KOMPAS.com - Operasi tangkap tangan (OTT) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terhadap Bupati Nganjuk Novi Rahman Hhidayat mendapat tanggapan dari Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa.
Khofifah meminta para kepala daerah untuk berkomitmen pada kejujuran dan profesionalitas dalam melayani masyarakat.
Dirnya juga menyebut, OTT tersebut merupakan operasi yang murni dilakukan oleh KPK dan pihaknya menyerahkan seluruh proses hukum pada KPK.
“Kami berharap masing-masing semua di antara kita para kepala daerah, para ASN bisa menjaga tata kelola pemerintahan yang bersih dan baik,” katanya seperti dilansir dari Surya.co.id.
Seperti diberitakan sebelumnya, KPK mengamankan Bupati Nganjuk karena diduga terkait kasus jual beli jabatan, Minggu (9/5/2021).
"Diduga begitu (red, jual beli jabatan)," kata Wakil Ketua KPK, Nurul Ghufron, saat dikonfirmasi, Senin (10/5/2021), dilansir Tribunnews.
Meski begitu, Ghufron belum bisa membeberkan pihak mana saja dan siapa saja yang diamankan KPK, termasuk barang bukti.
"Siapa saja dan berapa uang yang diamankan, kami sedang melakukan pemeriksaan," ungkapnya.
Baca juga: Heboh soal Bipang, Khofifah dan Gus Ipul Pamer Bipang Jangkar Khas Kota Pasuruan