Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cerita di Balik Hidangan 3.000 Porsi Bakso dan Siomay untuk Napi di Samarinda

Kompas.com - 15/05/2021, 06:14 WIB
Zakarias Demon Daton,
Sandro Gatra

Tim Redaksi

SAMARINDA, KOMPAS.com - Ada pemandangan tak biasa tepat hari kedua Lebaran di halaman tengah kompleks Rutan Kelas IIA Sempaja, Samarinda, Kalimantan Timur, Jumat (14/5/2021) siang.

Kepala Rutan (Karutan) bersama jajarannya sengaja memasukkan penjual bakso dan siomay ke dalam areal rutan.

Sebanyak 1.500 porsi bakso dan 1.500 porsi siomay sudah dipesan dan disiapkan untuk santapan siang bersama 1.095 penghuni Rutan Samarinda.

Langkah yang diinisiasi jajaran petugas Rutan Samarinda ini, semata-mata ingin mengobati kerinduan para napi dengan keluarganya.

"Karena sudah dua kali, dengan tahun sebelumnya, warga kami (napi) tidak mendapatkan kunjungan keluarga di hari raya keagamaan karena Covid-19," ungkap Karutan, Alanta Imanuel Ketaren di sela makan siang bersama napi, Jumat (14/5/2021).

"Karena itu di hari raya ini kami ingin beri suasana kekeluargaan dengan makan bersama para petugas rutan dan warga binaan. Semoga makan bersama ini, bisa mengisi kerinduan warga binaan kami dengan keluarga mereka," sambung dia.

Baca juga: Korban Tewas Ledakan di Kebumen Diduga Meracik Petasan Sambil Merokok

Alanta mengungkapkan, sebanyak 3.000 porsi bakso dan siomay dibeli dari uang patungan secara ikhlas seluruh petugas rutan.

Ide ini dilakukan untuk mendorong suasana meriah Lebaran, mempererat rasa kekeluargaan antarwarga binaan dengan petugas.

Siang itu, blok para napi tampak kosong. Semuanya berkumpul di lapangan tengah kompleks rutan untuk santap siang bersama.

Baik napi maupun petugas rutan duduk berlesehan di lantai lapangan volly beralas karpet. Mereka bersenda gurau memecah suasana.

Tepat di meja depan hidangan bakso dan siomay, antrean sudah panjang mengular.

Satu per satu napi mengambil satu porsi bakso atau siomay, tergantung selera, yang telah tersusun di atas meja. Lalu disodorkan ke penjual di balik meja untuk kuahnya.

"Jika kurang satu porsi, bisa tambah lagi. Kita siapkan 3.000 porsi, ini lebihnya banyak sekali. Ini antisipasi untuk nambah," terang Alanta.

Baca juga: Fakta Kontak Senjata TNI-Polri dengan KKB, Lesmin Waker Tewas hingga Pasukan Gabungan Kuasai 2 Kamp

Keceriaan antar napi maupun petugas terpancar dari canda tawa serta hubungan keakraban yang terbangun dalam suasana makan bersama itu.

Salah satu napi bernama Riko mengungkapkan kegembiraannya, namun tetap bercampur sedih. Pasalnya, sudah dua kali, ia tidak ketemu langsung keluarga saat Lebaran.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Penerimaan Bintara Polisi di Papua, Ada Kuota Khusus untuk Anak Kepala Suku

Penerimaan Bintara Polisi di Papua, Ada Kuota Khusus untuk Anak Kepala Suku

Regional
Terungkap Asal Puluhan Senjata Api di Bandung, Dititipi Suami yang Ditahan di Lapas Cipinang

Terungkap Asal Puluhan Senjata Api di Bandung, Dititipi Suami yang Ditahan di Lapas Cipinang

Regional
Pesta Sabu dengan Temannya, Caleg Gagal Asal Pati Diringkus Polisi

Pesta Sabu dengan Temannya, Caleg Gagal Asal Pati Diringkus Polisi

Regional
Banjir Demak Berangsur Surut, Ribuan Orang Tinggalkan Pos Pengungsian

Banjir Demak Berangsur Surut, Ribuan Orang Tinggalkan Pos Pengungsian

Regional
Kualitas Rendah, Beras Lokal di Kebumen Kurang Diminati meski Harganya Turun

Kualitas Rendah, Beras Lokal di Kebumen Kurang Diminati meski Harganya Turun

Regional
Diduga Hendak Perang Sarung, Puluhan Pelajar di Demak Diamankan Polisi

Diduga Hendak Perang Sarung, Puluhan Pelajar di Demak Diamankan Polisi

Regional
SPBU di Jalan Utama Kabupaten Semarang Diperiksa untuk Mencegah Kecurangan

SPBU di Jalan Utama Kabupaten Semarang Diperiksa untuk Mencegah Kecurangan

Regional
Peringati Jumat Agung, Remaja di Magelang Rasakan Penyaliban Yesus

Peringati Jumat Agung, Remaja di Magelang Rasakan Penyaliban Yesus

Regional
Aktivitas Gunung Marapi Meningkat, Wagub Audy Minta Warga Waspada

Aktivitas Gunung Marapi Meningkat, Wagub Audy Minta Warga Waspada

Regional
Jalan Rusak Pasca Banjir di Demak Ditargetkan Rampung Sebelum Lebaran

Jalan Rusak Pasca Banjir di Demak Ditargetkan Rampung Sebelum Lebaran

Regional
Sebelum Bunuh Mantan Anak Buah, Bos Madu di Banten Konsumsi 10 Pil Koplo

Sebelum Bunuh Mantan Anak Buah, Bos Madu di Banten Konsumsi 10 Pil Koplo

Regional
Depresi Hamil di Luar Nikah, Remaja Putri di Jepara Bekap dan Buang Bayinya ke Sungai

Depresi Hamil di Luar Nikah, Remaja Putri di Jepara Bekap dan Buang Bayinya ke Sungai

Regional
Harvey Moeis Jadi Tersangka, Kasus Bermula dari Anjloknya Ekspor PT Timah Tbk

Harvey Moeis Jadi Tersangka, Kasus Bermula dari Anjloknya Ekspor PT Timah Tbk

Regional
Jalan Salib di Pulau Sumba, Angkat Isu Kerusakan Alam yang Jadi Masalah Zaman Modern

Jalan Salib di Pulau Sumba, Angkat Isu Kerusakan Alam yang Jadi Masalah Zaman Modern

Regional
150 Kios di Pasar Cipungara Subang Hangus Terbakar, Damkar Kesulitan Padamkan Api

150 Kios di Pasar Cipungara Subang Hangus Terbakar, Damkar Kesulitan Padamkan Api

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com