Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tarekat Naqsabandiyah Lebih Dulu Rayakan Idul Fitri

Kompas.com - 12/05/2021, 10:10 WIB
Dewantoro,
Kontributor Medan, Daniel Pekuwali,
Abba Gabrillin

Tim Redaksi


MEDAN, KOMPAS.com - Jemaah Tarekat Naqsabandiyah Al Kholidiyah Jalaliyah di Sumatera Utara, hari ini merayakan Idul Fitri 1442 Hijriah, Rabu (12/5/2021).

Tarekat ini menetapkan 1 Syawal 1442 Hijriah jatuh pada hari ini, sesuai perhitungan kalender hisab qamariyah.

Tarekat ini memusatkan shalat Id di dua daerah di Sumut, yakni di Medan dan Simalungun.

Baca juga: Edy Rahmayadi Pastikan 831 WNI yang Baru Tiba Akan Lebaran di Tempat Karantina

Khusus di Medan, ratusan jemaah tarekat ini melaksanakan shalat di Pondok Pesantren Naqsabandiyah di daerah Marindal.

Jemaah dari Medan, Binjai, Deli Serdang dan Langkat sudah terlihat mendatangi lokasi shalat sejak Rabu pagi.

Sedikitnya ada 300-an jemaah yang ikut shalat Id di sana.

Tepat pukul 07.30 WIB, shalat Id dimulai. Para jemaah baik laki-laki maupun perempuan, mulai dari anak-anak higgga orang dewasa, khusyuk beribadah meski di tengah pandemi Covid-19.

Ratusan jemaah tarekat Naqsabandiyah melaksanakan shalat Idul Fitri di Medan, Rabu (12/5/2021), satu hari lebih cepat dari tanggal yang ditetapkan pemerintah. (KOMPAS.com/DANIEL PEKUWALI)KOMPAS.com/DANIEL PEKUWALI Ratusan jemaah tarekat Naqsabandiyah melaksanakan shalat Idul Fitri di Medan, Rabu (12/5/2021), satu hari lebih cepat dari tanggal yang ditetapkan pemerintah. (KOMPAS.com/DANIEL PEKUWALI)

Naqsabandiyah selalu menetapkan awal Ramadhan, Idul Fitri dan Idul Adha lebih awal dari pemerintah.

Meski ada perbedaan penetapan tanggal Idul Fitri, tarekat ini tidak menjadikannya perdebatan.

Biasanya, tarekat ini memusatkan shalat Id di Bandar Tinggi, Kabupaten Simalungun.

"Tapi karena ada penyekatan dan larangan mudik ini, jemaah dari Medan, Deli Serdang dan Langkat, shalatnya ke sini. Di Bandar Tinggi juga ada," kata Dewan Mursidin Tarekat Naqsabandiyah Syekh Muda Markum di lokasi shalat Id di Medan.

Baca juga: Lonjakan Kasus di Sumsel Diduga akibat Virus Corona Jenis Baru

Jumlah jemaah yang shalat kali ini juga dibatasi agar bisa menerapkan protokol kesehatan.

"Sebenarnya ada ribuan jemaah yang mau kemari. Tapi karena corona ini, hanya beberapa saja dari Medan, Deli Serdang dan Langkat yang kami undang," kata dia.

Markum berpesan agar jemaah tarekat ini selalu menjaga kesehatan dan menerapkan protokol kesehatan, baik dalam ibadah maupun aktivitas harian.

Dia juga mengajak seluruh jemaah untuk mendoakan pandemi ini segera berakhir.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kantor UPT Dishub di Pulau Sebatik Memprihatinkan, Tak Ada Perbaikan Sejak Diresmikan Menteri Harmoko

Kantor UPT Dishub di Pulau Sebatik Memprihatinkan, Tak Ada Perbaikan Sejak Diresmikan Menteri Harmoko

Regional
Pilkada Solo, PKS Lakukan Penjaringan Bakal Cawalkot dan Siap Berkoalisi

Pilkada Solo, PKS Lakukan Penjaringan Bakal Cawalkot dan Siap Berkoalisi

Regional
Pembangunan Tanggul Sungai Wulan Demak Pakai Tanah Pilihan

Pembangunan Tanggul Sungai Wulan Demak Pakai Tanah Pilihan

Regional
19,5 Hektar Tanaman Jagung di Sumbawa Terserang Hama Busuk Batang

19,5 Hektar Tanaman Jagung di Sumbawa Terserang Hama Busuk Batang

Regional
Golkar Jaring Bakal Calon Bupati Sleman, Ada Mantan Sekda dan Pengusaha Kuliner yang Ambil Formulir

Golkar Jaring Bakal Calon Bupati Sleman, Ada Mantan Sekda dan Pengusaha Kuliner yang Ambil Formulir

Regional
Viral, Brio Merah Halangi Laju Ambulans, Pengemudi Berikan Penjelasan

Viral, Brio Merah Halangi Laju Ambulans, Pengemudi Berikan Penjelasan

Regional
Cemburu Pacarnya 'Di-booking', Warga Lampung Bacok Pria Paruh Baya

Cemburu Pacarnya "Di-booking", Warga Lampung Bacok Pria Paruh Baya

Regional
Gagal Curi Uang di Kotak Wakaf, Wanita di Jambi Bawa Kabur Karpet Masjid

Gagal Curi Uang di Kotak Wakaf, Wanita di Jambi Bawa Kabur Karpet Masjid

Regional
Pantai Watu Karung di Pacitan: Daya Tarik, Aktivitas, dan Rute

Pantai Watu Karung di Pacitan: Daya Tarik, Aktivitas, dan Rute

Regional
Diejek Tak Cocok Kendarai Honda CRF, Pemuda di Lampung Tusuk Pelajar

Diejek Tak Cocok Kendarai Honda CRF, Pemuda di Lampung Tusuk Pelajar

Regional
Bantuan PIP di Kota Serang Jadi Bancakan, Buat Perbaiki Mobil hingga Bayar Utang

Bantuan PIP di Kota Serang Jadi Bancakan, Buat Perbaiki Mobil hingga Bayar Utang

Regional
Ditanya soal Pilkada Kabupaten Semarang, Ngesti Irit Bicara

Ditanya soal Pilkada Kabupaten Semarang, Ngesti Irit Bicara

Regional
Ditinggal 'Njagong', Nenek Stroke di Grobogan Tewas Terbakar di Ranjang

Ditinggal "Njagong", Nenek Stroke di Grobogan Tewas Terbakar di Ranjang

Regional
Terungkap, Napi LP Tangerang Kontrol Jaringan Narkotika Internasional

Terungkap, Napi LP Tangerang Kontrol Jaringan Narkotika Internasional

Regional
Siswi SMA di Kupang Ditemukan Tewas Gantung Diri

Siswi SMA di Kupang Ditemukan Tewas Gantung Diri

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com