PANGANDARAN, KOMPAS.com - Pemerintah Kabupaten Pangandaran memutuskan menutup obyek wisata Pantai Batu Karas, mulai Minggu (16/5/2021) pukul 00.00 WIB.
Penutupan ini imbas dari membeludaknya wisatawan di pantai tersebut, Sabtu (15/5/2021) pagi.
"Pak Bupati sudah rapat dengan Kapolres, Dandim, dan SKPD terkait, intinya Batu Karas ditutup mulai nanti malam pukul 00.00 WIB," kata Sekda Kabupaten Pangandaran, Kusdiana, saat dikonfirmasi melalui sambungan telepon, Sabtu malam.
Kusdiana tidak menyebutkan secara detail penutupan itu berlangsung berapa lama.
Baca juga: Viral di Medsos, Pantai Batu Karas Disesaki Wisatawan
Dia hanya menyebut, Senin (17/5/2021) sore Bupati Pangandaran akan memberi pengarahan pelaku wisata di Batu Karas supaya disiplin menerapkan protokol kesehatan.
"Akan memberi pengarahan di (kantor) Desa Batu Karas," ujar dia.
Selain menutup Pantai Batu Karas, lanjut Kusdiana, aparat TNI-Polri akan mengerahkan personel untuk mengurangi kerumunan.
Jika di satu obyek wisata sudah dipenuhi wisatawan, maka petugas akan mengarahkan wisatawan ke obyek wisata lainnya di Pangandaran.
"Jumlah wisatawan akan diatur. Jika Pantai Pangandaran overload, akan dialihkan ke Batu Hiu, dan pantai lainnya," ujar dia.
Selain itu, lanjut Kusdiana, petugas akan mengatur lalu lintas mulai objek wisata Karapyak, Pantai Pangandaran, Pantai Batu Hiu, hingga Batu Karas.
"Akan diurai. Insya Allah, mudah-mudahan terkendali," kata dia.
Upaya lainnya, aparat gabungan akan mengadakan apel pada Minggu pukul 05.00 WIB.
Apel gabungan digelar lagi hari karena biasanya wisatawan tiba di sejumlah pantai di Kabupaten Pangandaran, pagi hari antara pukul 04.00 hingga 05.00 WIB.
Baca juga: Kapolda Jateng Perintahkan Penutupan Wisata Kedung Ombo Setelah Kasus Perahu Terbalik
"Wisatawan biasanya serangan fajar, mereka datang pagi-pagi," kata Kusdiana.
Sebelumnya, sebuah video kerumunan wisatawan di Pantai Batu Karas viral di media sosial, Sabtu.
Wisatawan menjejali pantai dan bibir Pantai Batu Karas, padahal saat ini sedang dalam kondisi pandemi Covid-19.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.