnya di salah satu bank BUMN hilang.

Wanita yang berprofesi sebagai penambal ban ini mengaku sudah dua kali meminta penjelasan pihak bank terkait dengan kajadian yang dialaminya.

Namun, menurutnya, pihak bank terkesan lepas tangan dan tidak mau menganti uangnya.

"Saya sudah dua kali minta penjelasan tapi pihak bank lepas tangan dan tak mau mengembalikan uang saya" kata Ramlah kepada Kompas.com Rabu, (19/5/2021).

Baca juga: Kronologi Tabungan Rp 30 Juta Milik Tukang Tambal Ban Hilang, Berawal Ingin Menabung

Karena tidak mendapatkan penjelasan yang puas atas permasalahan yang dihadapinya, Ramlah pun memutuskan untuk membuat laporan di Mapolres Gowa.

Ia pun berharap setelah membuat laporan di polisi uang hasil jerih payahnya sebagai penambal ban dapat kembali.

"Saya berharap uang saya kembali karena selama ini saya banting tulang tambal ban untuk kumpulkan uang sebanyak itu," ungkapnya.

Baca juga: Belasan Wisatawan di Pantai Gunungkidul Tersengat Ubur-ubur

Kronologi kejadian

Ramlah (50) mendatangi Mapolres Gowa, Sulawesi Selatan terkait raibnya uang puluhan juta dari rekening miliknya. Rabu, (19/5/2021).KOMPAS.COM/ABDUL HAQ YAHYA MAULANA T. Ramlah (50) mendatangi Mapolres Gowa, Sulawesi Selatan terkait raibnya uang puluhan juta dari rekening miliknya. Rabu, (19/5/2021).

Kata Ramlah, ia mengetahui uang tabungannya Rp 30 juta di bank hilang saat hendak menabung pada Kamis (22/4/2021) lalu.

Saat itu, ia hendak menyetor uang Rp 31 juta. Ia pun berharap tabungannya akan betambah.

Namun, betapa terkejutnya Ramlah saat melihat hasil print buka tabungannya ternyata uang Rp 30 juta yang ditabung sejak tahun 2017 hilang entah kemana.

Melihat itu. Sontak, setelah keluar dari bank BUMN itu ia pun langsung meneteskan air mata.

"Saya lihat print buku tabungan tidak bertambah yang ada hanya Rp 31 juta padahal seharusnya sudah Rp 61 juta dan selama ini saya tidak pernah menarik uang" ungkapnya.

Baca juga: Gerebek Kampung Narkoba, Polisi: Kampung Ini Sudah Tidak Bisa Disentuh, Banyak Oknum yang Membekingi Mereka

Polisi lakukan penyelidikan

Ilustrasi PolisiThinkstock/Antoni Halim Ilustrasi Polisi

Sementara itu, Kasubag Humas Polres Gowa AKP Mangatas Tambunan mengatakan, terkait dengan kejadian itu, korban telah membuat laporan dan pihaknya telah menerima laporannya.

Saat ini, lanjutnya, pihaknya masih bekerja dan akan memanggil sejumlah saksi dan pihak bank tempat korban menabung.

"Laporan korban telah kami terima dan saat ini penyidik sementara bekerja dan akan memanggil sejumlah saksi termasuk menghadirkan pihak bank di mana korban menabung," kata Mangatas saat dikonfirmasi pada Kamis (20/5/2021).

Baca juga: Cerita Epi, Sopir Taksi Online yang Selamat Setelah Kena 10 Tembakan, Ajak Duel 4 Begal, Pelaku Malah Lari ke Hutan

 

(Penulis : Kontributor Bone, Abdul Haq | Editor : Khairina)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kisah Masjid Wali di Bibir Sungai Lusi yang Tak Pernah Kebanjiran

Kisah Masjid Wali di Bibir Sungai Lusi yang Tak Pernah Kebanjiran

Regional
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Jumat 29 Maret 2024, dan Besok : Berawan Sepanjang Hari

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Jumat 29 Maret 2024, dan Besok : Berawan Sepanjang Hari

Regional
Beda Nasib Mahasiswa Unnes dan Udinus Saat Ikut Program Ferienjob di Jerman

Beda Nasib Mahasiswa Unnes dan Udinus Saat Ikut Program Ferienjob di Jerman

Regional
Mantap Usung Gus Yusuf Maju Pilkada Jateng, PKB Cari Partner Koalisi

Mantap Usung Gus Yusuf Maju Pilkada Jateng, PKB Cari Partner Koalisi

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Jumat 29 Maret 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Jumat 29 Maret 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Jumat 29 Maret 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Jumat 29 Maret 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Jumat 29 Maret 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Jumat 29 Maret 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Regional
Bos Madu Bunuh Mantan Anak Buahnya karena Ditagih Utang Lebih Galak

Bos Madu Bunuh Mantan Anak Buahnya karena Ditagih Utang Lebih Galak

Regional
Cari Kepiting, 3 Pemuda Penyandang Disabilitas Malah Dituduh Begal

Cari Kepiting, 3 Pemuda Penyandang Disabilitas Malah Dituduh Begal

Regional
Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Provinsi Nusa Tenggara Barat, 29 Maret 2024

Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Provinsi Nusa Tenggara Barat, 29 Maret 2024

Regional
Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Provinsi Jawa Timur, 29 Maret 2024

Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Provinsi Jawa Timur, 29 Maret 2024

Regional
Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Provinsi D.i. Yogyakarta, 29 Maret 2024

Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Provinsi D.i. Yogyakarta, 29 Maret 2024

Regional
Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Provinsi Bali, 29 Maret 2024

Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Provinsi Bali, 29 Maret 2024

Regional
Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Provinsi Kalimantan Selatan, 29 Maret 2024

Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Provinsi Kalimantan Selatan, 29 Maret 2024

Regional
Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Provinsi Kalimantan Tengah, 29 Maret 2024

Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Provinsi Kalimantan Tengah, 29 Maret 2024

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com