Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Terperosok di Selokan Saat Main Hujan, Balita Ditemukan Tewas Sejauh 6 Km dari TKP

Kompas.com - 18/05/2021, 11:25 WIB
Tri Purna Jaya,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

LAMPUNG, KOMPAS.com - Diduga terperosok ke dalam selokan saat main hujan, seorang balita hilang terbawa arus.

Jasad korban ditemukan setelah dua hari pencarian sekitar 6,2 KM dari lokasi hilang.

Balita berumur 4 tahun bernama M Alfarenza Shakeel itu diduga terperosok melalui lubang di atas selokan (gorong-gorong) di Pasar Tugu pada Minggu (16/5/2021) siang.

Anak pasangan Angga dan Santi, warga Jalan Hayam Wuruk, Gang Bukit 1, Tanjung Karang Pusat itu dinyatakan hilang usai bermain hujan pada hari nahas tersebut.

Baca juga: Dua Balita Kakak Beradik Ditelantarkan Ibu, 2 Hari Tidur di Rumah Kosong, Kondisinya Memprihatinkan

Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bandar Lampung, Syamsul Rahman mengatakan, korban berhasil ditemukan setelah dua hari pencarian.

Korban ditemukan di perairan Gunung Kunyit, Kelurahan Sukaraja, Kecamatan Bumi Waras yang berjarak sekitar 6,2 KM dari lokasi kejadian.

"Tadi pagi jasad korban ditemukan, sekitar pukul 06.00 oleh seorang perenang yang sedang berenang di lokasi," kata Syamsul kepada wartawan, Selasa (18/5/2021).

Syamsul mengatakan, dari keterangan sejumlah saksi balita itu hilang saat hujan deras turun. Korban saat itu bermain di sekitar area gorong-gorong di Pasar Tugu.

Baca juga: Nasib Pilu Balita Rudin Duha, Derita Tumor Mata Sebesar Bola Tenis, Butuh Uluran Tangan Dermawan

Korban diduga terperosok ke dalam lubang lalu hanyut terbawa arus di dalam gorong-gorong.

Sementara itu, Kasi Operasi dan Siaga Basarnas Lampung, Basri mengatakan, pencarian korban mengerahkan 4 tim.

Tim pencarian merupakan gabungan dari Basarnas, BPBD Kota Bandarlampung, TNI/Polri, FRRL, Tagana, PMI, Ambulance Escor, Gaspol, Vertical Rescue, Dinas Lingkungan Hidup, RAPI, PPAI, Dinas PU/SDA, dan Pol PP. Dengan kekuatan personel sebanyak 100 orang lebih.

"Kita lakukan evaluasi dimana saja kita akan melakukan pencarian di tempat-tempat tertentu dalam kota," kata Basri.

Keempat tim ini mencari di lokasi masing-masing yang telah ditentukan dimana satu tim terdiri dari 15-17 personel.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kisah Adi Latif Mashudi, Petani Milenial Blora yang Sempat Kerja di Korea Selatan (Bagian 2)

Kisah Adi Latif Mashudi, Petani Milenial Blora yang Sempat Kerja di Korea Selatan (Bagian 2)

Regional
Dibutakan Dendam, Suami Siri di Semarang Tusuk Istri di Rumah Majikan

Dibutakan Dendam, Suami Siri di Semarang Tusuk Istri di Rumah Majikan

Regional
Airin dan Mantan Bupati Pandeglang Daftar Jadi Bacagub Banten lewat PDI-P

Airin dan Mantan Bupati Pandeglang Daftar Jadi Bacagub Banten lewat PDI-P

Regional
Polres Siak Pasang Stiker 'Cahaya' pada Truk di Jalan Tol Permai

Polres Siak Pasang Stiker "Cahaya" pada Truk di Jalan Tol Permai

Regional
2 Residivis Jambret di 7 TKP Diringkus di Pekanbaru

2 Residivis Jambret di 7 TKP Diringkus di Pekanbaru

Regional
10.700 Vaksin Hewan Penular Rabies Diperkirakan Tiba di Sikka Awal Mei

10.700 Vaksin Hewan Penular Rabies Diperkirakan Tiba di Sikka Awal Mei

Regional
Bermesraan, 4 Pelanggar Syariat Islam di Banda Aceh Dicambuk 17 Kali

Bermesraan, 4 Pelanggar Syariat Islam di Banda Aceh Dicambuk 17 Kali

Regional
Bupati HST Minta Kader PKK Tingkatkan Sinergi dengan Masyarakat dan Stakeholder

Bupati HST Minta Kader PKK Tingkatkan Sinergi dengan Masyarakat dan Stakeholder

Regional
Bupati Ipuk Raih Satyalancana, Pemkab Banyuwangi Jadi Kabupaten Berkinerja Terbaik se-Indonesia 

Bupati Ipuk Raih Satyalancana, Pemkab Banyuwangi Jadi Kabupaten Berkinerja Terbaik se-Indonesia 

Regional
RSUD dr R Soetijono Blora Luncurkan “Si Sedap”, Bupati Arief: Lakukan Terus Inovasi dan Terobosan Layanan kesehatan

RSUD dr R Soetijono Blora Luncurkan “Si Sedap”, Bupati Arief: Lakukan Terus Inovasi dan Terobosan Layanan kesehatan

Regional
Skenario Golkar, Siap Jadi Wakil jika Bambang Pacul Maju di Pilkada Jateng 2024

Skenario Golkar, Siap Jadi Wakil jika Bambang Pacul Maju di Pilkada Jateng 2024

Regional
Kisah Adi Latif Mashudi, Tinggalkan Korea Selatan Saat Bergaji Puluhan Juta Rupiah demi Jadi Petani di Blora (Bagian 1)

Kisah Adi Latif Mashudi, Tinggalkan Korea Selatan Saat Bergaji Puluhan Juta Rupiah demi Jadi Petani di Blora (Bagian 1)

Regional
Bawaslu Bangka Belitung Rekrut 141 Panwascam, Digaji Rp 2,2 Juta

Bawaslu Bangka Belitung Rekrut 141 Panwascam, Digaji Rp 2,2 Juta

Regional
Polemik Bantuan Bencana di Pesisir Selatan, Warga Demo Minta Camat Dicopot

Polemik Bantuan Bencana di Pesisir Selatan, Warga Demo Minta Camat Dicopot

Regional
Pengakuan Pelaku Pemerkosa Siswi SMP di Demak, Ikut Nafsu Lihat Korban Bersetubuh

Pengakuan Pelaku Pemerkosa Siswi SMP di Demak, Ikut Nafsu Lihat Korban Bersetubuh

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com