PADANG, KOMPAS.com-Setelah mobil ambulans, Pemerintah Kota Padang, Sumatera Barat kembali mengirimkan donasi Rp 100 juta untuk warga Palestina.
Donasi tersebut merupakan sumbangan dari Pegawai Negeri Sipil (PNS) dan warga Padang yang dikumpulkan dan disalurkan melalui Aksi Cepat Tanggap (ACT).
"Kemarin sudah kita salurkan donasi Rp 100 juta dari sumbangan PNS dan warga Padang untuk warga Palestina. Melalui ACT juga," kata Wali Kota Padang Hendri Septa yang dihubungi Kompas.com, Selasa (18/5/2021).
Baca juga: Foto Viral Ambulans Berlogo Pemkot Padang Membantu Warga Palestina, Ini Penjelasan Gubernur Sumbar
Hendri menyebutkan bantuan sebesar Rp 100 juta tersebut diserahkan secara simbolis kepada Kepala Cabang ACT Sumbar Zeng Welf di Kediaman Resmi Wali Kota Padang, Senin (17/5/2021).
Bantuan tersebut sebagai bentuk solidaritas bagi warga Palestina korban konflik berkepanjangan Israel-Palestina.
"Alhamdulillah, kali ini kita menyerahkan donasi dari warga Kota Padang untuk Palestina sebesar Rp 100 juta. Kita berharap bantuan ini diridhoi Allah SWT dan menjadi ladang amal bagi kita semua. Mudah-mudahan dapat diterima dan bermanfaat bagi saudara-saudara kita di Palestina," ucap Hendri.
Kepala Cabang ACT Sumbar Zeng Welf menyebutkan, terkait bantuan donasi dari warga Kota Padang untuk Palestina sudah berlangsung cukup lama.
"Alhamdulillah kita telah menerima secara simbolis bantuan sumbangan warga Kota Padang untuk Palestina sebesar Rp100 juta. Bantuan ini akan dipergunakan untuk kebutuhan operasional mobil ambulans yang juga hasil bantuan warga Padang sebelumnya untuk Palestina," kata Zeng.
Baca juga: Penampakan Ambulans Kota Padang di Palestina, Ini Kata Gubernur Sumbar
Terkait mobil ambulans bantuan warga Padang di Palestina tersebut, Zeng menjelaskan bahwa bantuan itu telah diserahkan pihaknya ke Palestina tepatnya pada 6 Maret 2020 lalu.
Sejak itu mobil ambulans tersebut langsung beroperasi, bahkan baru-baru ini sempat viral di media massa.
"Viralnya yaitu karena ambulans bantuan warga Padang tersebut, sempat tertangkap kamera sewaktu tengah dipergunakan membantu mengevakuasi rakyat Palestina di saat terjadinya penyerangan secara brutal oleh tentara Israel kepada rakyat Palestina," ujar Zeng.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.