Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kenang Sosok Tengku Zulkarnain, Gubernur Edy: Orangnya Tak Bisa Dibendung

Kompas.com - 11/05/2021, 16:37 WIB
Kontributor Medan, Daniel Pekuwali,
Dony Aprian

Tim Redaksi

MEDAN, KOMPAS.com - Gubernur Sumatera Utara, Edy Rahmayadi menyampaikan duka mendalam atas wafatnya ustaz Tengku Zulkarnain.

Hubungan Edy dan Tengku Zul memang terkenal akrab sejak lama.

Pada masa kampanye pemilihan Gubernur Sumut 2018 lalu, Tengku Zulkarnain ada di barisan Edy Rahmayadi.

Bahkan, saat Edy menikahkan putrinya pada Agustus 2020 lalu, Tengku Zulkarnain diberi mandat untuk menasehati kedua mempelai.

Baca juga: Tengku Zulkarnain Meninggal Dunia akibat Covid-19, Satgas Sebut Ada Penyakit Bawaan

Edy mengenang Tengku Zulkarnain sebagai sosok teladan yang berani mempertahankan prinsip, serta memiliki pendirian yang kuat.

"Beliau orangnya obyektif. Orangnya tak bisa dibendung. Kalau dilihat berdasarkan Al Quran dan hadis, dia tak tepat. Dia pasti kementar," ujar Edy kepada wartawan di Rumah Dinas Gubernur Sumut di Medan, Selasa (11/5/2021).

Di mata Edy, selain obyektif dan berpendirian kuat, Tengku Zulkarnain juga dikenal sebagai sosok yang keras.

Dia tak segan-segan 'menghardik' orang yang berlaku atau menyelesaikan masalah tak sesuai Al Quran dan hadis.

Baca juga: Ustaz Tengku Zulkarnain Sempat Ucap Takbir 2 Kali Saat Kondisi Mulai Menurun

Sebaliknya, dia akan diam jika persoalan sudah diselesaikan berdasarkan Al Quran dan hadis.

"Beliau diam. Itulah orangnya, Tengku Zulkarnain, almarhum," ungkap Edy.

Dia kemudian mengucapkan duka cita sembari berharap keluarga yang ditinggalkan diberi ketabahan.

"Kita mengucapkan bela sungkawa, semoga diterima arwahnya di sisinya diampuni segala dosa-dosanya. Untuk, keluarganya diberikan ketabahan. Itulah waktunya sudah sampai. Sudah harus menghadap Tuhannya," pungkas Edy.

Zulkarnain meninggal pada Senin petang setelah beberapa hari menjalani perawatan di Rumah Sakit dr Tabrani, Pekanbaru, Riau, karena terjangkit Covid-19.

Pemuka agama itu diketahui terinfeksi virus corona saat menjalani pemeriksaan setelah datang ke Rumah Sakit dr Tabrani karena merasa tidak enak badan.

Kala itu, Zulkarnain sedang dalam perjalanan pulang ke Medan setelah berceramah di Kabupaten Kuantan Singingi, Riau, pada Minggu (2/5/2021).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Golkar Jaring Bakal Calon Bupati Sleman, Ada Mantan Sekda dan Pengusaha Kuliner yang Ambil Formulir

Golkar Jaring Bakal Calon Bupati Sleman, Ada Mantan Sekda dan Pengusaha Kuliner yang Ambil Formulir

Regional
Viral, Brio Merah Halangi Laju Ambulans, Pengemudi Berikan Penjelasan

Viral, Brio Merah Halangi Laju Ambulans, Pengemudi Berikan Penjelasan

Regional
Cemburu Pacarnya 'Di-booking', Warga Lampung Bacok Pria Paruh Baya

Cemburu Pacarnya "Di-booking", Warga Lampung Bacok Pria Paruh Baya

Regional
Gagal Curi Uang di Kotak Wakaf, Wanita di Jambi Bawa Kabur Karpet Masjid

Gagal Curi Uang di Kotak Wakaf, Wanita di Jambi Bawa Kabur Karpet Masjid

Regional
Pantai Watu Karung di Pacitan: Daya Tarik, Aktivitas, dan Rute

Pantai Watu Karung di Pacitan: Daya Tarik, Aktivitas, dan Rute

Regional
Diejek Tak Cocok Kendarai Honda CRF, Pemuda di Lampung Tusuk Pelajar

Diejek Tak Cocok Kendarai Honda CRF, Pemuda di Lampung Tusuk Pelajar

Regional
Bantuan PIP di Kota Serang Jadi Bancakan, Buat Perbaiki Mobil hingga Bayar Utang

Bantuan PIP di Kota Serang Jadi Bancakan, Buat Perbaiki Mobil hingga Bayar Utang

Regional
Ditanya soal Pilkada Kabupaten Semarang, Ngesti Irit Bicara

Ditanya soal Pilkada Kabupaten Semarang, Ngesti Irit Bicara

Regional
Ditinggal 'Njagong', Nenek Stroke di Grobogan Tewas Terbakar di Ranjang

Ditinggal "Njagong", Nenek Stroke di Grobogan Tewas Terbakar di Ranjang

Regional
Terungkap, Napi LP Tangerang Kontrol Jaringan Narkotika Internasional

Terungkap, Napi LP Tangerang Kontrol Jaringan Narkotika Internasional

Regional
Siswi SMA di Kupang Ditemukan Tewas Gantung Diri

Siswi SMA di Kupang Ditemukan Tewas Gantung Diri

Regional
Mengaku Khilaf, Pria di Kubu Raya Cabuli Anak Kandung Saat Tidur

Mengaku Khilaf, Pria di Kubu Raya Cabuli Anak Kandung Saat Tidur

Regional
Masyarakat Diminta Waspada, 5 Orang Meninggal akibat DBD di Banyumas

Masyarakat Diminta Waspada, 5 Orang Meninggal akibat DBD di Banyumas

Regional
Tangerang-Yantai Sepakat Jadi Sister City, Pj Walkot Nurdin Teken LoI Persahabatan

Tangerang-Yantai Sepakat Jadi Sister City, Pj Walkot Nurdin Teken LoI Persahabatan

Regional
Lebih Parah dari Jakarta, Pantura Jateng Alami Penurunan Muka Tanah hingga 20 Cm per Tahun

Lebih Parah dari Jakarta, Pantura Jateng Alami Penurunan Muka Tanah hingga 20 Cm per Tahun

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com