BLORA, KOMPAS.com - Seorang perempuan asal Cepu, Blora, Jawa Tengah, berinisial VS (17) ditemukan tewas gantung diri di rumahnya.
Kapolsek Cepu AKP Agus Budiana mengungkapkan, peristiwa tersebut terjadi sekitar pukul 17.00 WIB.
"Kami mendapat laporan dari warga bahwa korban ditemukan dalam keadaan menggantung di rumah orangtuanya," ucap Agus Budiana saat dihubungi Kompas.com, Rabu (19/5/2021).
Baca juga: Dipanggil Tak Menyahut, ASN Ini Ditemukan Ibunya Gantung Diri di Kamar Mandi
Dia menceritakan, korban sebelum ditemukan tewas sempat mengantarkan anggota keluarganya berangkat kerja sekitar pukul 08.30 WIB.
Namun, ketika anggota keluarganya pulang sekitar pukul 17.00 WIB, pintu rumah dalam kondisi terkunci dari dalam.
"Selanjutnya saksi membuka pintu dari jendela dan setelah pintu terbuka kemudian mengetahui korban sudah dalam keadaan menggantung diri," katanya.
Peristiwa tersebut kemudian dilaporkan ke Polsek Cepu.
Mendapat laporan tersebut, polisi bersama tim medis dari Puskesmas Cepu melakukan pemeriksaan pada jasad korban.
"Tidak ditemukan adanya tanda–tanda kekerasan fisik atau penganiayaan," ujarnya.
Baca juga: Diduga Cekcok dengan Mantan Suami, Ibu Muda di Banjarmasin Tewas Gantung Diri
Ia menduga korban nekat mengakhiri hidupnya lantaran karena tengah hamil tujuh bulan.
"Diperkirakan korban melakukan gantung diri karena depresi korban hamil di luar nikah dan masih bersatatus pelajar kelas 2 SMA," terangnya.
Kontak bantuan
Bunuh diri bisa terjadi di saat seseorang mengalami depresi dan tak ada orang yang membantu.
Jika Anda memiliki permasalahan yang sama, jangan menyerah dan memutuskan mengakhiri hidup. Anda tidak sendiri.
Layanan konseling bisa menjadi pilihan Anda untuk meringankan keresahan yang ada.
Untuk mendapatkan layanan kesehatan jiwa atau untuk mendapatkan berbagai alternatif layanan konseling, Anda bisa simak website Into the Light Indonesia di bawah ini: https://www.intothelightid.org/tentang-bunuh-diri/hotline-dan-konseling/
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.