Sementara, lanjutnya, para tahanan kebetulan dipindahkan lantaran gedung sedang dalam rehabilitasi.
"Gedung Mapolsek ini sebenarnya sedang dalam perawatan," ungkapnya.
Selain itu, lanjutnya, alat tulis kantor (ATK) juga sudah dipindahkan ke rumah dinas yang berada di belakang mapolsek.
Terkait tuduhan warga yang menyebut pihaknya tidak berbuat apa-apa untuk mengungkap kasus pembegalan, Ahmad membantahnya.
"Kami sudah berupaya mengungkap kasus pembegalan. Kami juga berpatroli untuk mencegah adanya kejadian pembegalan itu," jelasnya.
Ia pun mengimbau kepada warga untuk bersabar dan memercayakan kepada pihaknya untuk mengungkap kasus begal yang marak terjadi di wilayahnya.
"Harapannya kepada masyarakat tetap bersabar dengan upaya untuk ungkap kasus yang sedang kita upayakan menangkap pelaku begal yang meresahkan masyarakat," harapnya.
Baca juga: Kronologi Video Viral Petugas Perbaikan ATM Dikeroyok 3 Pria karena Tak Bayar Uang Parkir
(Penulis : Kontributor Lampung, Tri Purna Jaya | Editor : David Oliver Purba)/Tribunnews.com
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.