Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jenazah 2 Anggota TNI yang Gugur Dianiaya OTK Tiba di Makassar

Kompas.com - 19/05/2021, 22:26 WIB
Teuku Muhammad Valdy Arief

Editor

KOMPAS.com- Sejumlah anggota TNI Angkatan Darat berkumpul di Bandara Sultan Hasanuddin, Makassar, Sulawesi Selatan, menyambut jenazah Jenazah Praka Alif Nur dan Prada Ardi Yudi pada Rabu (19/5/2021) malam.

Praka Alif dan Prada Ardi gugur setelah dianiaya puluhan orang yang tidak dikenal di Yahukimo, Papua.

Jenazah keduanya diantar dengan Maskapai Batik Air yang terbang dari Jayapura.

Baca juga: Sedang Amankan Proyek Pagar Bandara di Papua, 2 Prajurit TNI Gugur Dikeroyok 20 OTK, Pelaku Lari ke Hutan

Setelah tiba di Makassar, jenazah dua anggota TNI akan diterbangkan ke kampung halamannya.

Diberitakan Tribun Timur, dua jenazah tersebut bakal kembali diterbangkan pada Kamis (20/5/2021) dini hari.

Praka Alif akan kembali diterbangkan ke Desa Pelaw, Kecamatan Pulau Haruku, Kabupaten Maluku Tengah.

Sedangkan Prada Ardi akan dipulangkan ke Kecamatan Malaka Tengah, Kabupaten Malaka, Nusa Tenggara Timur.

Baca juga: Detik-detik 2 Prajurit TNI Gugur Dikeroyok 20 OTK di Papua, Pelaku Berkeliaran Bawa 2 Senjata Rampasan

Mereka dibawa ke Makassar terlebih dahulu karena semasa hidup bertugas di Batalyon Infanteri Para Raider 432 Wira Setia Jaya (Yonif PR 432/WSJ) yang berkedudukan di Kabupaten Maros, Sulawesi Selatan.

Sebagai informasi, Praka Alif dan Prada Ardi gugur saat menjalankan tugas Pengamanan Daerah Rawan (Pamrahwan) di Yahukimo pada Selasa (18/5/2021).

Danrem 172 PWY, Brigjen TNI Izak Pangemanan, membenarkan adanya insiden tersebut.

"Iya benar ada dua anggota Satgas TNI AD Pamrahwan dari Yonif 432 Makassar gugur dibacok orang tidak dikenal," kata Izak.

 

Artikel ini telah tayang di Tribun-Timur.com dengan judul Gugur di Papua, Jenazah Prajurit Yonif PR 432/WSJ Tiba di Bandara Hasanuddin Makassar.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com