Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa memberikan bantahan soal pesan berantai yang menyebut angka Covid-19 di Jawa Timur (Jatim) meledak.
Khofifah menegaskan bahwa pesan yang beradar lewat aplikasi WhatsApp tersebut adalah hoaks.
"Berita yang ramai beredar di aplikasi WA (WhatsApp) terkait meningkatnya jumlah pasien yang terpapar Covid-19 di Jawa Timur, saya pastikan itu semua adalah tidak benar atau hoaks," tandasnya dalam keterangan tertulis, Sabtu (15/5/2021)/
Khofifah juga mengklaim bahwa kasus Covid-19 aktif di Jatim merupakan yang terendah dari 3 provinsi besar di Pulau Jawa.
Dia juga menyatakan, kabupaten/kota di seluruh Jawa Timur tidak ada yang berada di zona merah.
Baca juga: Beredar Pesan Berantai Sebut Kasus Covid-19 di Jatim Meledak, Khofifah: Hoaks!
Camat Purwoasri di Kediri yang diduga melakukan pungutan liar (pungli) tertangkap basah oleh Bupati Kediri Hanindhito Himawan Pramana.
Saat melakukan inspeksi mendadak, Hanindhito menemukan uang Rp 15 juta.
Uang itu diduga merupakan transaksi yang dilakukan oleh Kepala Seksi PMD Kecamatan di sebuah Balai Desa Ketawang Purwoasri.
Pungli berupa permintaan tunjangan hari raya (THR) itu diduga dilakukan Camat Purwoasri kepada pemerintah desa se-Kecamatan Purwoasri.
Kasus dugan pungli ini terungkap setelah ada warga yang menyampaikannya.
"Setelah saya dengar pada tanggal 4 Mei 2021, setelah buka puasa, lalu saya telepon camat yang bersangkutan untuk menghentikan penarikan THR. Jika sudah telanjur menarik, maka saya minta untuk dikembalikan," tutur Hanindhito, Sabtu (15/5/2021).
Baca juga: Bupati Kediri Tangkap Basah Camat Minta THR ke Tiap Desa