Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mutoharoh, Crazy Rich yang Sebar Uang Rp 100 Juta, Pernah Kerja Kantoran dan Mulai Bisnis dari Nol

Kompas.com - 11/05/2021, 03:20 WIB
Robertus Belarminus

Editor

KOMPAS.com - Aksi Mutoharoh (35) yang menyebar uang Rp 100 juta dari balkon rumah bikin heboh netizen TikTok.

Ternyata dia adalah seorang pengusaha penjual tas di marketplace yang sedang membagi-bagikan bonus tahunan untuk karyawannya.

Lantas bagaimana sosok warga Desa Pakisjajar, Kecamatan Pakis, Kabupaten Malang, itu?

Mutoharoh memulai bisnis tas sejak tahun 2011. Ia merintis jualan tas secara online bersama suaminya, Aminul Wahab.

Mengandalkan aplikasi Shopee, Mutoharoh memasarkan tasnya melalui akun Freshy Official Shop.

Baca juga: Video Wanita Sebar Uang Rp 100 Juta dari Balkon Viral, Ternyata Pengusaha, Ini Dia Sosoknya

Akun tersebut telah memiliki 401.000 pengikut. 

Mutaharoh menjual produknya dengan harga yang miring.

"Saya jual tas ini harganya Rp 5.000 sampai Rp 40.000. Tak hanya tas, ada hiasan dinding harganya Rp 2.000 sampai Rp 4.000," ungkap Mutaharoh, Minggu (9/5/2021), seperti dilansir Suryamalang.com.

Mutaharoh telah mempekerjakan 70 orang hingga kini, dan semuanya berasal dari Pakis, Kabupaten Malang.

"Saya menggaji karyawan antara Rp 2 juta hingga Rp 3 juta. Rata-rata perempuan karyawannya dan mereka orang Pakis sini," terang Mutoharoh.

Dari bisnisnya itu, ibu dua orang anak ini memperoleh omzet yang besar. 

Mutoharoh enggan mengungkapkan secara gamblang omzetnya setiap bulan.

Namun, ia tak memungkiri bahwa omzetnya mencapai ratusan juta rupiah per bulan.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Momen Mantan Gubernur NTB Ditanya soal Perselingkuhan dengan Istri Terdakwa saat Jadi Saksi Persidangan

Momen Mantan Gubernur NTB Ditanya soal Perselingkuhan dengan Istri Terdakwa saat Jadi Saksi Persidangan

Regional
Apple Mau Tanam Modal di Indonesia, Pemkot Tangerang Buka Peluang Investasi bagi Perusahaan Multinasional

Apple Mau Tanam Modal di Indonesia, Pemkot Tangerang Buka Peluang Investasi bagi Perusahaan Multinasional

Regional
Joget di Atas Motor, Empat Remaja di Mamuju Ditangkap Polisi

Joget di Atas Motor, Empat Remaja di Mamuju Ditangkap Polisi

Regional
Pembobol Kartu ATM di NTT Ternyata Oknum Satpam Rumah Sakit

Pembobol Kartu ATM di NTT Ternyata Oknum Satpam Rumah Sakit

Regional
Klaim Kantongi Restu SBY, Yophi Prabowo Positif Maju Pilbup Purworejo

Klaim Kantongi Restu SBY, Yophi Prabowo Positif Maju Pilbup Purworejo

Regional
Ajang Gowes Siti Nurbaya, Bersepeda Sambil Wisata di Padang

Ajang Gowes Siti Nurbaya, Bersepeda Sambil Wisata di Padang

Regional
Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Rabu 24 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Rabu 24 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Golkar Buka Peluang Berkoalisi dengan PDI-P untuk Pilkada Jateng 2024

Golkar Buka Peluang Berkoalisi dengan PDI-P untuk Pilkada Jateng 2024

Regional
Diajak Tunjukkan Tangan Bentuk L Lambang Ikut Pilgub Jateng, Luthfi: Ojo Ngono

Diajak Tunjukkan Tangan Bentuk L Lambang Ikut Pilgub Jateng, Luthfi: Ojo Ngono

Regional
Kronologi Pembunuhan Wanita di Wonogiri, Korban Dibakar dan Dikubur di Pekarangan

Kronologi Pembunuhan Wanita di Wonogiri, Korban Dibakar dan Dikubur di Pekarangan

Regional
Usai Banjir Demak, Siti Panik Ketiga Anaknya Terkena DBD

Usai Banjir Demak, Siti Panik Ketiga Anaknya Terkena DBD

Regional
Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Rabu 24 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Rabu 24 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Dikabarkan Tenggelam di Laut, Aparat Desa Ternyata Pergi Jauhi Rekannya

Dikabarkan Tenggelam di Laut, Aparat Desa Ternyata Pergi Jauhi Rekannya

Regional
Perjuangan Sisilia Unut Sudah 30 Tahun Memikul Derita Sakit Gondok Seukuran Bola Plastik, Butuh Biaya Operasi

Perjuangan Sisilia Unut Sudah 30 Tahun Memikul Derita Sakit Gondok Seukuran Bola Plastik, Butuh Biaya Operasi

Regional
Pengakuan Pembunuh Karyawan Toko di Sukoharjo, Incar THR Korban Senilai Rp 5 Juta untuk Bayar Utang

Pengakuan Pembunuh Karyawan Toko di Sukoharjo, Incar THR Korban Senilai Rp 5 Juta untuk Bayar Utang

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com