SURABAYA, KOMPAS.com - Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi dan Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Surabaya keliling ke masjid-masjid untuk memantau malam takbiran dan persiapan Shalat Idul Fitri 1 Syawal 1442 Hijriah, Rabu (12/5/2021) malam.
Kegiatan tersebut dilakukan untuk memastikan masjid-masjid itu tetap mematuhi protokol kesehatan saat takbiran dan terutama saat Shalat Idul Fitri pada Kamis (13/5/2021).
Tinjauan pertama adalah mengunjungi Masjid Roudhotul Musyawaroh Kemayoran Surabaya, kemudian ziarah dan doa bersama di Makam Sunan Ampel sekaligus mengecek Masjid Ampel.
Kemudian, dilanjutkan ke Masjid Rahmat Jalan Kembang Kuning, lalu ke Masjid Al-Falah dan terakhir ke Masjid Al-Akbar Surabaya.
Baca juga: Takut Disuruh Putar Balik, 4 Pemudik Ini Lewati Sungai, Nahas Perahunya Malah Terbalik
Dalam setiap kunjungannya ke masjid itu, Eri Cahyadi dan Forkopimda mengecek protokol kesehatan, memberikan thermogun dan power sprayer.
Eri juga menyampaikan akan ada personel Satpol PP dan Linmas yang akan membantu menjaga masjid, sehingga apabila masjid sudah penuh, pintu gerbangnya bisa langsung ditutup.
"Jadi, nanti akan ada teman Linmas dan Satpol PP serta jajaran dari Forkopimda yang ada di masing-masing masjid. Mereka nanti akan membantu, apabila masjidnya sudah penuh, bisa ditutup pintu gerbangnya, sehingga tidak ada luberan hingga ke jalan-jalan," kata Eri, di sela-sela kunjungannya ke masjid, Rabu.
Setelah ditutup itu, mereka nanti juga bisa memberikan pengertian kepada masyarakat bahwa demi menjaga protokol kesehatan, jemaah masjid itu dibatasi 50 persen.
Bahkan, nanti masyarakat juga diberi pengertian secara humanis dan diajak untuk bersama-sama menjaga Surabaya supaya tidak ada lonjakan lagi kasus Covid-19.
"Mereka nanti akan diberitahu secara humanis, karena jangan sampai Surabaya semakin bertambah lagi kasus Covid-19," ujar dia.