Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dipanggil Tak Menyahut, ASN Ini Ditemukan Ibunya Gantung Diri di Kamar Mandi

Kompas.com - 19/05/2021, 16:36 WIB
Sigiranus Marutho Bere,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

KUPANG, KOMPAS.com - Seorang aparatur sipil negara (ASN) berinisial MDT (29), ditemukan gantung diri di rumahnya yang terletak di Kelurahan Aplasi, Kecamatan Kota Kefamenanu, Kabupaten Timor Tengah Utara (TTU), Nusa Tenggara Timur (NTT).

Sang ibu kandung yang berinisial AM, histeris ketika pertama kali menemukan anaknya.

"ASN ini ditemukan gantung diri di dalam kamar mandi, tadi pagi sekitar pukul 09.00 WITA," ungkap Kasatreskrim Polres TTU AKP Sujud Alif Yulamlam, saat dihubungi Kompas.com melalui sambungan telepon, Rabu (19/5/2021) sore.

Baca juga: Cerita Ibu Senah Digugat Anak Kandungnya, Tak Dikunjungi Saat Lebaran, padahal Jarak Rumah Hanya 2 Meter

Bermula tak menyahut ketika dipanggil sang ibu

Sujud menyebut, MDT adalah seorang ASN yang bertugas di salah satu instansi pemerintah di Kabupaten Timor Tengah Selatan (TTS).

Menurut pengakuan ibu kandung MDT, lanjut Sujud, saat itu ibu dan anak itu berencana hendak bepergian ke Kota Soe, ibu kota Kabupaten TTS.

Sekitar pukul 08.00 WITA, sang ibu sudah bersiap-siap dan berkemas pakaian.

AM lantas menyuruh MDT untuk segera mandi. Tak berselang lama, MDT lalu masuk ke dalam kamar mandi untuk membersihkan tubuhnya.

"Ibunya sudah menunggu lama anaknya yang sedang mandi, sehingga sempat memanggil-manggil, namun tidak dijawab," kata Sujud.

Karena tak ada jawaban dari anaknya, AM lantas menuju kamar mandi dan mengecek keberadaan MDT.

AM pun terkejut, saat melihat putri kesayangannya itu dalam posisi tergantung dan tak bergerak.

AM kemudian berteriak histeris dan memanggil sejumlah kerabat dan tetangga terdekat.

Baca juga: Jual Senjata Api dan Amunisi ke KKB, 2 Oknum Polisi Dituntut 10 Tahun Penjara

Kasus itu, kemudian dilaporkan ke Mapolres TTU.

Setelah menerima laporan, polisi kemudian mendatangi lokasi kejadian dan mengevakuasi jenazah MDT ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kefamenanu.

"Saat ditemukan MDT mengenakan jaket berwarna hijau, baju berwarna putih dan celana panjang corak hitam putih," ujar Sujud.

Dari proses identifikasi, polisi dan tim medis tidak menemukan tanda-tanda kekerasan pada tubuh MDT.

Pihaknya, kata Sujud, hingga saat ini mendalami kasus itu, untuk mengetahui motif MDT mengakhiri hidup dengan cara gantung diri.

"Kita juga sudah amankan barang bukti berupa baju, jaket, celana dan ponsel milik MDT, serta seutas tali nilon berwarna putih sepanjang dua meter yang digunakan untuk gantung diri," kata dia. 

Baca juga: Menyelam 20 Menit, Aksi Heroik Aipda Joel Selamatkan Siswa SD yang Tenggelam dan Hilang Sehari di Sungai

Kontak bantuan

Bunuh diri bisa terjadi di saat seseorang mengalami depresi dan tak ada orang yang membantu.

Jika Anda memiliki permasalahan yang sama, jangan menyerah dan memutuskan mengakhiri hidup.

Anda tidak sendiri. Layanan konseling bisa menjadi pilihan Anda untuk meringankan keresahan yang ada.

Untuk mendapatkan layanan kesehatan jiwa atau untuk mendapatkan berbagai alternatif layanan konseling, Anda bisa simak website Into the Light Indonesia di bawah ini: https://www.intothelightid.org/tentang-bunuh-diri/hotline-dan-konseling/

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Imbas Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Manado Ditutup hingga Besok

Imbas Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Manado Ditutup hingga Besok

Regional
Calon Gubernur-Wagub Babel Jalur Perseorangan Harus Kumpulkan 106.443 Dukungan

Calon Gubernur-Wagub Babel Jalur Perseorangan Harus Kumpulkan 106.443 Dukungan

Regional
Keuchik Demo di Kantor Gubernur Aceh, Minta Masa Jabatannya Ikut Jadi 8 Tahun

Keuchik Demo di Kantor Gubernur Aceh, Minta Masa Jabatannya Ikut Jadi 8 Tahun

Regional
Hilang sejak Malam Takbiran, Wanita Ditemukan Tewas Tertutup Plastik di Sukoharjo

Hilang sejak Malam Takbiran, Wanita Ditemukan Tewas Tertutup Plastik di Sukoharjo

Regional
Diduga Janjikan Rp 200.000 kepada Pemilih, Caleg di Dumai Bakal Diadili

Diduga Janjikan Rp 200.000 kepada Pemilih, Caleg di Dumai Bakal Diadili

Regional
39 Perusahaan Belum Bayar THR Lebaran, Wali Kota Semarang: THR Kewajiban

39 Perusahaan Belum Bayar THR Lebaran, Wali Kota Semarang: THR Kewajiban

Regional
Gadaikan Motor Teman demi Kencan dengan Pacar, Pri di Sumbawa Dibekuk Polisi

Gadaikan Motor Teman demi Kencan dengan Pacar, Pri di Sumbawa Dibekuk Polisi

Regional
Digigit Anjing Tetangga, Warga Sikka Dilarikan ke Puskesmas

Digigit Anjing Tetangga, Warga Sikka Dilarikan ke Puskesmas

Regional
Elpiji 3 Kg di Kota Semarang Langka, Harganya Tembus Rp 30.000

Elpiji 3 Kg di Kota Semarang Langka, Harganya Tembus Rp 30.000

Regional
Motor Dibegal di Kemranjen Banyumas, Pelajar Ini Dapat HP Pelaku

Motor Dibegal di Kemranjen Banyumas, Pelajar Ini Dapat HP Pelaku

Regional
Penipuan Katering Buka Puasa, Pihak Masjid Sheikh Zayed Solo Buka Suara

Penipuan Katering Buka Puasa, Pihak Masjid Sheikh Zayed Solo Buka Suara

Regional
Setelah 2 Tahun Buron, Pemerkosa Pacar di Riau Akhirnya Ditangkap

Setelah 2 Tahun Buron, Pemerkosa Pacar di Riau Akhirnya Ditangkap

Regional
Cemburu, Pria di Cilacap Siram Istri Siri dengan Air Keras hingga Luka Bakar Serius

Cemburu, Pria di Cilacap Siram Istri Siri dengan Air Keras hingga Luka Bakar Serius

Regional
Buntut Kasus Korupsi Retribusi Tambang Pasir, Kades di Magelang Diberhentikan Sementara

Buntut Kasus Korupsi Retribusi Tambang Pasir, Kades di Magelang Diberhentikan Sementara

Regional
Nasib Pilu Nakes Diperkosa 3 Pria di Simalungun, 5 Bulan Pelaku Baru Berhasil Ditangkap

Nasib Pilu Nakes Diperkosa 3 Pria di Simalungun, 5 Bulan Pelaku Baru Berhasil Ditangkap

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com