Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Wali Kota Surabaya Serahkan Dokumen Kependudukan dan Bantuan kepada Keluarga 16 Kru KRI Nanggala-402

Kompas.com - 10/05/2021, 21:13 WIB
Ghinan Salman,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

SURABAYA, KOMPAS.com - Pemerintah Kota Surabaya menyerahkan dokumen administrasi kependudukan (adminduk) dan tali asih bagi keluarga awak KRI Nanggala-402, terutama yang memiliki KTP Surabaya, di lobi lantai 2 Balai Kota Surabaya, Senin (10/5/2021).

Acara penyerahan dokumen adminduk itu diliputi suasana haru, tepatnya saat Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi dan Wakil Wali Kota Surabaya Armuji beserta jajaran Forpimda Surabaya, dan Komandan Pangkalan Utama TNI Angkatan Laut (Danlantamal) V Laksamana Pertama TNI Mohamad Zaenal, menyerahkan dokumen-dokumen tersebut.

Saat prosesi penyerahan adminduk, Eri Cahyadi tak mampu membendung air matanya. Berkali-kali ia mengusap air matanya itu.

Beberapa hadirin juga ikut menangis saat prosesi penyerahan adminduk dan juga pemberian tali asih.

"Yang namanya manusia, kita pasti punya keluarga, ketika putra-putrinya masih kecil dan membutuhkan kasih sayang dari orangtuanya, ketika membutuhkan dekapan seorang ayah, ternyata itu tidak bisa. Saya bisa membayangkan bagaimana perasaan mereka," kata Eri di Balai Kota Surabaya, Senin.

Baca juga: Pemkab Gresik Izinkan Shalat Idul Fitri di Masjid, asal...

Pada kesempatan itu, Eri menyampaikan pihak keluarga pasti membutuhkan sejumlah dokumen administrasi kependudukan, baik untuk kepengurusan ahli waris dan keperluan lainnya.

Oleh karena itu, Pemkot Surabaya memberikan dokumen adminduk itu tanpa harus diminta atau diajukan oleh pihak keluarga patriot.

"Jadi, pemkot memberikan kemudahan, kita selesaikan adminduknya dan kita berikan hari ini semuanya," ujar Eri.

Menurutnya, ada 16 anggota keluarga patriot KRI Nanggala 402 yang hadir dan menerima dokumen adminduk itu.

Masing-masing keluarga, mendapatkan dokumen adminduk berupa akta kematian, kartu keluarga (KK), dan KTP Istri.

Sedangkan anak-anaknya mendapatkan tali asih berupa uang saku dalam buku tabungan.

"Kami berharap, administrasi kependudukan yang kami berikan ini bisa bermanfaat untuk kepentingan keluarga. Tali asih kami juga semoga bermanfaat," ujar dia.

 

Eri menyampaikan, putra-putri awak kapal KRI Nanggala-402 itu akan mendapatkan beasiswa dari Pemkot Surabaya. Kemudian, pendidikannya mulai dari TK, SD, SMP, SMA hingga kuliah akan ditanggung.

Ia memastikan, komitmen untuk memberikan beasiswa dan mengawal pendidikan putra-putri para patriot ini sudah disampaikannya sejak awal tragedi tenggelamnya KRI Nanggala-402.

"Kenapa kami tanggung? Karena putra-putri mereka harus hebat seperti kehebatan yang telah ditunjukkan oleh ayahnya. Jadi, anak-anaknya pun harus menjadi orang hebat. Pemerintah hadir untuk memastikan mereka menjadi orang-orang hebat dalam melanjutkan perjuangan orangtuanya dalam membela bangsa Indonesia ini," kata Eri.

Di samping itu, Eri juga menyampaikan para orangtua atau istri awak kapal KRI Nanggala-402 yang mau menggerakkan UMKM atau akan menjadi tenaga lainnya, termasuk di lingkungan pemkot, ia mengaku siap memfasilitasinya.

Bahkan, ia juga memastikan akan memberikan modal, pendampingan pelatihan hingga pemasarannya hingga berjalan.

Baca juga: 2 Kelompok Pemuda Tawuran di Surabaya, 10 Orang Ditangkap, 3 Terluka

"Itulah yang dapat kami lakukan untuk membantu perjuangan para pahlawan yang telah gugur dalam menbela dan menjaga NKRI ini. Jadi, sekali lagi kami pastikan bahwa kami akan terus mendampingi keluarga patriot itu. Pemkot akan selalu hadir di tengah-tengah mereka," ujar Eri.

Sementara itu, Komandan Pangkalan Utama TNI Angkatan Laut (Danlantamal) V Laksamana Pertama TNI Mohamad Zaenal mengaku sangat terharu dengan apa yang dilakukan oleh Pemerintah Kota Surabaya.

Mewakili pihak keluarga besar TNI Angkatan Laut dan atas nama keluarga patriot KRI Nanggala-402 pihaknya menyampaikan terima kasih.

"Apresiasi yang tiada terhingga kepada Bapak Wali Kota dan jajarannya yang sudah memberikan empati, simpati dan perhatian bahkan kunjungan langsung ke rumah-rumah keluarga patriot. Saya speechless sampai tidak tahu apa yang mau kita sampaikan, tapi perhatiannya sungguh sangat luar biasa kepada keluarga patriot KRI Nanggala-402," kata dia.

"Sekali lagi kami atas nama keluarga patriot mengucapkan terima kasih banyak. Atas nama angkatan laut kami menyampaikan terimakasih sebesar-besarnya," imbuh dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Polisi Sebut Hasil Otopsi Kematian Karyawan Toko Pakaian Asal Karanganyar karena Dicekik

Polisi Sebut Hasil Otopsi Kematian Karyawan Toko Pakaian Asal Karanganyar karena Dicekik

Regional
Sering Campuri Urusan Rumah Tangga Anaknya, Mertua di Kendari Tewas Dibunuh Begal Suruhan Menantu

Sering Campuri Urusan Rumah Tangga Anaknya, Mertua di Kendari Tewas Dibunuh Begal Suruhan Menantu

Regional
Keruk Pasir Laut di Pelabuhan Nelayan Bangka, Negara Bisa Raup Rp 20 M

Keruk Pasir Laut di Pelabuhan Nelayan Bangka, Negara Bisa Raup Rp 20 M

Regional
Ratusan Kerbau di Sumsel Mati Terpapar Penyakit Ngorok, 10.000 Dosis Vaksin Disiapkan

Ratusan Kerbau di Sumsel Mati Terpapar Penyakit Ngorok, 10.000 Dosis Vaksin Disiapkan

Regional
Calon Pengantin di Aceh Disebut Tunda Pernikahan karena Lonjakan Harga Emas

Calon Pengantin di Aceh Disebut Tunda Pernikahan karena Lonjakan Harga Emas

Regional
Ribuan Lampion Akan Diterbangkan Saat Waisak di Borobudur, Ini Harga Tiketnya

Ribuan Lampion Akan Diterbangkan Saat Waisak di Borobudur, Ini Harga Tiketnya

Regional
Tanggapan Rektor Untan Pontianak soal Dugaan Dosennya yang Jadi Joki Mahasiswa S2

Tanggapan Rektor Untan Pontianak soal Dugaan Dosennya yang Jadi Joki Mahasiswa S2

Regional
Kerugian Banjir Kota Semarang dan Kabupaten Demak Tembus Rp 1,6 Triliun

Kerugian Banjir Kota Semarang dan Kabupaten Demak Tembus Rp 1,6 Triliun

Regional
Penipuan Berkedok Rumah Bantuan di Aceh, Uang Korban Dipakai untuk Lebaran

Penipuan Berkedok Rumah Bantuan di Aceh, Uang Korban Dipakai untuk Lebaran

Regional
Pria Bersebo Pembacok Warga Aceh Timur Ditangkap

Pria Bersebo Pembacok Warga Aceh Timur Ditangkap

Regional
Puluhan Hektar Lahan Padi di Kabupaten Landak Terendam Banjir

Puluhan Hektar Lahan Padi di Kabupaten Landak Terendam Banjir

Regional
Kasus Penemuan Mayat Wanita di Polokarto Sukoharjo Dipastikan Korban Pembunuhan, 15 Orang Diperiksa, Jasad Diduga Sudah 5 Hari

Kasus Penemuan Mayat Wanita di Polokarto Sukoharjo Dipastikan Korban Pembunuhan, 15 Orang Diperiksa, Jasad Diduga Sudah 5 Hari

Regional
Libur Lebaran, Volume Sampah di Tangerang Capai 3.000 Ton Per Hari

Libur Lebaran, Volume Sampah di Tangerang Capai 3.000 Ton Per Hari

Regional
Selepas Lebaran, Kapolsek dan Kasat Lantas di Lampung Diganti

Selepas Lebaran, Kapolsek dan Kasat Lantas di Lampung Diganti

Regional
Usai Lebaran, Perbaikan Tanggul Jebol Sungai Wulan Demak Dikebut

Usai Lebaran, Perbaikan Tanggul Jebol Sungai Wulan Demak Dikebut

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com